79 sehingga pengetahuan tentang kewirausahaan mempunyai pengaruh yang
signifikan terhadap minat bertechnopreneurship.
3. Uji Hipotesis Ketiga
Hasil analisis regresi disajikan dalam tabel berikut: Tabel 32. Analisis Regresi Sederhana X3 terhadap Y
Sumber Koef
r r²
t
hitung
t
tabel 0,05:80
Ket
Konstanta X3
9,261 0,457
0,408 0,167
3,948 1,6641
Positif Signifikan
a. Persamaan Garis Regresi Linier Sederhana X3 terhadap Y
Berdasarkan pembahasan tersebut, maka persamaan garis regresi dapat dinyatakan dalam persamaan Y = 9,261 + 0,457X3. persamaan tersebut
menujukan bahwa nilai koefisien regresi bernilai positif sebesar 0,457 yang berari jika prestasi belajar X3 meningkat satu satuan maka minat
bertechnopreneurship Y akan meningkat 0,457 satuan. Saat X3 = 0 maka nilai Y = 9,261, sedangkan saat X3 = 80 makan nilai Y = 45,821. Persamaan garis
regresi linier sederhana tersebut dapat digambarkan diagram pengaruh variabel X3 terhadap Y sebagai berikut:
Gambar 13. Diagram Pengaruh Variabel X3 Terhadap Y
10 20
30 40
50
10 20
30 40
50 60
70 80
90
80
b. Koefisien Korelasi r antara Prediktor X3 dengan Y
Berdasarkan analisis yang dilakukan menunjukan bahwa koefisien korelasi X3 terhadap Y sebesar 0,408, karena koefisien korelasi tersebut bernilai
positif maka dapat diketahui bahwa terdapat hubungan yang positif antara prestasi
belajar dengan minat bertechnopreneurship.
Semakin tinggi
pengetahuan tentang kewirausahaan, maka semakin tinggi pula minat bertechnopreneurship dan sebaliknya, jadi dapat dikatakan bahwa hubungan
antara prestasi belajar dengan minat bertechnopreneurship adalah searah.
c. Koefisien Determinasi r
2
antara Prediktor X3 terhadap Y
Koefisien determinasi adalah kuadrat dari koefisien relasi. Koefisien ini disebut penentu, karena varians yang terjadi pada variabel dependen dapat
dijelaskan melalui varians yang terjadi pada variabel independen. Berdasarkan hasil analisis menunjukan bahwa koefisien determinasi antara X3 terhadap Y
sebesar 0,167
.
Hal ini menunjukan bahwa variabel prestasi belajar memiliki kontribusi terhadap minat bertechnopreneurship sebesar 16,7 sedangkan
83.3 ditentukan oleh variabel lain yang tidak diteliti oleh peneliti.
d. Pengujian Signifikansi X3 terhadap Y dengan Uji t