Lingkungan Keluarga LANDASAN TEORI

2.3 Lingkungan Keluarga

2.3.1 Pengertian Lingkungan Keluarga

Munib 2012:72 “keluarga merupakan lingkungan pendidikan yang pertama dan utama karena sebelum manusia mengenal lembaga pendidikan yang lain, lembaga inilah yang pertama ada ”. Shochib 2010:17 keluarga adalah “sekumpulan orang yang hidup bersama dalam tempat tinggal bersama dan masing-masing anggota merasakannya adanya pertautan batin sehingga terjadi saling mempengaruhinya, saling memperhatikan dan saling menyerahkan diri ”. Tu’u 2004: 16 “lingkunga keluarga merupakan pengaruh pertama dan utama bagi kehidupan, pertumbuhan dan perkembangan seseorang, hal ini disebabkan keluarga merupakan orang- orang terdekat bagi seorang anak”. Berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa lingkungan keluarga adalah lingkungan yang pertama karena di lembaga keluarga anak tumbuh dan berkembang menjadi manusia yang dewasa sebelum mengenal lingkungan dan pendidikan lain. Selain itu keluarga merupakan lembaga pendidikan yang paling penting karena keluargalah yang memberikan contoh- contoh sejak individu itu dilahirkan dan yang mempengaruhi pembentukan karakter anak.

2.3.2 Tanggung Jawab Keluarga dalam Pendidikan

Keluarga terdiri dari kepala keluarga ayah, ibu dengan anak-anaknya. Keluarga merupakan kelompok sosial pertama dalam kehidupan manusia tempat belajar serta hubungan interaksi dengan kelompoknya masyarakat. Dalam keluarga akan terjadi interaksi sosial dimana seorang anak pertama-tama belajar memperhatikan keinginan-keinginan orang lain, belajar bekerja sama, dan saling membantu. Keluarga merupakan tempat aktivitas utama kehidupan seorang individu berlangusung, sehingga keluarga menjadi institusi pertama dan utama pembangunan sumber daya manusia. Secara umum ciri khas suatu keluarga adalah adanya hubungan berpasangan antara kedua jenis pria dan wanita dan adanya pengakuan terhadap keturunan yang dilahirkan. Setiap sikap, pandangan dan pendapat orang tua atau anggota keluarga lainnya akan dijadikan contoh oleh anak dalam berperilaku. Dasar tanggung jawab keluarga terhadap pendidikan anak menurut Noor Syam dalam Munib 2010:75 meliputi: a. Motivasi cinta kasih yang menjiwai hubungan orang tua dengan anak. Cinta kasih sayang ini mendorong sikap dan tindakan untuk menerima tanggung jawab dan mengabdikan hidupnya untuk sang anak. b. Motivasi kejiwaan moral, sebagai konsekuensi kedudukan orang tua terhadap keturunannya. Tanggung jawab moral ini meliputi nilai-nilai religius spiritual untuk memelihara martabat dan kehormatan keluarga. c. Tanggung jawab sosial sebagai bagian dari keluarga, yang pada gilirannya juga menjadi bagian dari masyarakat.

2.3.3 Faktor-faktor Keluarga yang Mempengaruhi Perkembangan Anak

Ahmadi 2007:91-92 mengemukakan faktor-faktor dalam keluarga yang mempengaruhi motivasi pada diri seseorang adalah sebagai berikut: a. Status sosial ekonomi keluarga, keadaan ekonomi keluarga mempunyai peran terhadap perkembangan anak namun status sosial ekonomi keluarga bukanlah faktor yang mutlak dalam menentukan perkembangan anak. b. Faktor keutuhan keluarga, terutama ditekankan kepada strukturnya yaitu keluarga yang masih lengkap, ada ayah, ibu, dan anak, disamping itu keutuhan interaksi antara hubungan anggota keluarga satu dengan anggota keluarga yang lain. c. Sikap dan kebiasaan-kebiasaan orang tua, cara-cara dan sikap dalam pergaulan yang dimiliki anak-anak tersebut dalam kehidupan keluarga adalah akibat dari mengimitasi dan mengidentifikasi dari sikap dan kebiasaan yang dilakukan oleh orang tua yang kemudian menjadi sikap dan kebiasaan yang dimiliki oleh anaknya. Lingkungan yang sangat berpengaruh terhadap perkembangan kepribadian anak adalah lingkungan keluarga. Karena lingkungan keluarga merupakan lingkungan primer yang kuat pengaruhnya kepada individu dibanding lingkungan sekunder.

2.3.4 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Belajar Anak

Keberhasilan belajar siswa dipengaruhi oleh banyak faktor yang salah satunya adalah lingkungan keluarga dimana proses belajar peserta didik akan memperoleh pengaruh dari keluarga. Menurut Slameto 2013:60-64 pengaruh dari keluarga berupa: “cara orang tua mendidik, relasi antara anggota keluarga, suasana rumah tangga, keadaan ekonomi keluarga, pengertian orang tua dan latar belakang kebudayaan”. Untuk lebih jelasnya akan diuraikan sebagai berikut:

a. Cara orang tua mendidik

Dokumen yang terkait

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, CARA BELAJAR DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PRODUKTIF SISWA KELAS XI AP SMK N 1 KENDAL

0 7 139

PENGARUH KESIAPAN BELAJAR SISWA, LINGKUNGAN KELUARGA, DAN PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR JURNAL KHUSUS SISWA KELAS X AKUNTANSI SMK NU 01 KENDAL TAHUN AJARAN 2012 2013

2 15 197

PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK, KOMPETENSI PROFESIONAL DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN PRODUKTIF ADMINISTRASI PERKANTORAN KELAS XI DI SMK NU 01

0 4 158

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA, LINGKUNGAN SEKOLAH, DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PERILAKU BELAJAR SISWA JURUSAN ADMINISTRASI PERKANTORAN DI SMK MASEHI PSAK AMBARAWA

2 22 160

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR SISWA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS X ADMINISTRASI PERKANTORAN PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF DI SMK PASUNDAN 3 BANDUNG.

0 0 57

PENGARUH DISIPLIN DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF ADMINISTRASI PERKANTORAN DI KELAS XI SMK PASUNDAN 1 BANDUNG.

1 12 55

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN SISWA KELAS XI ADMINISTRASI PERKANTORAN PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF DI SMK PASUNDAN 1 BANDUNG.

0 4 55

PENGARUH CARA BELAJAR DAN PENGGUNAAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA DIKLAT MENGAPLIKASIKAN ADMINISTRASI PERKANTORAN DI TEMPAT KERJA SISWA KELAS XI PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK YPPM BOJA.

0 0 2

Pengaruh Pendidikan Sistem Ganda, Penguasaan Mata Pelajaran Produktif Administrasi Perkantoran dan Fasilitas Belajar Terhadap Kesiapan Kerja Siswa Kelas XI Prodi Administrasi Perkantoran di SMK N 1 Kendal kabupaten Kendal Tahun Ajaran 2009/2010.

0 0 2

Pengaruh Motivasi dan Disiplin terhadap Prestasi Belajar Mata Diklat Program Produktif Siswa Kelas II Jurusan Administrasi Perkantoran Di SMK Antonius Semarang.

0 0 1