Kajian Penelitian yang Relevan

39 issues are not easily tested at the WebApp level.” Pressman, 2010: 550. Pendapat tersebut dapat diartikan bahwa beberapa aspek performance dari aplikasi web sulit untuk dites. Hal ini termasuk loading jaringan, perangkat antarmuka jaringan, dan hal lainnya tidak mudah untuk diuji. Berdasarkan uraian tersebut di atas, pengujian kelayakan web yang akan dilakukan pada web ini disesuaikan dengan kebutuhan penelitian. Pada penelitian ini akan dilakukan pengujian kelayakan oleh ahli media CBT dan ahli pemrograman information technology IT. Ahli media CBT melakukan validasi terhadap komponen faktor kualitas meliputi correctness, reliability, integrity, dan usability. Sedangkan pengujian content, interface, navigation, configuration, dan security dilakukan oleh ahli pemrograman IT.

B. Kajian Penelitian yang Relevan

Penelitian yang dilakukan oleh Eka Nofitasari, dkk 2013 dari Jurusan Biologi FMIPA UNESA dengan judul “Pengembangan Tes Formatif Berbasis Website Sebagai Evaluasi Hasil Belajar pada Materi Jamur Kelas X SMA ”. Jenis Penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X-3 SMAN 4 Sidoarjo sebanyak 15 siswa. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa tes formatif berbasis website pada materi jamur yang dikembangkan termasuk kategori sangat baik dengan skor 3,71 untuk seluruh aspek meliputi materi, konstruksi dan bahasa. Selain itu respon siswa terhadap tes adalah positif dan menyatakan bahwa seluruh siswa menyatakan bahwa tes formatif berbasis website memotivasi siswa untuk lebih giat belajar. Penelitian yang dilakukan oleh Ulul Azmi 2014 dari Program Pascasarjana UNY dengan judul “Pengembangan Tes Membaca Berbasis Web untuk Mahasiswa 40 Semester Dua Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris, Universitas Negeri Yogyakarta pada Tahun Ajaran 2013 2014”. Jenis Penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan. Subyek penelitian ini adalah mahasiswa semester dua Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris, UNY tahun ajaran 20132014 yang terdiri dari duapuluh mahasiswa sebagai ujicoba kelompok kecil dan limapuluh mahasiswa sebagai ujicoba kelompok besar. Hasil akhir dari penelitian ini adalah rata-rata hitung ahli materi adalah 3,95, rata-rata hitung ahli media adalah 4,00 dan rata- rata hitung kuesioner mahasiswa adalah 3,87 sehingga tes membaca berbasis web ini layak untuk dipergunakan pada mata kuliah Reading, serta responden setuju dengan adanya pengembangan tes membaca berbasis web dan tidak ada revisi produk. Penelitian yang dilakukan oleh Rendik Uji Candra Rolisca dan Bety Nur Achadiyah 2014 dari Universitas Negeri Malang dengan judul “Pengembangan Media Evaluasi Pembelajaran dalam Bentuk Online Berbasis E-Learning Menggunakan Software Wondershare Quiz Creator Dalam Mata Pelajaran Akuntansi SMA Brawijaya Smart School BSS. Jenis Penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan. Subyek uji coba pada penelitian tersebut adalah ahli media, ahli materi, dan siswa selaku pengguna media. Berdasarkan data penelitian yang diperoleh, media evaluasi dinyatakan layak dengan hasil persentase uji coba ahli media sebesar 91,6, ahli materi sebesar 88,3, calon pengguna sebesar 78,8 dan siswa selaku pengguna kelompok kecil sebesar 87,6 serta rata-rata hasil yang diperoleh sebesar 86,5 dari keseluruhan nilai rata-rata maksimal yang seharusnya diperoleh. 41 Penelitian yang dilakukan oleh Mohammad Muntoha, Isa Akhlis dan Bambang Subali 2010 dengan judul “Pengembangan Sistem Evaluasi Pembelajaran Berbasis Web Web Based Learning Assessment System ”. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan. Penelitian ini mengembangkan aplikasi sistem evaluasi pembelajaran berbasis web disertai dengan analisis butir soal yang dikembangkan dengan bahasa HTML dan PHP serta menggunakan database MySQL. Penelitian ini dilaksanakan di Jurusan Fisika UNNES dengan melibatkan responden calon guru fisika dengan materi soal mata pelajaran fisika. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah aplikasi sistem evaluasi pembelajaran berbasis web sudah layak digunakan untuk kegiatan evaluasi dan menganalisis butir soal.

C. Kerangka Pikir

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF PADA MATA PELAJARAN TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR DI SMK NEGERI 1 BANSARI TEMANGGUNG.

2 4 118

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN CATU DAYA PADA MATA PELAJARAN ELEKTRONIKA DASAR UNTUK SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK).

0 1 104

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF MATERI FLIP-FLOP PADA MATA PELAJARAN TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR UNTUK PESERTA DIDIK KELAS X TEKNIK ELEKTRONIKA INDUSTRI DI SMK NEGERI 2 PURWOKERTO.

1 2 293

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN ELECTRONIC WORK BENCH (EWB) DAN PROTEUS TERHADAP PENCAPAIAN KOMPETENSI PADA MATA PELAJARAN TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR SISWA KELAS X TEKNIK ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK N 2 PENGASIH.

2 12 252

Pengembangan Trainer Mikrokontroler AT89S51 sebagai Media Pembelajaran pada Mata Pelajaran Mikrokontroler Program Keahlian Teknik Elektronika Industri di SMK Negeri 1 Nanggulan.

0 0 213

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN TRANSISTOR MENGGUNAKAN TRAINER TRANSISTOR PADA MATA PELAJARAN ELEKTRONIKA DASAR KELAS X TEKNIK ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN.

2 3 152

PENGEMBANGAN MODUL TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR PADA MATA PELAJARAN TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

1 9 255

Pengembangan Sistem Pengujian Terkomputerisasi untuk Kompetensi Bidang Kejuruan Siswa SMK di DIY

0 1 14

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF MATERI FLIP-FLOP PADA MATA PELAJARAN TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR UNTUK PESERTA DIDIK KELAS X TEKNIK ELEKTRONIKA INDUSTRI DI SMK NEGERI 2 PURWOKERTO.

1 2 293

PENGEMBANGAN SISTEM TES DIAGNOSTIK KESULITAN BELAJAR KOMPETENSI DASAR KEJURUAN SISWA SMK.

0 1 69