Revisi Ahli Materi Tahap Pertama

91 Tabel 15 menunjukkan bahwa jumlah skor yang dicapai sebesar 66,06 sehingga diperoleh rata-rata 4,72. Setelah dilakukan konversi data, maka produk multimedia interaktif termasuk dalam kategori “sangat baik”. Selain memberikan penilaian secara kuantitatif, beberapa responden juga memberikan komentar terhadap multimedia. Beberapa komentar yang diberikan antara lain: a. Responden merasa senang dan lebih bersemangat bisa belajar aksara Jawa menggunakan multimedia. b. Warna, gambar, dan animasi yang digunakan dalam multimedia sangat menarik. c. Multimedia aksara Jawa membuat responden lebih cepat menghafal dan memahami aksara Jawa.

D. Revisi Produk

1. Revisi Ahli Materi Tahap Pertama

a. Kata-kata yang digunakan hendaknya diperbaiki penulisannya agar sesuai dengan kaidah yang benar EYD. Berikut adalah daftar kata yang masih salah dalam penggunaan maupun penulisan. Tabel 16. Kata yang Diperbaiki pada Revisi Tahap Pertama Sebelum revisi Setelah revisi lan kaliyan, saha pitedhah pitedah biyantu pambiyantu paring suka untuk sebaya kalimat ukara 92 Sebelum revisi Setelah revisi bentuke wujude kui kuwi pengen pengin latian gladhen pilih pilihen baleni mbaleni b. Petunjuk belajar yang disampaikan pada beberapa bagian multimedia belum jelas dan belum lengkap sehingga perlu ditambah agar siswa tidak mengalami kebingungan terhadap apa yang harus dilakukan. Gambar 5 Tampilan Slide “Mencari Aksara” Sebelum Revisi 93 Gambar 6 Tampilan Slide “Mencari Aksara” Sesudah Revisi Sebelum dilakukan revisi terhadap multimedia, tampilan “panuntun” seperti pada Gambar 5 tidak langsung muncul saat masuk ke bagian slide “mencari aksara”. Tampilan tersebut muncul apabila siswa menekan tombol “tanda tanya” yang ada di bagian atas layar. Setelah revisi, “panuntun” langsung ditampilkan saat siswa masuk bagian slide “mencari aksara” sehingga siswa membacanya terlebih dahulu. Pada Gambar 6 tampilan layout juga sedikit diubah agar tampilan menjadi lebih tertata dan memudahkan siswa. c. Kata-kata serapan dan istilah hendaknya ditulis dalam bentuk miring. Kata-kata tersebut yaitu multimedia interaktif , kompetensi dasar, dan puzzle. 94 Gambar 7 Tampilan Slide “Panuntun” Sebelum Revisi Gambar 8 Tampilan Slide “Panuntun” Sesudah Revisi Istilah “multimedia interaktif” dan “kompetensi dasar” pada Gambar 7 belum dicetak miring. Setelah direvisi, istilah-istilah tersebut sudah dicetak miring seperti terlihat pada Gambar 8. 95 Gambar 9 Tampilan Slide “Puzzle” Sebelum Revisi Gambar 10 Tampilan Slide “Puzzle” Setelah Revisi Kata “puzzle” pada Gambar 9 belum dicetak miring. Setelah direvisi, kata tersebut sudah dicetak miring seperti terlihat pada Gambar 10. d. Pemilihan warna sandhangan dengan contoh kata yang menggunakan sandhangan lebih baik menggunakan warna yang sama agar siswa lebih mudah dalam mengingat. 96 Gambar 11 Tampilan Slide “Taling Tarung” Sebelum Revisi Gambar 12 Tampilan Slide “Taling Tarung” Sesudah Revisi Pada Gambar 11 warna sandhangan taling tarung masih berwarna- warni. Setelah dilakukan revisi, warna sandhangan taling tarung sudah dibuat satu warna, yaitu warna merah sesuai dengan warna taling tarung yang ada pada gambar anak. 97 e. Belum ada contoh kata untuk bagian aksara legena sehingga perlu ditambahkan. Gambar 13 Tampilan Slide Contoh Kata yang Ditambahkan

2. Revisi Ahli Materi Tahap Kedua