B. Pembatasan dan Perumusan Masalah
Al-Qur’an merangkai begitu banyak pelajaran dalam hal etika yang tak kunjung habis untuk digali, salah satunya adalah etika komunikasi lisan yang akan
akan penulis kaji. Agar tidak terlalu luas dalam pembahasan masalah dalam skripsi ini, maka penelitian ini hanya dibatasi pada ayat-ayat yang menggunakan kata Qala
atau berbagai bentuk derivasinya. Hal ini diambil atau berdasarkan asumsi bahwa kata tersebut adalah yang paling dekat dengan pola komunikasi verbal, sementara
dalam praktik komunikasi sangat diperlukan adanya etika yang benar. Oleh karena itu, penulis menilai penelitian tentang kajian terhadap ayat-ayat yang difokuskan
pada etika komunikasi ini. Berdasarkan pembatasan masalah di atas, penulis merumuskan beberapa hal
yang akan menjadi pertanyaan besar dalam skripsi ini adalah Bagaimana etika komunikasi lisan dalam perspektif al-Qur’an dan bagaimana nada dan sikap yang
baik ketika berkomunikasi?
C. Tujuan dan Manfaat Penulisan
Ada beberapa tujuan pokok penulisan skripsi ini sebagai berikut; 1. Untuk memenuhi syarat akhir studi S1 di fakultas Ushuluddin dan Filasafat.
2. Untuk mengetahui bagaimana Al-Qur’an berbicara mengenai
Etika Komunikasi Lisan.
Adapun manfaat atau kegunaan penulisan skripsi ini adalah: a. Secara akademis tujuan penelitian ini dimaksudkan untuk menambah
khazanah keilmuan tentang literatur, khususnya yang menyangkut etika komunikasi communication etic, sehingga berguna bagi menjadi setetes
pengetahuan di tengah-tengah lautan tentang komunikasi yang bermanfaat bagi para pemikir dan praktisi yang haus akan pengetahuan komunikasi.
b. Penelitian ini juga diharapkan dapat menambah wawasan bagi para teoritis, praktisi dan aktivis Islam pada umumnya termasuk juga civitas akademika
Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Jakarta. c. Memberikan kontribusi pemikiran bagi masyarakat luas akan arti pentingnya
komunikasi, sehingga memotivasi masyarakat, umat islam khususnya, untuk selalu berkomunikasi yang baik.
D. Studi Terdahulu yang Relevan