2. Kehadiran Psikologis
Mengacu pada pendapat truax, carkkhfof, dan benerso1987, kehadiran psikologis terbagi menjadi dua, yaitu :
a. Dimensi respon Dimensi respon yang dimaksud terdiri dari di sikap ikhlas, menghargai,
empati, dan konkret. b. Dimensi tindakan
Berpijak pada pendapat stuart dan sundeen 1995, yang dimaksud dengan dimensi tindakan adalah meliputi konfrontasi, kesegaran,
pengungkapan diri perawat, katarsis emosional, dan bermain peran
D. Teknik Komunikasi Terapeutik
Dalam menanggapi pesan yang disampaikan klien, perawat dapat menggunakan berbagai teknik komunikasi terapeutik sebagai berikut :
1. PENERIMAAN Acceptance
Penerimaan adalah mendukung dan menerima informasi dengan tingkah laku yang menunjukan ketertarikan dan tidak menilai. Penerimaan bukan
berarti persetujuan. Menunjukan penerimaan berarti kesediaan mendengar
tanpa menunjukan keraguan atau ketidak setujuan. Adapun cara menunjukan penerimaan diantaranya :
Mendengar tanpa memotong tanpa pembicaraan Menyediakan umpan balik
2. MENDENGARKAN DENGAN AKTIF
Mendengar adalah teknik komunikasi yang paling penting pada komunikasi efektif. Mendengarkan akan menciptakan situasi iterpersonal dari
keterlibatan maksimal yang mungkin aman dan membuat klien merasa
bebas. Mendengar merupakan dasar utama dalam komunikasi. Dengan mendengar perawat mengetahui perasaan klien, memberi kesempatan lebih
banyak pada klien untuk bicara. Perawat harus menjadi pendengar yang aktif dengan tetap kritis dan korektif, bila apa yang disampaikan klien perlu
diluruskan. Tujuan teknik ini adalah memberi rasa aman klien dalam mengungkap perasaan emosipsikologis klien.
23
Adapun cara pendengar yang aktif adalah sebagai berikut : a. Berfokus pada perkataan pasien
b. Melakukan kontak mata
c. Memberikan gerakan badan yang menunjukan penghormatan atau kesantunan.
d. Memposisikan sama dengan klien jika memungkinkan
3. KLASIFIKASI
Teknik yang digunakan apabila perawat ragu, tidak jelas, tidak mendengar atau klien malu mengemukakan informasi dan perawat mencoba memahami
situasi yang digambarkan klien. Contoh : dapatkah anda dapat menjelaskan kembali tentang.....???
Fungsinya untuk kejelasan dan kesamaan ide, perasaan, dan persepsi antara perawat dan klien
4. UMPAN BALIK
Pesan disampaikan kepada sasaran dan sasaran memberikan umpan balik. Biasanya komunikasi kelompok atau perorangan merupakan komunikasi
timbal balik
5. FOKUS
Memilih topik yang penting atau yang telah dipilih dengan menjaga pembicaraan tetap menuju tujuan yang lebih spesifik, lebih jelas dan
berfokus pada realitas.
Contoh : petugas kesehatan yang ada di rumah sakit inikurang perhatian kepada pasiennya
6. PERTANYAAN TERBUKA Broad Opening