xviii
Dalam penelitian ini, teori-teori yang dianggap relevan antara lain :
I.5.1 Public Relations
Public Relations PR adalah salah satu bagian yang berkontribusi penting
dalam struktur organisasi perusahaan. Hal ini dikarenakan PR merupakan fungsi strategi dalam manajemen yang melakukan komunikasi untuk menimbulkan
pemahaman dan penerimaan dari publik Rhenald Kasali, 1996: 15. Istilah publik dalam public relation dapat disebut sebagai stakeholder, yakni kumpulan dari
orang-orang atau pihak-pihak yang berkepentingan terhadap perusahaan. Kemudian, khalayak terbagi menjadi dua yang dikenal dengan internal public,
yaitu mereka yang bekerja di dalam suatu organisasi atau perusahaan pemegang saham, manajer, dan top executives, serta karyawan, sementara yang lainnya
disebut dengan external public, yaitu orang-orang yang terdapat di dalam masyarakat konsumen, bank, pemerintah, pesaing, dan komunitas Mahidin
Mahmud, 1993, 81. Media yang digunakan PR berbeda-beda, publik internal melakukan
komunikasi dengan tatap muka dan media internal. Sedangkan untuk publik eksternal, menggunakan media massa atau pers sebagai tempat untuk
berkomunikasi. Media massa sangat memegang peranan penting sebagai sumber informasi dan pembentuk opini publik. Atas dasar itulah, maka perusahaan
menyadari akan kekuatan dan pentingnya peranan media massa, Divisi PR-nya akan berusaha sebaik mungkin untuk mengelola sebuah kebijakan yang
berhubungan dengan media relations. Dalam buku Koalisi Dominan: Refleksi Kritis Atas Peran dan Fungsi
Public Relations dalam Manajemen, Ridwan Nyak Baik 2004: 152
xix
mengemukakan bahwa koalisi strategis antara PR dengan pers dapat dikembangkan atas dasar saling ketergantungan dan saling membutuhkan. Untuk
membina hubungan baik dengan media, praktisi public relations dituntut memiliki tiga hal. Pertama adalah pengetahuan. Tanpa mengetahui seluk beluk perusahaan
secara rinci, maka mustahil akan bisa menjadi PR yang baik. Kedua adalah skill. Keterampilan untuk membina hubungan dan menjelaskan secara runtun terhadap
persoalan yang ingin diungkapkan merupakan suatu keharusan. Cara untuk menyampaikan juga sangat penting bagi keberhasilan penyebarluasan informasi.
I.5.2 Eksternal Public Relations