Perkembangan Jumlah Penduduk Karakteristik Masyarakat

B. Bentuk Tumbuh Karang

Karang memiliki variasi bentuk-tumbuh koloni jenis lifeforms yang berkaitan dengan kondisi lingkungan perairan. Bentuk pertumbuhan karang dipengaruhi oleh intensitas cahaya matahari, hidrodinamis gelombang dan arus, ketersediaan bahan makanan, sedimen, subareal exposure, dan faktor genetik Supriharyono 2007. Berdasarkan hasil pengamatan pada perairan Kecamatan Betoambari ditemukan bentuk-tumbuh karang tergolong baik dan sangat beragam, yang berkisar antara 5 hingga 11 jenis. Untuk lebih jelasnya jumlah bentuk pertumbuhan karang pada setiap stasiun pengamatan dapat dilihat pada Tabel 11. Tabel 11 Jenis lifeform bentuk-tumbuh karang di perairan Betoambari LokasiStasiun Jenis lifeform Bentuk-tumbuh karang Perairan Pantai Nirwana ST1 7 ST2 7 ST3 11 ST4 5 Tanjung Sulaa ST5 5 Perairan Pantai Lakeba ST6 9 Data pengamatan Lembaga Napoleon 2005 Bentuk-tumbuh karang yang paling banyak ditemukan adalah pada stasiun 3 perairan Pantai Nirwana sebanyak 11 jenis. Berdasarkan jumlah tersebut, lokasi ini dapat dikategorikan dalam kelas cukup sesuai untuk kegiatan wisata bahari. Bentuk perrtumbuhan karang yang umum dijumpai pada stasiun 3 antara lain karang masif Coral massive dan Acropora bercabang Acropora branching. Meskipun pada stasiun 3 hanya memiliki penutupan karang batu dalam kategori sedang, tetapi terdapat berbagai biota lain yang menutupi habitat dasar perairan. Biota lain yang jumpai antara lain kima Clam, akar bahar Gorgonian, anemon Anemone dan Ascidian. Kategori karang keras hard coral yang terdapat di perairan tersebut terdiri atas Acropora dan Non-Acropora. Kategori Acropora terdiri atas Acropora branching ACB dan Acropora digitate ACD, terdapat di stasiun 3, 5, dan 6; Acropora encrusting ACE ada di stasiun 3, 4, 5, dan 6; Acropora submassive ACS, pada stasiun 1 dan 3; dan Acropora tabulate ACT, pada stasiun 2, 3, 4, 5, dan 6. Diantara 5 kategori tersebut, hanya Acropora branching ACB yang ditemukan di setiap stasiun pengamatan. Karang keras hard coral kategori Non-Acropora yang ditemukan pada perairan Kecamatan Betoambari antara lain Coral branching CB di stasiun 1, 2, 3, 5, dan 6; Coral encrusting CE di stasiun 1, 2, 3, dan 6; Coral foliose CF di stasiun 3 dan 4; Coral massive CM di stasiun 1, 2, 3, dan 6; dan Coral mushroom CMR di stasiun 2, 3, dan 6. Beberapa contoh karang keras yang ditemukan di wilayah ini dapat dilihat pada Gambar 14. Gambar 14 Beberapa bentuk-tumbuh karang di perairan Kecamatan Betoambari. a Acropora bercabang, b Acropora meja, c Karang Non- Acropora bunga, d Karang Non-Acropora Masif. Sumber: Lembaga Napoleon 2005. a b c d