58 kemampuan distributif, artinya media mampu menjangkau audiensi yang besar
jumlahnya dalam satu penyajian secara serempak. Hamdani 2011:246 merinci beberapa fungsi media pembelajaran menjadi lima
belas fungsi. Beberapa fungsinya, yaitu 1 menyaksikan benda yang ada atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau; 2 mengamati benda atau peristiwa yang
sukar dikunjungi; 3 memperoleh gambaran yang jelas tentang benda atau hal-hal yang sukar diamati secara langsung; 4 mendengar suara yang sukar ditangkap telinga
secara langsung: 5 mengamati peristiwa-peristiwa yang jarang terjadi atau berbahaya untuk didekati; dll.
Media pembelajaran digunakan oleh seorang guru dalam pembelajaran dengan harapan dapat memperlancar jalannya pembelajaran agar lebih efektif dan efisien.
Beberapa manfaat dari media pembelejaran menurut Munadi 2013:36, yaitu 1 media pembelajaran berfungsi sebagai sumber belajar; 2 fungsi semantik; 3 fungsi
manipulatif.
2.2.8.2 Jenis-Jenis Media Pembelajaran
Seiring berkembangnya teknologi, maka media pembelajaran pun semakin berkembang. Ada beberapa jenis media pembelajaran yang dapat digunakan dalam
pembelajaran seiring
dengan kemajuan
teknologi. Hamdani
2011:248 mengelompokan media pembelajaran menjadi tiga kelompok besar. Ketiga kelompok
tersebut, yaitu 1 media visual, media yang hanya dapat dilihat dengan menggunakan indra penglihatan; 2 media audio, media yang mengandung pesan dalam bentuk
59 auditi hanya dapat didengar yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian,
dan kemampuan para peserta didik; 3 media audio visual, media ini merupakan kombinasi audio dan visual atau bisa disebut media pandang-dengar.
Berbeda dengan hal tersebut, menurut Arsyad dalam Sakti 2014:29, media dikelompokkan menjadi empat kelompok berdasarkan teknologi, yaitu 1 teknologi
cetak, cara untuk mengahasilkan atau menyampaikan materi, seperti buku dan materi visual statis terutama melalui proses percetakan mekanis atau fotografis; 2 teknologi
audio-visual, bercirikan pemakaian prangkat keras selama peroses belajar, seperti proyektor dengan memperlihatkan dan mendengarkan sesuatu; 3 teknologi berbasis
komputer, merupakan cara menghasilkan atau menyampaikan materi dengan menggunakan sumber-sumber yang berbasis mikro-prosesor yang dapat disimpan
dalam bentuk digital; 4 cara untuk menghasilkan dan menyampaikan materi yang menggabungkan pemakaian beberapa bentuk media yang dikendalikan oleh
komputer. Untuk mendapatkan media yang tepat sesuai dengan pembelajaran terdapat
beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk menentukan media tersebut. Pemilihan media yang baik menurut Widodo dan Jasmadi dalam Hendrasari 2011:52-53, yaitu
1 tujuan pengajaran yang akan dicapai; 2 karakteristik peserta didik; 3 alokasi waktu; 4 kompatibilitas sesuai dengan norma; 5 ketersediaan; 6 biaya; 7 mutu
teknis; 8 artistik. Dengan adanya kriteria pemilihan media tersebut, maka guru dapat memilih media yang dapat digunakan secara tepat, secara nyata dapat membantu dan
60 mempermudah proses balajar mangajar sehingga hasil pembelajaran dapat lebih
optimal. Menurut Sakti 2014:30, secara garis besar hal yang perlu diperhatikan dalam
menentukan media yang tepat, yaitu 1 ia sudah akrab dengan media itu; 2 ia merasa media yang dipilihnya dapat menggambarkan dengan lebih baik daripada dirinya
sendiri; 3 media yang dipilihnya dapat menarik minat dan perhatian peserta didik, serta menuntutnya pada penyajian yang lebih terstruktur dan terorganisasi.
2.2.9 Hakikat Media Video