6. Rangkaian customer dalam rute Setelah dilakukan penempatan customer pada tiap agent berdasarkan besarnya
jarak dan biaya penempatan maka diperoleh beberapa rangkaian customer pada setiap agent dengan urutan distribusi searah jarum jam.
2.2.2.1 Metode-metode Penentuan Urutan Customer
Ada beberapa metode prosedur penentuan urutan customer dalam satu rute Chopra, 2001; 442-443 :
a Farthest Insert
Memasukkan konsumen yang memberikan perjalanan paling jauh. Urutan setiap customer yang belum termasuk dalam satu trip, evaluasi minimum
kenaikan jarak tempuh jika customer ini dimasukkan dalam trip dan memasukkan customer dengan kenaikan minimum terbesar.
b Nearest Insert Memasukkan customer yang memberikan perjalanan terpendek. Untuk setiap
customer yang belum termasuk dalam satu trip, evaluasi minimum kenaikkan jarak tempuh jika customer ini dimasukkan dalam trip dan memasukkan
customer dengan kenaikkan minimum terkecil. c Nearest Neighbour
Mulai dari DC, prosedur ini menambah customer yang terdekat untuk melengkapi trip. Pada tiap langkah, trip dibangun dengan menambahkan
customer yang terdekat dari titik terakhir yang dikunjungi oleh kendaraan sampai customer terkunjungi.
d Sweep Dalam metode ini, point titik manapun pada jaringan dipilih umumnya DC
itu sendiri dan jalur dibersihkan searah jarum jam atau berlawanan arah jarum jam dari titik point. Perjalanan dibentuk dengan mengurutkan customer yang
ditemui selama proses.
2.3 Teknik Peramalan
2.3.1 Pengertian Metode Peramalan
Peramalan adalah metode untuk memperkirakan suatu nilai di masa depan dengan menggunakan data masa lalu. Peramalan juga dapat diartikan sebagai seni
dan ilmu untuk memperkirakan kejadian pada masa yang akan datang sedangkan aktivitas peramalan merupakan suatu fungsi bisnis yang berusaha memperkirakan
penjualan dan pengguanaan suatu produk sehingga produk-produk itu dapat dibuat dalam kuantitas yang tepat Gaspersz, 2002 ; 71.
Metode peramalan dibagi dua yaitu ; metode peramalan Time Series dan metode peramalan non time series. Dalam penelitian ini menggunakan metode
peramalan time series yang merupakan metode peramalan secara kuantitatif dengan menggunakan waktu sebagai dasar peramalan.
2.3.2 Peramalan dalam Horizon Waktu
Dalam hubungannya dengan horizon waktu peramalan maka kita dapat mengklasifikasikan peramalan tersebut dalam 3 kelompok Nasution, 2003; 26 :
1. Peramalan jangka panjang, umumnya 2 sampai 10 tahun. Peramalan ini digunakan untuk perencanaan produk dan perencanaan sumber daya.