BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian yang dilakukan menggunakan jenis penelitian asosiatif. Penelitian asosiatif adalah suatu penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antar
dua variabel atau lebih Sugiyono, 2010:55. Hubungan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pengaruh variabel dependen yaitu inflasi, suku bunga, nilai
tukar, Loan to Deposit Ratio LDR, Return on Assets ROA, dan Capital Adequacy Ratio CAR terhadap risiko investasi saham perbankan BUMN di
Bursa Efek Indonesia. Dalam penelitian ini dapat dibangun suatu teori yang dapat berfungsi untuk menjelaskan, meramalkan, dan mengontrol suatu gejala.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
a Tempat Penelitian
Penelitian dilakukan di Bursa Efek Indonesia melalui media internet dengan situs www.idx.co.id dan Bank Indonesia melalui situs
www.bi.go.id. b
Waktu Penelitian Waktu penelitian dilaksanakan mulai dari bulan Juni 2012 sampai Juli
2012.
3.3 Batasan Operasional
Adapun yang menjadi batasan operasional dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut :
a. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari 2 bagian, yaitu:
Universitas Sumatera Utara
1. Variabel bebas independent variable, yang terdiri dari inflasi, suku
bunga, nilai tukar, Loan to Deposit Ratio LDR, Return on Assets ROA, dan Capital Adequacy Ratio CAR.
2. Variabel terikat dependent variable yaitu risiko investasi saham.
b. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari:
1. Data laporan keuangan publikasi triwulanan perbankan BUMN di
Bursa Efek Indonesia Tahun 2007-2010 2.
Data tingkat inflasi, suku bunga, dan nilai tukar pada tahun 2007-2010 yang dipublikasikan oleh Bank Indonesia.
3. Data harga saham perbankan BUMN di Bursa Efek Indonesia pada
tahun 2007-2010.
3.4 Definisi Operasional
Definisi operasional yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah : a.
Variabel Bebas X adalah variabel yang nilainya tidak bergantung pada variabel lain. Adapun yang menjadi variabel bebas atau
independent variable dari penelitian ini adalah :
1. Inflasi X
1
Adalah tingkat inflasi yang diukur dengan perkembangan Indeks Harga Konsumen IHK di Indonesia. Skala data variabel ini
adalah skala rasio. Rumus perhitungan tingkat inflasi triwulanan sebagai berikut :
Tingkat Inflasi
Triwulanan
=
Universitas Sumatera Utara
2. Suku Bunga X
2
Adalah tingkat suku bunga yang ditetapkan oleh Bank Indonesia yaitu BI rate. Skala data variabel ini adalah skala rasio. Rumus
perhitungan suku bunga triwulanan sebagai berikut : Suku Bunga
Triwulanan
=
3. Nilai Tukar X
3
Adalah nilai tukar USD terhadap Rupiah yang diukur melalui nilai rata-rata tengah antara kurs jual dan kurs beli . Skala data variabel
ini adalah skala rasio. Rumus perhitungan nilai tukar triwulanan sebagai berikut :
Nilai Tukar
Triwulanan
=
4. Loan to Deposit Ratio LDR X
4
Merupakan rasio antara seluruh jumlah kredit yang diberikan bank dengan dana yang diterima bank atau juga bisa dikatakan seberapa
jauh kemampuan bank dalam membayar kembali penarikan dana yang dilakukan deposan dengan mengandalkan kredit yang
diberikan kepada sumber likuiditasnya. Rumus perhitungan LDR sebagai berikut:
LDR = x100
5. Return on Assets LDR X
5
Merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen bank memperoleh keuntungan laba secara
Universitas Sumatera Utara
keseluruhan atau rasio profitabilitas yang menunjukkan
kemampuan bank untuk menghasilkan laba selama periode tertentu. Rumus Perhitungan ROA sebagai berikut:
ROA = x 100
6. Capital Adequacy Ratio CAR X
6
Merupakan rasio kewajiban pemenuhan modal minimum yang harus dimiliki oleh bank atau indikator terhadap kemampuan bank
untuk menutupi kemampuan aktivanya sebagai akibat dari kerugian-kerugian bank yang disebabkan oleh aktivanya yang
berisiko. Rumusnya perhitungan CAR sebagai berikut: CAR =
x 100 b.
Variabel Terikat Y adalah variabel yang dipengaruhi dan nilainya tergantung pada variabel lain. Adapun yang menjadi variabel
terikatnya adalah risiko investasi saham yang harus ditanggung oleh investor yang melakukan investasi pada saham perbankan di Bursa
Efek Indonesia. Risiko investasi saham dilihat secara total melalui standar deviasi dari pendapatan sa
ham. Standar deviasi σ yang mengukur absolute penimpangan nilai-nilai yang sudah terjadi dengan
nilai rata-ratanya sebagai nilai yang diharapkan. Adapun perhitungan dari standar deviasi adalah sebagai berikut Fakhruddin dan Hadianto,
2001:27 :
Universitas Sumatera Utara
Keterangan: = Standar Deviasi
Xi = Nilai ke-i
= Nilai rata-rata = Jumlah Observasi
3.5 Populasi dan Sampel