Perhitungan Faktor Evaluasi untuk Keriteria Lokasi

4.3 Perhitungan Faktor Evaluasi untuk Keriteria Lokasi

Perbandingan berpasangan keriteria lokasi pada jenis alternatif pasar modern adalah perbandingan berpasangan antara Ramayana Pringgan RP, Metro Medan Plaza MMP, Macan Yaohan MY, Brastagi Mall BM dan Carrefour Plaza Medan Fair CPM. Hasil gabungan menunjukkan bahwa Ramayana Pringgan RP 5 kali lebih penting dari Macan Yaohan MY, Metro Medan Plaza MMP 4 kali lebih penting dari Ramayana Pringgan RP , Brastagi Mall BM 2 kali lebih penting dari Macan Yaohan MY. Sehingga diperoleh hasil preferensi dalam matriks resiprokal seperti Tabel 4.3.1 Tabel 4.3.1 Matriks Faktor Evaluasi untuk Keriteria Lokasi Alternatif RP MMP MY BM CPM RP 1 1 4 5 2 1 5 MMP 4 1 7 3 1 2 MY 1 5 1 7 1 1 2 1 5 BM 1 2 1 3 2 1 1 6 CPM 5 2 5 6 1 Perhitungan matriks untuk kriteria program pemerintah adalah meyederhanakan matriks pembobotan, hasilnya seperti tabel 4.3.2 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.3.2 Matriks Evaluasi untuk Keriteria Lokasi yang Disederhanakan Alternatif RP MMP MY BM CPM RP 1.000 0.250 5.000 2.000 0.200 MMP 4.000 1.000 7.000 3.000 0.500 MY 0.200 0.143 1.000 0.500 0.200 BM 0.500 0.333 2.000 1.000 0.167 CPM 5.000 2.000 5.000 6.000 1.000 ∑ 10,700 3,726 20,000 12,500 2,067 Dengan unsur-unsur pada tiap kolom dibagi dengan jumlah total pada kolom yang bersangkutan, akan diperoleh bobot relatif yang dinormalkan. Nilai vektor eigen dihasilkan dari rata-rata nilai bobot relatif untuk tiap baris, hasilnya dapat dilihat pada tabel 4.3.3 Tabel 4.3.3 Matriks Faktor Evaluasi untuk Keriteria Lokasi yang Dinormalkan . Alternatif RP MMP MY BM CPM Vector eigen RP 0.093 0.067 0.250 0.160 0.097 0.133 MMP 0.374 0.268 0.350 0.240 0.242 0.295 MY 0.019 0.038 0.050 0.040 0.097 0.049 BM 0.047 0.089 0.100 0.080 0.081 0.079 CPM 0.467 0.537 0.250 0.480 0.484 0.444 Universitas Sumatera Utara Selanjutnya nilai eigen maksimum � ��� didapat dengan menjumlahkan hasil perkalian jumlah kolom dengan vektor eigen. Nilai eigen maksimum yang dapat diperoleh adalah: � ��� = 10,700 x 0,133 + 3,726 x 0,295 + 20,000 x 0,049 +12,500 x 0.079 + 2,067 x 0,444 = 5,441 Karena matriks berordo 5 yakni terdiri dari 5 alternatif, nilai indeks konsistensi yang diperoleh : CI = � ��� − � �−1 = 5,441 − 5 5 −1 = 0,441 4 = 0,103 Untuk n = 5, RI = 1,120 table Saaty, maka : CR = �� �� = 0,103 1,120 = 0,092 0,100 Karena CR 0,100 berarti preferensi rensponden adalah konsisten. Dari hasil perhitungan pada tabel 4.3.4 diperoleh urutan pasar modern untuk keriteria lokasi yaitu Carrefour Plaza Medan Fair CPM menjadi unggulan yang pertama dengan nilai bobot 0,444 atau 44,4, kemudian Metro Medan Plaza MMP dengan nilai bobot 0,295 atau 29,5 , Ramayana Pringgan RP dengan nilai bobot 0,133 atau 13,3, Brastagi Mall BM dengan nilai bobot 0,079 atau 7,9 dan Macan Yaohan MY dengan nilai bobot sebesar 0,049 atau 4,9.

4.4 Perhitungan Faktor Evaluasi untuk Keriteria Pelayanan