G. Metodologi Penelitian
1. Sifat Penelitian
Sifat dari penelitian ini adalah deskriptif analitis, yaitu suatu penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan dan menganalisis data yang
diperoleh secara sistematis, faktual dan akurat mengenai pengangkatan anak yang dilakukan oleh masyarakat Batak Toba di Kecamatan Tarutung setelah keluarnya
Undang-Undang Perlindungan Anak.
2. Jenis Penelitian
Jenis penelitian hukum yang digunakan dalam tesis ini adalah penelitian hukum empiri
33
s, yakni dengan menelusuri bagaimana kedudukan anak angkat dalam masyarakat Batak Toba setelah berlakunya Undang-Undang Perlindungan Anak
Studi di Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara
3. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian dilakukan di Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara, dimana masyarakat didaerah tersebut kebanyakan suku Batak Toba dan
masyarakat tersebut masih menjunjung tinggi adat istiadat setempat, sehingga sangat cocok untuk dijadikan lokasi penelitian.
33
Johnny Ibrahim, Teori dan Metode Penelitian Hukum Normatif, Bayumedia, Malang, 2005, hlm.240.
Pita Christin Suzanne Aritonang : Kedudukan Anak Angkat Dalam Hukum Adat Batak Toba Setelah Berlakunya..., 2008 USU e-Repository © 2008
Berdasarkan data statistik Badan Pusat Statistik Kabupaten Tapanuli Utara tahun 2007 jumlah penduduk di Kecamatan Tarutung berjumlah 38.404 jiwa, dimana
90 diantaranya adalah suku Batak Toba.
4. Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah orang-orang Batak Toba yang pernah melakukan pengangkatan anak yang berada di Kecamatan Tarutung, Kabupaten
Tapanuli Utara. Oleh karena pengangkatan anak mempunyai karakteristik tersendiri, maka
teknik pengambilan sampel yang paling mendekati adalah dengan teknik purposive sampling.
34
Jumlah sampel yang diambil sebanyak 15 responden dan untuk melengkapi data primer, diambil juga data sekunder berupa 2 Penetapan Pengadilan
tentang Pengangkatan Anak dan data tambahan dari beberapa informan, antara lain : a.
Notaris sebanyak 1 orang. b.
Pemuka Adat yang berdomisili di Kecamatan Tarutung sebanyak 3 orang. c.
Ketua Pengadilan Tarutung.
5. Teknik Pengumpulan Data