2.3.1 Pembentukan Adenosin Trifosfat dari Trigliserida
Pemakaian lemak sebagai sumber energi sama pentingnya dengan pemakaian karbohidrat karena jumlah energi yang dibebaskan dari setiap gram
karbohidrat setelah oksidasi menjadi karbon dioksida dan air adalah 4,1 kalori, dan yang dibebaskan dari lemak adalah 9,3 kalori, sedangkan, dari protein sebesar 4,35
kalori. Selain itu, banyak karbohidrat yang ditelan bersama makanan diubah menjadi trigliserida, kemudian disimpan, dan kemudian dipakai dalam bentuk asam
lemak yang dilepaskan dari trigliserida sebagai sumber energi Powers Howley, 2009.
Untuk memproleh energi dari lemak netral, lemak pertama-tama dipecah menjadi gliserol dan asam lemak. Asam lemak kemudian dipecah oleh oksidasi beta
mitokondria menjadi radikal asetil berkarbon 2 yang membentuk asetil-koenzim A asetil-KoA. Asetil-KoA dapat memasuki siklus asam sitrat dan dioksidasi untuk
membebaskan sejumlah energi yang sangat besar. Oksidasi beta dapat terjadi di semua sel tubuh, namun terutama terjadi dengan cepat dalam sel hati. Hati sendiri
tidak dapat menggunakan semua asetil-KoA yang dibentuk, sebaliknya, asetil-KoA diubah menjadi asam asetoasetat, yaitu asam dengan kelarutan tinggi yang lewat
dari sel hati masuk ke cairan ekstrasel dan kemudian ditranspor ke seluruh tubuh untuk diabsorbsi oleh jaringan lain. Jaringan ini kemudian mengubah kembali asam
asetoasetat menjadi asetil-KoA dan kemudian mengoksidasinya dengan cara biasa Guyton Hall, 2007; Powers Howley, 2009.
Jumlah ATP yang dihasilkan dari proses oksidasi asam lemak bila menggunakan 1 molekul asam stearat adalah 146 molekul ATP. Satu molekul asam
stearat dipecah untuk membentuk 9 molekul asetil-KoA dan dikeluarkan 32 atom hidrogen ekstra. Lalu, untuk 9 molekul asetil-KoA yang didegradasi oleh siklus
asam sitrat, 8 atom hidrogen dikeluarkan per molekul asetil-KoA, sehingga membentuk tambahan 72 hidrogen. Jumlah tersebut menghasilkan total 104 atom
hidrogen yang akhirnya dilepaskan oleh degradasi setiap molekul asam stearat. Dari jumlah ini, 34 dikeluarkan dari pemecahan asam lemak oleh flavoprotein dan 70
dikeluarkan oleh nikotinamid adenine dinukleotida NAD
+
sebagai NADH dan H
+
Guyton Hall, 2007; Powers Howley, 2009. Kedua kelompok ini dioksidasi di mitokondria, namun, atom hidrogen
tersebut memasuki sistem oksidasi pada tempat yang berbeda-beda, sehingga 1 molekul ATP disintesis untuk setiap hidrogen dari 34 hidrogen flavoprotein dan 1,5
molekul ATP disintesis untuk setiap hidrogen dari 70 hidrogen NADH dan H
+
. Hasilnya adalah 34 dan 105, atau total 139 molekul ATP dibentuk melalui oksidasi
hidrogen yang berasal dari 1 molekul asam stearat. Sembilan molekul ATP lainnya dibentuk dalam siklus asam sitrat itu sendiri tidak termasuk ATP yang dilepaskan
oleh oksidasi hidrogen, satu untuk masing-masing dari 9 molekul asetil-KoA yang dimetabolisme. Jadi, 148 molekul ATP dibentuk selama oksidasi lengkap dari 1
molekul asam stearat. Tetapi, dua ikatan berenergi tinggi dipakai dalam kombinasi awal dari koenzim A dengan molekul asam stearat, membentuk hasil akhir 146
molekul ATP Guyton Hall, 2007; Powers Howley, 2009; Campbell Reece, 2010.
2.3.2 Sintesis Trigliserida dari Karbohidrat