Gambar 4.1. Grafik sebaran skor kuesioner
Pada  uji  Shapiro-Wilk  didapatkan  bahwa  nilai  p=  0,173  P0,05  dapat disimpulkan bahwa distribusi skor pada penelitian ini normal.
4.3. Validitas dan Reliabilitas
Tabel 4.2. Statistik Reliabilitas Cronbach’s alpha
Cronbach’s alpha Jumlah Pertanyaan
0,310 35
Berdasarkan tabel diatas didapatkan hasil cronbach ’s alpha sebesar 0,310,
ini menunjukkan bahwa penelitian ini bersifat reliabel. Untuk mengetahui kecermatan alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya
kita  dapat  melakukan  uji  validitas.  Ada  beberapa  metode  yang  digunakan  dalam uji  validitas  seperti  korelasi  Pearson  Product  Moment  atau  melihat  nilai
Corrected Item Total Correlation pada pengujian reliabilitas.
Tabel. 4.3.   Nilai Validitas dengan Pearson dan Corrected item-total correlation
Butir pertanyaan Corrected
Item-Total Correlation
Cronbachs Alpha if Item
Deleted Pertanyaan butir 1
Pertanyaan butir 2 Pertanyaan butir 3
Pertanyaan butir 4 Pertanyaan butir 5
0,173 0,274
Pertanyaan butir 6 -0,153
0,334 Pertanyaan butir 7
0,153 0,282
Pertanyaan butir 8 -0,103
0,355 Pertanyaan butir 9
0,173 0,274
Pertanyaan butir 10 -0,280
0,368 Pertanyaan butir 11
0,042 0,307
Pertanyaan butir 12 0,032
0,315 Pertanyaan butir 13
0,030 0,311
Pertanyaan butir 14 0,244
0,279 Pertanyaan butir 15
0,417 0,194
Pertanyaan butir 16 0,042
0,307 Pertanyaan butir 17
0,042 0,307
Pertanyaan butir 18 0,153
0,282 Pertanyaan butir 19
-0,057 0,321
Pertanyaan butir 20 -0,096
0,345 Pertanyaan butir 21
0,288 0,242
Pertanyaan butir 22 0,216
0,267 Pertanyaan butir 23
0,409 0,206
Pertanyaan butir 24 -0,145
0,343 Pertanyaan butir 25
-0,346 0,379
Pertanyaan butir 26 0,032
0,315 Pertanyaan butir 27
0,173 0,274
Pertanyaan butir 28 0,287
0,223 Pertanyaan butir 29
-0,135 0,373
Pertanyaan butir 30 0,145
0,280 Pertanyaan butir 31
0,145 0,280
Pertanyaan butir 32 -0,153
0,334 Pertanyaan butir 33
0,153 0,282
Pertanyaan butir 34 -0,103
0,355 Pertanyaan butir 35
0,173 0,274
Nilai validitas tiap item kuesioner didasarkan bila r hitung lebih besar dari r tabel yaitu  0,404  .  Berdasarkan  tabel  diatas,  pertanyaan  yang  valid  adalah  pertanyaan
nomer 15 dan 23
24
BAB 5 DISKUSI HASIL
5.1. Karakteristik Responden
Pada penelitian ini didapatkan 26 sampel anak, dengan karakteristik anak yang  akan  dibahas  adalah  umur  anak,  jenis  kelamin,  pendidikan  terakhir  orang
tua, dan lamanya durasi orang tua menemani anak
.
Pada penelitian ini mengambil variabel umur anak, karena perkembangan dan pertumbuhan seorang anak akan berbanding lurus dengan usia anak dan pada
setiap umur akan memiliki respon pendengaran yang berbeda pula. Terdapat empat aspek fungsional  yang mempengaruhi  perkembangan dan
pertumbuhan    anak  yaitu  :  motorik  kasar,  motorik  halus  dan  pengelihatan, berbicara  bahasa  dan  pendengaran,  sosial,  emosi,  dan  perilaku.  Keempat  aspek
tersebut  memiliki  keterkaitan  satu  dengan  lainnya,  dimana  apabila  terdapat kekurangan  dari  salah  satu  aspek  tersebut  maka  akan  mempengaruhi  aspek  yang
lain. Berdasarkan  umur  sampel  yang  didapat  pada  penelitian  rata-rata  umur
anak  adalah  20  bulan,  dan  total  skor  yang  didapatkan  pada  anak  usia  ini  sesuai dengan proses perkembangannya diusia 19-24 bulan.
Proses tumbuh kembang anak pada usia 19-24 bulan. Pada tahun pertama pertumbuhan  fisik,  pendewasaan,  pencapaian  kemampuan,  dan  reorganisasi
psikologi  terjadi  dengan  cepat.  Selain  itu  terdapat  perkembangan  pada  daerah motorik  kasar,  motorik  halus    dan  perkembangan  kognitif  perkembangan  fisik.
Perkembangan  motorik  merupakan    suatu  kemajuan  pada  usia  ini  19-24  bulan dengan  perkembangan  dibidang  keseimbangan  dan  kelincahan  serta  munculnya
kemampuan  untuk  berlari  dan  menaiki  tangga.  Perkembangan  bahasa  pun berkembang  secara  dramatis  pada  periode  ini.  Pada  usia  ini  anak  mampu
memberikan nama obyek bertepatan  yang kedatangan pemikiran simbolistik, dan anak  mungkin  menunjuk  suatu  benda  dengan  jari  telunjuk    bukannya  dengan
semua  jari,  seolah-olah  mencari  perhatian  terhadap  obyek  tersebut.  Setelah menyadari  bahwa  kata-kata  dapat  berarti  benda,  perbendaharaan  kata  anak
berkembang  dari  10-15  kata-kata,  dan  pada  usia  18  bulan  dan  menjadi  100  atau