Penelitian Terdahulu Kerangka Pemikiran

dari bagaimana seseorang menginginkan sesuatu, dan penaksiran seseorang memungkinkan aksi tertentu yang akan menuntunnya.

2.2.3. Faktor-faktor Kepuasan Kerja

Menurut Robbins 2006, empat faktor yang kondusif munculnya level tinggi kepuasan kerja karyawan, yaitu: a. Pekerjaan yang secara mental menantang Orang lebih menyukai pekerjaan yang memberikan peluang kepada mereka untuk menggunakan keterampilan dan kemampuan mereka dan menawarkan keberagaman tugas, kebebasan, dan umpan balik tenatang bagaimana kinerja mereka. Karakteristik-karakteristik tersebut membuat pekerjaan secara mental menantang. b. Imbalan yang setimpal Karyawan menginginkan sistem pembayaran dan kebijakan promosi yang mereka anggap adil, tidak bermakna ganda, dan sesuai dengan harapan mereka. Ketika pembayaran dipandang adil berdasarkan tuntutan pekerjaan, level keterampilan individu, dan standar pembayaran komunitas, maka kepuasan berpotensi muncul. c. Kondisi kerja yang mendukung Karyawan peduli dengan lingkungan kerja mereka untuk kenyamanan pribadi sekaligus untuk memfasilitasi kinerja yang baik. Penelitian-penelitian menunjukkan bahwa karyawan lebih menyukai kondisi fisikyang tidak berbahaya atau nyaman. Disamping itu, sebagian besar karyawan lebih menyukai berada dalam fasilitas yang bersihdan relatif modern, dan dengan peralatan dan perlengkapan yang memadai. d. Mitra kerja yang mendukung Bagi sebagian besar karyawan, pekerjaan juga memenuhi kebutuhan interaksi sosial mereka. Oleh kaena itu, tidak mengejutkan bahwa mitra kerja yang ramah dan mendukung mendorong kepuasan kerja. Perilaku atasan karyawan juga menjadi penentu penting kepuasan kerja.

2.3 Penelitian Terdahulu

Abutayeh 2013, melakukan penelitian mengenai The Impact ofInternal marketing on Employee’s Job Satisfaction of commercial Banks in Jordan. Pemasaran internal yang diwakili oleh variabel pemberdayaan, pelatihan dan pendidikan, motivasi dan komunikasi internal.Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data deskriptif dan analisis linier berganda.Sementara untuk menguji kuesioner, penulis menggunakan uji validitas dan uji reliabilitas.Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa pelatihan dan pengembangan memiliki pengaruh paling tinggi terhadap kepuasan kerja karyawan diikuti oleh Motivasi, Pemberdayaan, Komunikasi, masing-masing.Dengan demikian, ada efek dari praktik pemasaran internal pada kepuasan kerja karyawan. Ribhan 2010, melakukan studi pada Rumah Sakit swasta di Bandar Lampung mengenai pengaruh job satisfaction, organizational commitment terhadap internal marketing sebagai variabel mediasi. Berdasarkan pengujiannya menggunanakan SEM dengan AMOS 4.0 didapatkan bahwa, internal marketing berpengaruh secara positif terhadap komitmen organisasi dan kepuasan konsumen serta kepuasan kerja secara positif berpengaruh terhadap komitmen organisasi. BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Kerangka Pemikiran

Untuk bisa mencapai serta menghasilkan kualitas pelayanan yang baik, diperlukan tersedianyasumberdaya yang memadai yang dapat memenuhi apa yang diharapkan oleh pelanggan customer. Manusia atau pegawai adalah salah satu sumberdaya utama dalam menyampaikan pelayanan kepada customer.Pada perusahaan jasa khususnya perbankan, pegawai secara langsung berinteraksi dengan customer.Oleh karena itu pemenuhan kebutuhan dan kepuasan di sisi pekerja perlu mendapat prioritas oleh perusahaan, karena pekerja yang mencapai kepuasan dalam pekerjaannya akan menghasilkan pelayanan yang baik. Penelitian ini memfokuskan pada bagaimana pengaruh dimensivariabel internal marketing terhadap kepuasan kerja pegawainya.Kontruksi dalam penelitian ini dikembangkan dari penelitian sebelumnya seperti yang telah dipaparkan sebelumnya. Dimensivariabel pemasaran internal tersebut antara lain: 1 Pelatihan dan Pengembangan; 2 motivasi; 3 komunikasi internal; 4 pemberdayaan. Selanjutnya analisis mengenai pengaruh dimensi internal marketing terhadap kepuasan kerja pegawai ini menggunakan metode SEM dengan PLS Partial Least Square. Hasil analisis ini akan dapat menggambarkan keefektifan internal marketing yang terbentuk untuk mendukung kepuasan kerja pegawai yang nantinya akan berdampak pula pada kualitas pelayanan kepada pelanggan sehingga menghasilkan pendapatan bagi perusahaan. Kerangka pemikiran penelitian dapat dilihat pada Gambar 1di bawah ini. Gambar 1. Kerangka pemikiran penelitian

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian