Materi Pokok Pembelajaran Metode Pembelajaran

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP TEMA 1 LINGKUNGAN HIDUP Nama sekolah Mata Pelajaran Kelas Semester Program Alokasi Waktu Aspek Pembelajaran Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator : : : : : : : : : SMK Plus Assuyuthiyyah Bahasa Indonesia X sepuluh1 satu Semua Bidang Keahlian 8 x 45 menit 4 pertemuan Mendengarkan, menulis, berbicara Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat semenjana Menyimak untuk memahami lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang lazimbaku dan yang tidak  membedakan lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang lazimbaku dan yang tidak  mencatat lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang lazimbaku dan yang tidak dari wacana tulis mengenai lingkungan hidup  mengidentifikasi ciri-ciri ragam bahasa baku  memberi komentar terhadap lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang lazimbaku dan yang tidak A. Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat:  memahami dialog untuk membedakan lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang lazimbaku dan yang tidak berkaitan dengan lingkungan hidup  memberikan catatan terhadap lafal, tekanan, intonasi, dan jeda dari wacana tulis berkaitan dengan lingkungan hidup  mengenal ragam bahasa baku  mengungkapkan pendapat secara lisan dari wacana lisan yang didengar mengenai lafal, tekanan, intonasi, dan jeda

B. Materi Pokok Pembelajaran

 Membedakan lafal, tekanan, intonasi, dan jeda  Menyimak wacana dialog  Mencatat lafal, tekanan, intonasi, dan jeda dengan berlatih menyimak  Mengenal ragam bahasa baku

C. Metode Pembelajaran

 Presentasi  Diskusi kelompok  Inquari  Tanya jawab  Penugasan  Demonstrasipemeragaan model D. Kegiatan Pembelajaran TAHAP KEGIATAN PEMBELAJARAN PEMBUKA Apersepsi  Siswa ditanya tentang pelafalan, penggunaan tekanan, intonasi, dan jeda dalam pemakaian bahasa dikaitkan dengan wacana lingkungan hidup.  Siswa diminta memahami contoh-contoh pelafalan baku, penggunaan tekanan, intonasi, dan jeda dalam kalimat yang berkaitan dengan lingkungan hidup.  Guru mengajak siswa untuk membedakan secara cermat pelafalan, penggunaan tekanan, intonasi, dan jeda dalam kalimat yang secara umum ditemukan dalam kehidupan di sekitar siswa. INTI Pertemuan ke-1 90’  Siswa diajak mencermati penggunaan lafal, tekanan, intonasi, dan jeda dalam kalimat ragam lisan dan tulis.  Siswa diajak mengenali lafal baku dalam ragam kalimat.  Siswa mempraktikkan pelafalan baku, penggunaan tekanan, intonasi, dan jeda yang tepat dan bervariasi melalui latihan soal.  Siswa menyimak rekaman wawancara atau menyimak pembacaan transkrip oleh guru atau menyimak materi rekaman wawancara yang diperagakan oleh dua siswa. Pertemuan ke-2 90’  Siswa berlatih mencatat penggunaan lafal, tekanan, intonasi, dan jeda dalam wacana HBKB di Jakarta: 100 Tak Bebas Kendaraan Bermotor.  Siswa mengerjakan soal-soal dalam wacana tersebut mengenai lafal, tekanan, intonasi, dan jeda; pemberian komentar; dan pengungkapan kembali isi wacana dengan bahasa siswa. Pertemuan ke-3 90’  Siswa diarahkan untuk mengenal ciri-ciri dan fungsi ragam bahasa baku lengkap dengan contoh-contohnya.  Siswa berlatih memberi komentar mengenai penggunaan ragam bahasa baku dan tidak baku dalam wacana HBKB di Jakarta: 100 Tak Bebas Kendaraan Bermotor dari beberapa carateknik membaca yang dipresentasikan teman-teman. Pertemuan ke-4 90’ RPP Bahasa Indonesia – Tataran Semenjana Kelas X – SMK Plus Assuyuthiyyah  Siswa memperkaya materi pembelajaran dengan mengerjakan soal-soal uji kelompok berupa kerja kelompok mengenai penulisan kembali materi yang disimaknya rekaman berita dari radioTV.  Siswa menulis kembalimembuat transkrip ragam bahasa yang digunakan dalam rekaman berita.  Siswa menganalisis penggunaan lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang baku dan yang tidak yang terdapat dalam rekaman berita. PENUTUP Internalisasi dan refleksi  Siswa mengerjakan uji keterampilan berbahasa sebagai pengayaan dan pendalaman konsep lafal, tekanan, intonasi, dan jeda.  Siswa mengevaluasi dan membuat simpulan mengenai penggunaan lafal, tekanan, intonasi, dan jeda.

E. Sumber Belajar