Mata Pelajaran Kejuruan di SMK
12 penilaian hasil belajar dapat menunjukkan keberhasilan atau kegagalan
mengajarnya termasuk di dalamnya metode mengajar yang dipergunakan. 3 Fungsi Administrasi, dengan adanya penilaian dalam bentuk raport akan dapat
dipengaruhi berbagai fungsi administratif yaitu: a Merupakan inti laporan kepada orang tua siswa, pejabat, guru dan siswa
sendiri. b Merupakan data bagi siswa apabila ia akan naik kelas, pindah sekolah,
maupun untuk melamar pekerjaan. c Dari data tersebut kemudian dapat berfungsi untuk menentukan status anak
dalam kelasnya. d Memberikan informasi mengenal segala hasil usaha yang telah dilakukan
oleh lembaga pendidikan. Menurut Wuradji dalam Sugihartono, dkk 2007: 133 fungsi evaluasi
hasil belajar untuk kepentingan siswa ialah: 1 Untuk mengetahui kemajuan belajar, 2 Dapat dipergunakan sebagai dorongan motivasi belajar,
3 untuk memberikan pengalaman dalam belajar. Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa, prestasi yang
diperoleh oleh siswa dalam mata pelajaran kejuruan menunjukkan tingkat penguasaan pengetahuan dan sikap yang dimiliki oleh siswa pada mata pelajaran
kejuruan. Dari prestasi mata pelajaran kejuruan yang telah dicapai siswa, dapat diketahui sejauh mana program-program kejuruan dapat dikuasai siswa. Siswa
yang prestasinya tinggi dalam mata pelajaran kejuruan akan memiliki kemampuan kejuruan yang tinggi, dan sebaliknya.
13 Untuk mengetahui prestasi yang dimiliki oleh siswa selama proses
pendidikan mata pelajaran kejuruan dapat dilihat pada nilai yang tercantum pada raport. Nilai raport menggambarkan prestasi hasil belajar yang diperoleh oleh
siswa selama satu semester. Berdasarkan nilai yang ada pada raport siswa, dapat diketahui seberapa jauh pengetahuan dan bagaimana ketrampilan serta sikap yang
diketahui siswa. Selain itu, bagi siswa sendiri prestasi belajar kejuruan dapat
dipergunakan sebagai dorongan motivasi belajar, mengetahui kemajuan belajar dan memberikan pengalaman dalam belajar.