Standarisasi Alat Tangkap HASIL DAN PEMBAHASAN

53 Tabel 10. Produksi Rajungan Diatas 8,5 cm Tahun Total Produksi Dua Alat Tangkap Jumlah Produksi di bawah 8,5 cm Jumlah Produksi Diatas 8,5 cm 1994 1389,50 69,48 1320,03 1995 1648,60 82,43 1566,17 1996 1152,20 57,61 1094,59 1997 789,23 39,46 749,77 1998 1440,80 72,04 1368,76 1999 1875,90 93,80 1782,11 2000 1975,20 98,76 1876,44 2001 1291,90 64,60 1227,31 2002 1646,51 82,33 1564,19 2003 2836,00 141,80 2694,20 2004 2194,43 109,72 2084,71 2005 558,40 27,92 530,48 2006 1486,64 74,33 1412,31 2007 1283,66 64,18 1219,48 2008 4669,20 233,46 4435,74 2009 1604,20 80,21 1523,99 Total 27842,38 1392,12 26450,26 Rata-rata 1740,15 87,01 1653,14 Sumber : Data yang diolah 2011

6.2 Standarisasi Alat Tangkap

Perikanan Kabupaten Cirebon dimana spesies ikan dapat ditangkap sangat banyak oleh satu alat tangkap dan dapat menangkap beberapa spesies ikan. Sehingga perlu dilakukan pendekatan agar permasalahan data yang dihadapi dapat dijustifikasi secara benar dan dapat diandalkan. Dalam Fauzi 2010 agregasi effort merupakan satu-satunya cara pengukuran effort yang dapat diandalkan. Dikarenakan sangat beragamnya alat tangkap, maka diperlukan standarisasi alat tangkap yang secara aktif digunakan untuk menangkap rajungan pada suatu periode tertentu, dimana alat tangkap yang dominan digunakan berupa jaring insang tetap kejer dan perangkap lainnya wuwu. Sehingga alat tangkap yang menjadi basis standarisasi adalah jaring insang tetap melihat bahwa alat 54 tangkap tersebut paling dominan digunakan oleh nelayan. Dari hasil wawancara menunjukan bahwa rata-rata satu alat tangkap jaring insang kejer beroperasi sebanyak 314 hari day fishing dalam setahun dan untuk satu alat perangkap lainnya rata-rata beroperasi 288 hari day fishing pertahun. Agar tidak terjadi bias dalam perhitungan effort. Perhitungan standarisasi alat tangkap dilakukan dengan formula Fauzi dan Anna, 2005 seperti pada persamaan 4.2 dan 4.3 diatas. Effort yang digunakan adalah effort berupa jumlah days per tahun dari alat tangkap jaring insang tetap dan perangkap lainnya. Perhitungan jumlah trip pertahun menggunakan formula perhitungan jumlah trip yang dilakukan oleh DKP Jawa Barat sebagai berikut : � � � 6.1 Keterangan : � = Jumlah days per tahun � = Jumlah unit jenis alat tangkap per tahun � = Jumlah hari melaut per tahun Tabel 11 menunjukan hasil perhitungan standarisasi effort berupa days fishing dari alat tangkap yang digunakan untuk menangkap rajungan dari tahun 1994-2009 yaitu jaring insang tetap dan perangkap lainnya tanpa dilakukan kebijakan. Nilai indeks perangkap lainnya merupakan hasil bagi antara CPUE untuk alat tangkap perangkap lainnya dibagi dengan CPUE jaring insang tetap yang menjadi baseline effort yang digunakan. Pada Tabel 11 juga terlihat bahwa tingkat effort standar mengalami tren peningkatan walaupun pada tahun tertentu mengalami penurunan. Hal tersebut dikarenakan nelayan mengurangi intensitas penangkapan dan terjadinya gejolak perikanan. 55 Tabel 11. Standarisasi Effort dari Alat Tangkap yang Digunakan Tahun 1994-2009 Tahun Effort Days Nilai Indeks Perangkap Lainnya Effort Standar Perangkap Lainnya Total Effort Standar Days Jaring Ingsang Tetap Perangkap Lainnya 1994 170188 28800 0,5433 15648 185836 1995 169560 27648 0,2659 7351 176911 1996 177096 27360 0,3443 9421 186517 1997 175526 43200 0,1189 5135 180661 1998 247432 46656 0,7428 34654 282086 1999 378056 42624 0,2659 11334 389390 2000 571480 45504 0,3826 17412 588892 2001 573050 48384 3,2952 159436 732486 2002 826448 155808 0,6117 95301 921749 2003 826448 311040 0,0899 27958 854406 2004 827076 311040 0,2136 66451 893527 2005 199076 311040 0,3325 103411 302487 2006 199076 311040 0,0930 28915 227991 2007 133764 51840 0,3191 16541 150305 2008 394384 154368 1,1309 174582 568966 2009 463150 65376 6,3826 417269 880419 Sumber: Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Jawa Barat yang diolah

6.3 Estimasi Parameter Biologi