Kandungan kimia Kegunaan dan manfaat

dapat mendukung kelenjar adrenal untuk meningkatkan energi. Minyak pala juga dapat mendukung sistem saraf yang terganggu yang menyebabkan, impontensi, dan gangguan saraf Asyik, 2010.

2.2 Minyak atsiri

Minyak atsiri adalah zat berbau atau biasa disebut dengan minyak esential, karena minyak eteris pada suhu kamar mudah menguap di udara terbuka tanpa mengalami penguraian. Istilah esential atau minyak yang berbau wangi dipakai karena minyak atsiri mewakili bau dari tanaman penghasilnya. Keadaan murni dan segar biasanya minyak atsiri umumnya memiliki tidak berwarna atau berwarna kekuning-kuningan dengan rasa dan bau yang khas berubah menjadi lebih gelap Hapsoh, 2001. Perkembangan dari hasil sintesis senyawa turunanan minyak atsiri dapat digunakan sebagai, antioksidan, aromaterapi, penjerap logam, sun screen block dan banyak lagi kegunaan lainnya. Pendidikan merupakan salah satu media strategis yang dapat digunakan untuk mempercepat transfer ilmu banyak disarankan dalam proses pembelajaran kimia Agusta, 2000 2 . Minyak atsiri adalah minyak yang mudah menguap yang terdiri atas campuran zat yang mudah menguap dengan komposisi dan titik didih yang berbeda. Minyak atsiri sebagian besar diperoleh dengan cara penyulingan atau distilasi. Metode destilasi telah secara luas digunakan untuk mengambil minyak atsiri dari tanaman baik secara utuh atau merupakan bagian dari tanaman seperti batang kayu manis dan akar akar wangi Assagaf, dkk, 2012. Sumber minyak atsiri dapat diperoleh dari setiap bagian tanaman seperti daun, bunga, buah, biji, batang, akar ataupun rimpang. Selain itu dapat larut baik dalam etanol dan pelarut organik, namun sukar larut dalam air dan kurang larut dalam etanol yang kadarnya kurang dari 70. Umumnya zat organik pada minyak atsiri tersusun dari unsur C, H dan O berupa senyawa alifatis atau aromatis meliputi kelompok hidrokarbon, ester, eter, aldehid, keton, alkohol dan asam Agusta, 2000 2 . Salah satu hasil sisa proses metabolisme dalam tanaman adalah minyak atsiri, yang terbentuk karena reaksi antara berbagai persenyawaan kimia dengan adanya air. Minyak tersebut di sintesis dalam sel kelenjar pada jaringan tanaman