Instruksi Kerja Spektrofotometer Serapan Atom SSA – 240 FS

– Luruskan Burner dengan menggunakan Card Target – Tekan tombol ignite pada AAS sehingga flame menyala – Klik “Optimasi Signal”. Aspirasikan blank kemudian klik “Instrument Zero” sehingga absorbansi = 0,000 ± 4. Aspirasikan standar dan atur absorbansi sehingga memenuhi acuan sensitivitasnya, contoh: A → 1,5 ppm = 0,2 Abs – Jika sudah tercapai, aspirasikan blank atau akuades, kemudian klik ”OK” – Pada dialog box Optimize, klik “Cancel” – Pastikan bahwa semua sampel yang akan dianalisa ter-Select blok cokelat – Klik “Start” untuk memulai kalibrasi dan analisa – Aspirasikan standar atau sampel seperti yang diinginkan oleh instrument, kemudian klik ”Read” sampai Autorun Complete.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil

Diperoleh kadar logam pada pemeriksaan kadar besi Fe dan mangan Mn pada air minum isi ulang sebagai berikut: Tabel 4.1 Kadar besi Fe dan mangan Mn yang diperoleh dalam sampel air minum isi ulang. No. Kode sampel Logam yang dianalisis Kadar mgl Rata-rata kadar mgl 1. 0300 Fe Mn Perulangan I Perulangan II 0,0104 mgl 0,0125 mgl 0,011 mgl 0,0224 mgl 0,0236 mgl 0,023 mgl 2. 0301 Fe Mn 0,0314 mgl 0,0335 mgl 0,032 mgl 0,0401 mgl 0,0413 mgl 0,040 mgl Data kalibrasi besi Fe dan mangan Mn; perhitungan persamaan regresi dan koefisien r korelasi; perhitungan kadar besi Fe dan mangan Mn dapat dilihat pada lampiran.

4.2 Pembahasan

Air yang dapat dikonsumsi sebagai air minum adalah air yang telah memenuhi standar kesehatan. Di Indonesia, standar kualitas air minum diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 492MENKESPERIV2010. Di dalam air minum isi ulang terkandung ion–ion logam, di antaranya adalah besi Fe dan mangan Mn yang kadarnya harus memenuhi standar kesehatan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah. Besi dan mangan dibutuhkan oleh tubuh sebagai nutrisi. Walaupun unsur– unsur tersebut diperlukan oleh tubuh, tetapi jika melebihi kebutuhan maka akan menimbulkan masalah bagi kesehatan. Oleh karena itu diperlukan suatu analisa terhadap kualitas air minum, sehingga dapat diketahui apakah air minum tersebut telah memenuhi standar yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 492MENKESPER IV2010. Salah satu metode yang digunakan untuk menentukan kandungan logam besi Fe dan mangan Mn adalah dengan Spektrofotometri Serapan Atom SSA. Analisis dengan metode ini memiliki beberapa kelebihan. Diantaranya adalah sensitifitas yang tinggi, teliti, cepat dan pengerjaannya relatif sederhana Rohman, 2007.

Dokumen yang terkait

Penetapan Kadar Cu Pada Makanan Cokelat Secara Spektrofotometri Serapan Atom

3 123 42

Studi Penurunan Kadar Logam Mangan (Mn) Dan Nikel (Ni) Dalam Air Minum Isi Ulang Yang Diolah Dengan Sistem Reverse Osmosis

6 71 66

Analisis Kadar Unsur Besi (Fe), Nikel (Ni) Dan Magnesium (Mg) Pada Air Muara Sungai Asahan Di Tanjung Balai Dengan Metode Spektrofotometri Serapan Atom (SSA)

6 87 62

Analisis Kadar Kemurnian Gliserin Dengan Metode Natrium Meta Periodat Dan Kadar Unsur Besi ( Fe ) Dan Zinkum ( Zn ) Dengan Metode Spektrofotometri Serapan Atom (AAS)

28 154 58

Penentuan Kadar Logam Kadmium Cd ) Dan Logam Zinkum ( Zn ) Dalam Black Liquor Pada Industri Pulp Proses Kraft Dari Toba Pulp Lestari Dengan Metode Spektrofotometri Serapan Atom ( Ssa)

4 71 53

Analisis Kuantitatif Besi (Fe), Seng (Zn) dan Mangan (Mn) Dalam Air Sumur Dengan Metode Spektrofotometri Serapan Atom

12 143 50

Analisis Kadar Logam Besi (Fe) Dari Minyak Nilam (Patchouly Oil) Yang Diperoleh Dari Penyulingan Dengan Menggunakan Wadah Kaca, Stainless Steel Dan Drum Bekas Secara Spektrofotometri Serapan Atom

0 38 4

Analisa Kadar Ion Besi, Kadmium Dan Kalsium Dalam Air Minum Kemasan Galon Dan Air Minum Kemasan Galon Isi Ulang Dengan Metode Spektrofotometri Serapan Atom

11 73 76

Analisa Kadar Ion Cu2+ Pada Glyserol Dengan Metode Spektrofotometri Serapan Atom (Ssa)

1 87 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Air - Pemeriksaan Kadar Besi (Fe) dan Mangan (Mn) Pada Air Minum Isi Ulang Secara Spektrofotometri Serapan Atom (SSA) di Balai Laboratorium Kesehatan Daerah Provinsi Sumatera Utara

0 0 13