Wanita dengan sekret vagina abnormal Kriteria Amsel Pemeriksaan Basah Clue cells pH vagina Whiff Test Pewarnaan Gram Vaginosis Bakterial Sensitivitas

c Tuangkan tetesan alkohol 96  30-60 detik sampai warna ungu menghilang d Tuangkan tetesan karbol fuchsin 1-2 menit e Cuci dengan air  keringkan 4 Pemeriksaan mikroskopis : a Tetesi kaca objek dengan minyak emersi pada sediaan Gram. b Pada sediaan hapus Gram diperiksa : Jumlah bakteri morfologi batang Gram positif berukuran besar, batang Gram negatif kecil dan variabel dan batang bengkok Gram negatifbatang gram-variabel.

3.9 Definisi Operasional

3.9.1 Wanita dengan sekret vagina abnormal

Adalah wanita yang mengeluhkan keputihan atau sekret ataupun cairan vagina yang tidak biasanya dan yang mengalami perubahan jumlah, bau dan warna.

3.9.2 Kriteria Amsel

Adalah kriteria pemeriksaan dan analisis cairan vagina yang digunakan untuk mendiagnosis vaginosis bakterial, dimana diagnosis ditegakkan berdasarkan adanya paling sedikit 3 dari 4 tanda-tanda berikut : sekret vagina berwarna putih keabu-abuan yang homogen, pH cairan vagina 4,5, adanya fishy odor bila ditetesi dengan KOH 10 whiff test, adanya clue cells 20.

3.9.3 Pemeriksaan Basah

Adalah pemeriksaan laboratorium yang dilakukan dengan menggunakan Nacl 0,9, berguna untuk melihat adanya clue cells. Universitas Sumatera Utara

3.9.4 Clue cells

Adalah sel epitel yang ditutupi oleh berbagai bakteri vagina dalam jumlah banyak sehingga batas sel menjadi tidak jelas.

3.9.5 pH vagina

Adalah derajat keasaman vagina yang diukur dengan menggunakan kertas dengan indikator warna, dan pada vaginosis bakterial pH menunjukkan 4,5

3.9.6 Whiff Test

Adalah pemeriksaan dengan cara pengambilan sekret vagina yang lalu diteteskan pada kaca objek yang sebelumnya telah diteteskan KOH 10. Whift test dikatakan positif bila dijumpai bau amis fishy odor.

3.9.7 Pewarnaan Gram

Adalah pemeriksaan laboratorium yang berguna untuk melihat skor Nugent untuk pengidentifikasian bakteri.

3.9.8 Vaginosis Bakterial

Adalah sindrom klinik yang terjadi akibat pergantian Lactobacillus sp. penghasil H 2 O 2 yang merupakan flora normal vagina dengan bakteri anaerob dalam konsentrasi tinggi contoh : Bacteroides sp, Mobilluncus sp., G. vaginalis dan Mycoplasma hominis, yang didiagnosis dengan kriteria Amsel dan skor Nugent pada pewarnaan Gram.

3.9.9 Sensitivitas

Adalah proporsi subjek yang sakit dengan hasil uji diagnostik positif positif benar dibandingkan seluruh subyek yang sakit positif benar ditambah negatif semu, atau kemungkinan bahwa uji diagnostik positif bila dilakukan pada subyek yang sakit. Universitas Sumatera Utara

3.9.10 Spesifisitas