Letak Geografis Administratif Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk

commit to user

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Keadaan Wilayah

1. Letak Geografis Administratif

Kota Pekalongan merupakan bagian dari wilayah Provinsi Jawa Tengah yang terletak di wilayah pembangunan WP II serta berada di jalur regional utara Pulau Jawa antara Jakarta-Semarang-Surabaya. Secara geografis, kota Pekalongan terletak pada posisi 109 o 37 ’ 55 ” -109 42 ’ 19 ” Bujur Timur dan 6 50 ’ 42 ” -6 55 ’ 44 ” lintang selatan. Kota Pekalongan memiliki luas wilayah 45,25 Km 2 yang terbagi ke dalam 47 kelurahan dengan jumlah penduduk pada tahun 2009 sebesar 276.158 jiwa. Wilayah Kota Pekalongan dibatasi oleh: 1. Sebelah utara : laut jawa 2. Sebelah barat : Kabupaten Pekalongan 3. Sebelah selatan : Kabupaten Pekalongan dan Kabupaten Batang 4. Sebelah timur : Kabupaten Batang Sejalan dengan perkembangan wilayah Jawa Tengah, Kota Pekalongan pun juga menunjukkan perkembangan yang cukup berarti, yang dapat dilihat dari skala kegiatan. Ragam kegiatan tentunya masih commit to user dalam batas kerangka pengendalian perkembangan Kota Pekalongan, walaupun terkadang ada juga yang keluar dari kerangka pengendalian. Kota Pekalongan bukan hanya menjadi pusat pelayanan bagi internal Kota Pekalongan sendiri, akan tetapi juga menjadi pusat pelayanan dalam skala regional atau wilayah sekitarnya yang meliputi Kabupaten Batang, Kabupaten Pekalongan dan Kabupaten Pemalang. Secara administratif kota Pekalongan dibagi menjadi 4 kecamatan dengan luas wilayah 4,525 Ha atau sekitar 0,14 dari luas wilayah Jawa Tengah.

2. Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk

Jumlah penduduk Kota Pekalongan pada tahun 2009 adalah 276.158 jiwa, terdiri dari 134.332 laki-laki 48,64 dan 141.826 perempuan 51,36 . Sedangkan banyaknya rumah tangga adalah 68.432. Jumlah penduduk Kota Pekalongan dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Di tahun 2008 tercatat jumlah penduduk sebanyak 273.911 jiwa dan tahun 2009 sebesar 276.158 jiwa. Pada tabel 4.1 ditunjukkan jumlah penduduk Kota Pekalongan dari tahun 2005-2009. commit to user Tabel 4.1 Banyaknya Penduduk Kota Pekalongan Menurut Jenis Kelamin Tahun 2009 Kecamatan jenis kelamin Jumlah Laki-laki Perempuan Pekalongan Barat 42.649 45.256 87.905 Pekalongan Timur 30.854 33.42 64.274 Pekalongan Selatan 25.513 25.841 51.354 Pekalongan Utara 35.316 37.309 72.625 Jumlah Total 134.332 141.826 276.158 2008 133.215 140.696 273.911 2007 132.196 139.794 271.99 2006 132.557 135.913 268.47 2005 132.217 135.357 267.574 Sumber: BPS Kota Pekalongan Kepadatan penduduk di Kota Pekalongan cenderung meningkat seiring dengan kenaikan jumlah penduduk. Rasio ketergantungan dependency ratio Kota Pekalongan cukup kecil, hal ini disebabkan karena jumlah penduduk usia 15-64 tahun lebih besar dari penduduk usia 0-14 tahun dan 65 tahun ke atas. Pada tabel 4.2 dijelaskan jumlah penduduk dewasa dan anak-anak Kota Pekalongan tahun 2009. commit to user Tabel 4.2 Jumlah Penduduk Dewasa dan Anak-anak Kota Pekalongan Tahun 2009 Kecamatan Dewasa Anak-anak Jumlah Pekalongan Barat 59.837 28.068 87.905 Pekalongan Timur 43.759 20.515 64.274 Pekalongan Selatan 34.943 16.411 51.354 Pekalongan Utara 49.434 23.191 72.625 Jumlah 187.973 88.185 276.158 2008 186.445 87.466 273.911 2007 199.653 72.337 271.99 2006 187.76 80.71 268.47 2005 187.128 80.446 267.574 Sumber: BPS Kota Pekalongan tahun 2009 3. Keadaan Ekonomi a. Produk Domestik Regional Bruto PDRB Pertumbuhan ekonomi Kota Pekalongan tahun 2009 yang dutunjukkan oleh laju pertumbuhan produk domestic bruto atas dasar harga konstan tahun 2000 lebih tinggi dari tahun sebelumnya yaitu 4,78 . Hal ini terjadi karena pertumbuhan di sebagian besar sektor usaha lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya. Pertumbuhan riil secara sektoral tahun 2009 terlihat bervariasi, namun secara umum mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Pertumbuhan tertinggi dicapai oleh sektor perdagangan yaitu sebesar 12,35 . Pertumbuhan riil terendah dicapai oleh sektor pertanian sebesar - 3,37. commit to user Sektor perdagangan memberikan sumbangan tertinggi terhadap ekonomi Kota Pekalongan yaitu sebesar 23,11 , sementara industri pengolahan yang diharapkan sebagai penunjang perekonomian memberikan peran 19,86 commit to user Tabel 4.3 PDRB Menurut Lapangan Usaha di Kota Pekalongan Atas Dasar Harga Berlaku Tahun 2007-2009 Juta Rp Lapangan usaha 2007 2008 2009

1. Pertanian