25
dihadapan Notaris sebagai pejabat yang berwenang untuk itu, walaupun perjanjian pengangkutan BBM yang dilakukan secara dibawah tangan itu tidak
menjadi batal, hanya saja perjanjian itu bukanlah akta otentik yang mempunyai kekuatan hukum yang sempurna di hadapan pengadilan.
B. Perumusan Masalah
Bertitik tolak dari identifikasi masalah di atas maka dapat dirumuskan permasalahan penelitian ini adalah:
1. Bagaimana ketentuan tentang hak dan kewajiban pengangkut dalam
perjanjian pengangkutan BBM Industri? 2.
Bagaimana pelaksanaan tentang pemenuhan hak-hak pengangkut BBM Industri?
3. Bagaimana pelaksanaan tentang pemenuhan kewajiban pengangkut BBM
Industri?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan pada perumusan masalah di atas maka tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui ketentuan tentang hak dan kewajiban pengangkut dalam
perjanjian pengangkatan BBM Industri. 2.
Untuk mengetahui pelaksanaan tentang pemenuhan hak-hak pengangkut BBM Industri.
3. Untuk mengetahui pelaksanaan tentang pemenuhan kewajiban pengangkut
BBM Industri.
Universitas Sumatera Utara
26
D. Manfaat Penelitian
Manfaat dari hasil penelitian dapat dilihat secara teoretis dan secara praktis, yaitu:
1. Secara teoretis, penelitian dapat bermanfaat untuk mengembangkan ilmu
hukum bisnis khususnya pengangkutan BBM industri dalam pelaksanaan perjanjian pengangkutan BBM antara pihak pengangkut dengan pihak
pembeli BBM industri dari Pertamina. 2.
Secara praktis, dari hasil penelitian ini dapat sebagai bahan pegangan dan rujukan dalam mempelajari tentang perjanjian pengangkutan BBM industri,
bagi para akademisi, mahasiswa dan masyarakat umum.
E. Keaslian Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan pertimbangan bahwa berdasarkan informasi dan penelusuran kepustakaan di lingkungan Universitas Sumatera
Utara khusus pada Magister Kenotariatan Sekolah Pascasarjana Universitar Sumatera Utara, penelitian dengan judul “Tinjauan Yuridis Tentang Hak dan
Kewajiban Pengangkut Dalam Perjanjian Pengangkutan BBM Industri Studi Kasus Perjanjian Pengangkutan BBM antara PT. Yunita Permai Budiman dengan
PT. Toba Pulp Lestari Tbk” belum pernah dilakukan. Memang pernah ada penelitian sebelumnya yang membahas tentang perjanjian yang dilakukan oleh:
1. Sophia Eka Cita, NIM. 037011079, Mahasiswa Magister Kenotariatan, Program Pascasarjana USU, Medan, Tahun 2004, dengan judul “Tinjaun
Hukum Atas Klausul Eksonerasi Dalam Perjanjian Pengangkutan Udara.
Universitas Sumatera Utara
27
2. Cut Sartika Hoesin, NIM. 067011024, Mahasiswa Magister Kenotariatan, Sekolah Pascasarjana USU, Medan, Tahun 2006, dengan judul “ Tinjauan
Yuridis Terhadap Pertanggung Jawaban Kapal Atas Pengangkutan Barang: Studi Pada PT. Baringin Loyd di Sibolga.
Apabila diperhadapkan penelitian sebelumnya yang pernah dilakukan tersebut dengan penelitian ini, maka baik permasalahan maupun materi pembahasan
adalah berbeda. Dengan demikian penelitian ini adalah asli dan dapat
dipertanggungjawabkan secara akademis.
F. Kerangka Teori dan Konsepsi