Metode Pengumpulan Data Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Menurut waktu pengumpulannya, data yang digunakan dalam penelitian ini adalah pooling data. Menurut Jogiyanto 2004:54 “ Pooling data adalah gabungan dari data yang melibatkan satu waktu tertentu cross section dan data yang melibatkan urutan waktu time series”.

D. Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data untuk penelitian ini dilakukan dengan teknik dokumentasi. Teknik dokumentasi yaitu teknik yang dilakukan dengan mengumpulkan data-data perusahaan yang menjadi sampel penelitian melalui fasilitas internet, dengan mengakses situs-situs resmi perusahaan serta informasi dari media massa lainnya. Data peneltian ini diperoleh melalui media internet dengan cara men-download laporan keuangan perusahaan-perusahaan Perkebunan dan Pertambangan melalui situs www.idx.co.id dan dari Indonesia Capital Market Directory ICMD 2010.

E. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Variabel-variabel yang digunakan oleh penulis dalam penelitian ini adalah variabel independen bebas dan variabel dependen terikat. 1. Variabel Independen Menurut Sugiyono 2007 : 59 “ variabel independen atau varibel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab Universitas Sumatera Utara perubahannya atau timbulnya variabel dependen terikat ” . Variabel- variabel independen yang termasuk dalam penelitian ini adalah : a. Leverage Merupakan rasio untuk mengukur kemampuan perusahaan memenuhi jumlah kewajibannya. Leverage diukur dengan rasio total hutang dibagi dengan total aktiva Debt to Asset Ratio. Rasio Utang = aktiva total utang total 100 x b. Likuiditas Menunjukkan kemampuan suatu perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya atau kewajiban yang akan segera jatuh tempo dengan sumber jangka pendeknya. Rasio Lancar = lancar utang lancar aktiva x 100 c. Profitabilitas Dalam penelitian ini, tingkat profitabilitas perusahaan dapat diukur dengan menggunakan Return on Equity ROE perusahaan. ROE = ty total equi net income x 100 d. Porsi Saham Publik Merupakan perbandingan antara jumlah saham yang dimiliki publik dengan jumlah saham yang dimiliki oleh perusahaan. Universitas Sumatera Utara Porsi Saham Publik = saham total publik saham jumlah x 100 e. Umur Perusahaan Diukur dengan menghitung selisih antara tahun 2005-2009 dengan first issue perusahaan Perkebunan yang terdaftar di BEI. 2.Variabel Dependen Menurut Sugiyono 2007 : 59 “ variabel independen terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas” .Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kelengkapan pengungkapan laporan keuangan. Variabel ini mengukur berapa banyak item laporan keuangan yang material diungkapkan oleh perusahaan perkebunan. Variabel ini diukur dengan menggunakan index of disclosure methodology, yaitu indeks Wallace. Indeks wallace = k n x 100 Dimana n: jumlah item yang diungkapkan oleh perusahaan k: jumlah item yang seharusnya diungkapkan oleh perusahaan Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah peraturan yang dikeluarkan oleh BAPEPAM melalui Surat Edaran Ketua Bapepam No.SE-02PM2002 pada tanggal 27 desember 2002 yang berisi tentang Universitas Sumatera Utara pedoman penyajian dan pengungkapan laporan keuangan perusahaan Perkebunan dan Pertambangan. Tabel 3.3 Identifikasi Variabel Jenis Variabel Nama Variabel Pengukuran Skala Pengukuran independen Leverage X1 Rasio Utang = aktiva total utang total 100 x Rasio Likuiditas X2 RasioLancar= lancar utang lancar aktiva x100 Rasio Profitabilitas X3 ROE = ty total equi net income x 100 Rasio Porsi saham publik X4 Porsi Saham Publik = saham total publik saham jumlah x 100 Rasio Umur perusahaan X5 Selisih tahun 2005 s.d 2009 dengan tahun terbit Nominal Dependen Kelengkapan pengungkapan laporan keuangan Y Indeks wallace = k n x 100 Rasio

F. Metode Analisis Data

Dokumen yang terkait

Analisis Risiko Saham Perusahaan Pertambangan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

8 79 86

Analisis Pengaruh Rasio Aktivitas, Rasio Likuiditas, Rasio Profitabilitas, Porsi Saham Publik, dan Ukuran Perusahaa terhadap Kelengkapan Pengungkapan Laporan Keuangan pada Perusahaan Real Estate & Property yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 33 88

Analisis Pengaruh Rasio Leverage, Likuiditas, Profitabilitas Dan Porsi Saham Publik Terhadap Kelengkapan Pengungkapan Laporan Keuangan Pada Perusahaan Pertambangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 50 82

Pengaruh Struktur Modal, Kepemilikan Saham Publik, Profitabilitas dan Umur Perusahaan Terhadap Tingkat Kelengkapan Pengungkapan Laporan Keuangan pada Perusahaan Property and Real Estate yang Terdaftar di BEI

0 25 123

Perbandingan Tingkat Pengungkapan Laporan Tahunan Perusahaan Publik Sebelum dan Setelah Perubahan Peraturan BAPEPAM Mengenai Kewajiban Penyampaian Laporan Tahunan

0 25 149

Pengaruh faktor-faktor fundamental terhadap tingkat pengungkapan laporan keuangan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2005-2009

1 4 98

ANALISIS PENGARUH RASIO-RASIO KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI

0 8 46

“PENGARUH ANALISIS RASIO KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2005-2008”.

0 3 116

PENGARUH BESARAN PERUSAHAAN, RASIO KEUANGAN, UMUR PERUSAHAAN, PORSI SAHAM, BASIS PERUSAHAAN DAN PENERBITAN SEKURITAS TERHADAP LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA PADA PERUSAHAAN YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 12 159

UMUR PERUSAHAAN, UKURAN PERUSAHAAN, KEPEMILIKAN SAHAM PUBLIK DAN KELENGKAPAN PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN

0 0 15