Pengaruh Pengawasan terhadap Kinerja Anggaran dengan
sebesar 0,787. Dari hasil tersebut, dapat dibuat persamaan regresi sebagai berikut:
Kinerja Anggaran dengan Konsep Value for Money = 0,980+ 0,787 Pengawasan.
Berdasarkan persamaan yang telah dibuat dapat diketahui bahwa apabila variabel Pengawasan dianggap
konstan, maka nilai Kinerja Anggaran dengan Konsep Value for Money akan sebesar 0,980. Dari persamaan di atas dapat
diketahui juga bahwa apabila Pengawasan naik sebesar satu poin, maka nilai Kinerja Anggaran dengan Konsep Value for
Money akan naik sebesar 0,787. Nilai koefisien regresi yang bernilai positif tersebut juga menunjukkan bahwa variabel
Pengawasan berpengaruh positif terhadap variabel Kinerja Anggaran dengan Konsep Value for Money.
2 Koefisien Determinasi Sederhana r
2
Berdasarkan tabel 20 di atas, dapat dilihat bahwa nilai koefisien determinasi sederhana r
2
sebesar 0,641. Nilai ini menunjukkan bahwa Kinerja Anggaran dengan Konsep Value
for Money diterangkan oleh variabel Pengawasan sebesar 64,1.
3 Uji Signifikansi dengan Uji t
Berdasarkan tabel 20 di atas, dapat dilihat bahwa nilai t hitung sebesar 9,992. Jika dibandingkan dengan nilai t tabel
pada tingkat signifikansi 5 yaitu sebesar 1,663, maka nilai t hitung lebih besar daripada t tabel 9,992 1,663. Nilai Sig
sebesar 0,000 pada tabel 20 di atas menunjukkan bahwa pengaruh Pengawasan terhadap Kinerja Anggaran dengan
Konsep Value for Money signifikan. Hal ini disebabkan karena nilai Sig 0,000 lebih kecil dari nilai
α = 5. Berdasarkan uji hipotesis tersebut, maka dapat
disimpulkan bahwa variabel Pengawasan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Anggaran dengan Konsep
Value for Money. Oleh karena itu, hipotesis ketiga yang menyatakan bahwa” Pengawasan berpengaruh positif terhadap
Kinerja Anggaran dengan Konsep Value for Money pada BUMD di Yogyakarta, diterima.