Pengertian Akuntansi MAKNA PENERAPAN PENCATATAN KEUANGAN BAGI PELAKU USAHA KECIL MENENGAH (UKM)(STUDI KASUS PADA UD. INDAH FURNITURE DI TUBAN).

Penelitian yang sekarang ini berbeda dengan penelitian terdahulu, yaitu terletak pada waktu, sampel dan metode penelitian. Sedangkan persamaannya adalah sama-sama meneliti tentang UKM dan informasi akuntansi. Oleh karena itu, penelitian sekarang bukan replikasi dari peneliti terdahulu.

2.2. Landasan Teori

2.2.1. Pengertian Akuntansi

Akuntansi telah banyak didefinisikan oleh beberapa ahli dan beberapa lembaga-lembaga terkait, menurut Winwin Yadiati 2007: 1 definisi tersebut antara lain: 1. Accounting Principle Board APB dalam Statement No.4 disebutkan : Akuntansi adalah sebuah kegiatan jasa fungsinya adalah untuk memberikan informasi kuantitatif, terutama yang bersifat financial, tentang entitas-entitas ekonomi yang dianggap berguna dalam pengambilan keputusan ekonomi, dalam penentuan pilihan logis diantara tindakan alternatif. 2. American Institute of Certified Public Accountants AICPA dalam Accounting Bulletin No.1 , tahun 1953, menyatakan : Akuntansi adalah seni pencatatan, pengelompokan dan pengikhtisaran dengan cara yang berarti, atas semua transaksi dan kejadian yang bersifat keuangan, serta penafsiran hasil-hasilnya. 3. Paul Grady dalam ARS No.7, AICPA, 1965, mendefinisikan : Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Akuntansi merupakan suatu body of knowledge serta fungsi organisasi secara sistematik, orisinal dan autentik, mencatat, mengklarifikasikan, memproses, mengikhtisarkan, menganalisis, menginterprestasikan seluruh transaksi dan kejadian serta karakter keuangan yang terjadi dalam operasi entitas akuntansi dalam rangka menyediakan informasi yang berarti yang dibutuhkan manajemen sebagai laporan dan pertanggung jawaban atas kepercayaan yang diterimanya. Menurut Suwaldiman 2005 : 12 produk akuntansi adalah informasi keuangan yang menjembatani kepentingan pihak pemakai laporan keuangan dengan aktifitas suatu unit usaha. Keindahan sebagai hasil produk seni sama sekali tidak terdapat dalam akuntansi. Laporan keuangan yang disajikan secara rapi bukanlah suatu seni, akan tetapi agar pemakai laporan tersebut lebih mudah untuk membaca dan memahami. Akuntansi tidak menitik beratkan keindahan, tetapi yang lebih penting adalah kelayakan dan keandalan informasi keuangan yang dihasilkannya. Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa akuntansi diselenggarakan dalam suatu perusahaan. Informasi akuntansi yang dihasilkan adalah informasi tentang organisasi dan informasi akuntansi sangat penting dalam menyelenggarakan perusahaan. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2.2.2. Asumsi dan Konsep Dasar