Dari hasil yang diperoleh pada tabel di atas terdapat 58,33 atau sebanyak 7 sitiran dari 13 sitiran bersifat relevan dengan dokumen yang menyitir, selain itu terdapat 30,76 atau
sebanyak 4 sitiran dari 13 sitiran yang bersifat relevan marjinal. Sementara itu terdapat 15,38 atau sebanyak 2 sitiran dari 13 sitiran yang bersifat tidak relevan dengan dokumen yang
menyitir. Sehingga pada artikel G lebih banyak dokumen yang relevan daripada dokumen yang tidak relevan terhadap dokumen yang menyitir.
4.2.8 Analisis Subjek dan Klasifikasi Terhadap Artikel H dan Sitiran serta Relevansinya
Hasil analisis subjek dan penentuan notasi klasifikasi seluruh sitiran dalam artikel H serta relevansi subjeknya dengan judul artikel lihat lampiran VIII dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 13: Analisis Subjek dan Klasifikasi Terhadap Artikel H dan Sitiran serta Relevansinya
Judul Artikel
Subjek No.
Klasifikasi No
Judul Sitiran Subjek
No. Klasifikasi
Relevasi R
RM N
Persepsi Peneliti
Balai Penelitian
Tanaman Obat dan
Aromatik terhadap
Jurnal Elektronik
APPEA- RANCE
050.630 1
Pemanfaatan jurnal
elektronis dan kemutakhiran
informasi yang disitir
dalam publikasi
primer ELECTRO-
NIC JOURNAL
050
√
Judul Artikel
Subjek No.
Klasifikasi No
Judul Sitiran Subjek
No. Klasifikasi
Relevasi R
RM N
2 Profil Balai
Penelitian Tanaman Obat
dan Aromatik 1.PROFILE
POATRAIT S
2.APPEA- RANCE
050.630
√
3 Introduction to
Modern Information
Retrieval INFORMA-
TION RETRIE-
VAL 025.524
√
4 Expanding the
value of scholarly,
open access e- journals
1.LIBRARY SERVICE
2.INFOR- MATION
SERVICES 025.21
√
5 Infrastruktur
informasi global dan
dampaknya INFORMA-
TION SUPER-
HIGHWAY 005.74
√
Universitas Sumatera Utara
terhadap perpustakaan
6 Information
seeking behavior:
Pattern and concepts
1.INFOR- MATION
SERVICES 2.INFOR-
MATION RETRIE-
VAL 025.52
√
7 Persepsi
peneliti terhadap
kesesuaian karakteristik
dengan nilai informasi
setiap ruas basis data
pertanian 1.DATA-
BASES 2.RESEAR-
CHER 025.04
√
Judul Artikel
Subjek No.
Klasifikasi No
Judul Sitiran Subjek
No. Klasifikasi
Relevansi R
RM N
8 Kebutuhan
informasi dan perilaku
pencarian informasi
peneliti LIPI di Serpong
INFORMA- TION
RETRIE- VAL
025.52
√
9 Studi
kepustakaan LIBRARY
USE STUDIES
025.58
√
10 Pengenalan
dan pengembanga
n e-journal COLLEC-
TION DEVELOP-
MENT 025.21
√
11 Pemanfaatan
jasa informasi terseleksi oleh
peneliti SELECTED
DISSEMIN- ATION OF
INFORMA- TION
025.525
√
12 Jurnal
elektronik: Berbagi
pengalaman COLLEC-
TION DEVELOP-
MENT 025.21
√
Universitas Sumatera Utara
proses berlangganan
jurnal online di UPT
Perpustakaan UNISBA
13 Pedoman
praktis mencari
informasi LIBRARY
SCIENCE- INFORMA-
TION RETRIE-
VAL 025.52
√
Jumlah 2
11
Dari tabel di atas dapat ditentukan tingkat relevansi dari masing-masing notasi klasifikasi subjek dokumen yang disitir terhadap notasi klasifikasi subjek dokumen yang menyitir.
Penghitungan tingkat relevansi berpedoman pada rumus tingkat X=
n N
x 100 . Dengan keterangan: adalah persentase, x adalah relevansi notasi klasifikasi, n adalah jumlah cek pada tingkat x dan N adalah jumlah sitiran artikel tersebut. Hasil
penghitungannya adalah sebagai berikut: 1. Relevan R
= 2
13 × 100
= 15,38 2. Relevan Marginal RM =
11 13
× 100 = 84,62
3. Noise = -
Dari hasil yang diperoleh pada tabel di atas terdapat 15,38 atau sebanyak 2 sitiran dari 13 sitiran bersifat relevan dengan dokumen yang menyitir, selain itu terdapat 84,62 atau
sebanyak 11 sitiran dari 13 sitiran yang bersifat relevan marjinal. Sementara itu tidak terdapat sitiran yang bersifat tidak relevan dengan dokumen yang menyitir. Sehingga pada artikel H lebih
banyak dokumen yang relevan marjinal daripada dokumen yang relevan terhadap dokumen yang menyitir.
4.2.9 Analisis Subjek dan Klasifikasi Terhadap Artikel I dan Sitiran serta Relevansinya