Lokasi dan Waktu Penelitian

IV. METODE PENELITIAN

4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian

Pengambilan data dilaksanakan pada bulan Februari sampai dengan Maret 2011. Pengambilan data dilakukan di Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat. Pemilihan lokasi ini dilakukan secara sengaja purposive, dengan pertimbangan bahwa kawasan tersebut merupakan kawasan yang memiliki potensi terhadap sumber daya rajungan. 4.2 Metode Pengambilan Sampel dan Jenis Data Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan secara purposive sampling terhadap nelayan dan key person. Nelayan yang dimaksud adalah nelayan rajungan yang memiliki alat tangkap rajungan dan key person adalah orang yang bekerja di Dinas Kelautan dan Perikanan serta intansi terkait lainnya. Menurut Nasution 2003, tidak terdapat aturan yang jelas mengenai jumlah sampel yang disyaratkan untuk suatu penelitian dari populasi yang tersedia. Selain itu tidak ada batasan yang jelas apa yang dimaksud dengan sampel yang besar dan kecil. Penentuan jumlah sampel yang sering digunakan yaitu sebanyak 10 persen dari jumlah populasi. Jika populasinya besar maka sampel yang diambil dapat kurang dari 10 persen dan jika populasinya kecil maka jumlah sampelnya dapat lebih besar dari 10 persen. Sampel diambil dari nelayan di Kabupaten Cirebon sebagai unit analisis. Teknik penarikan sampel dengan sistem probability sampling, dimana sampel dipilih secara sengaja oleh penulis. Hal ini 37 berdasarkan jenis responden yang homogen dan asumsi dalam sampel adalah menyebar normal. Data yang digunakan dalam penelitian adalah data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dengan melakukan wawancara dan pengamatan lapang, dimana penulis telah mempersiapkan beberapa pertanyaan untuk mengetahui produksi, trip, harga, effort alat tangkap yang terstandarisasi per tripnya, alat tangkap, kondisi sumberdaya rajungan, dan kebijakan aktivitas penangkapan rajungan. Hal ini penting untuk mengetahui gambaran umur sasaran, serta data untuk kegiatan analisis. Untuk data sekunder meliputi data time series selama sepuluh tahun dari data produksi, effort, nilai produksi, alat tangkap, kondisi Kabupaten Cirebon. Data dan penggunaannya dapat dilihat dalam tabel dibawah ini: Tabel 2. Data dan Penggunaannya Jenis Data Tujuan Analisis Model Hasil Data time series produksi dan effort perikanan rajungan th 2001-2010 Produksi aktual, Produksi lestari, Produksi per unit upaya, Stok biomassa rajungan  Gordon- Shaefer  Vensim  Regresi linear sederhana  K,q,r  α ,  Grafik Produksi  CPUE curve  Yield effort curve Harga, Biaya dan ukuran rajungan yang ditangkap Produksi aktual, Produksi lestari, Stok rajungan Total Profit Dampak kebijakan minimum legal size terhadap profitability  Gordon- Shaefer  Vensim  Yield effort curve  Total Profit  NPV

4.3 Metode Analisis dan Pengolahan Data