Pelaksanaan LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) SMA NEGERI 1 SANDEN 15 JULI – 15 SEPTEMBER 2016.

26 metode diskusi, eksperimen, tanya jawab dan penugasan, presentasi powerpoint . e. Media Pembelajaran Media yang digunakan praktikan untuk memperlancar kegiatan pembelajaran yaitu dengan membuat materi ajar berupa presentasi power point, handout, gambar-gambar maupun video. Dengan demikian diharapkan siswa tertarik untuk mempelajari Kimia. f. Penilaian Penilaian yang dilakukan oleh praktikan adalah dalam bentuk soal evaluasi, tugas dan ulangan. Soal evaluasi, yaitu memberikan soal latihan untuk dikerjakan. Tugas, yaitu memberikan penugasan kelompok atau membuat laporan praktikum. Ulangan harian berfungsi untuk mengevaluasi seberapa pemahaman siswa tentang materi yang sudah diberikan. Dengan Kriteria Ketuntasan Minimal adalah 65.

C. Analisis Hasil Pelaksanaan

1. Analisis Pelaksanaan Program

Analisis hasil pelaksanaan PPL di SMA Negeri 1 Sanden adalah sebagai berikut: a. Pelaksanaan program PPL Program PPL yang diikuti oleh mahasiswa UNYdi SMA Negeri 1 Sanden dapat berjalan dengan baik hingga batas waktu yang ditentukan oleh pihak universitas, yaitu mulai dari tanggal 15 Juli 2016 hingga tanggal 15 September 2016. Kegiatan selama PPL dapat berjalan sesuai dengan rencana. Mahasiswa praktikan mengajar sebanyak 13 kali pertemuan dengan masing- masing 3 x 45 menit, termasuk untuk ulangan harian I. Berdasarkan catatan- catatan, selama ini seluruh program kegiatan PPL dapat terealisasi dengan baik. Dalam pelaksanaan praktik mengajar, mahasiswa didampingi oleh guru pembimbing. Hasil analisis ulangan harian siswa kelas X MIA 1, 24 siswa dari 30 siswa dinyatakan lulus KKM, sedangkan hasil analisis ulangan harian siswa kelas X MIA 2, 25 siswa dari 29 siswa dinyatakan lulus KKM. Sehingga dapat disimpulkan bahwa siswa kelas X MIA 1 dan X MIA 2 mayoritas sudah paham dengan materi yang diberikan oleh mahasiswa PPL di SMA Negeri 1 27 Sanden. Siswa kelas X MIA 1 dan X MIA 2 mampu mengikuti pembelajaran Kimia dengan cukup baik. Manfaat yang dapat diambil dari kegiatan PPL ini adalah praktikan dapat belajar untuk mengajar dengan baik yang memerlukan penguasaan materi dan pemilihan metode yang tepat sehingga materi yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh siswa, kemampuan untuk mengelola kelas dengan baik, dan kemampuan untuk menyelaraskan materi apabila mengajar kelas paralel. Oleh karena itu diperlukan persiapan yang matang sebelum mengajar. b. Praktik Persekolahan Praktik persekolahan merupakan kegiatan yang wajib dilakukan oleh mahasiswa praktikan selain praktik mengajar. Praktik persekolahan ini dimaksudkan untuk mengetahui, memahami, dan melibatkan mahasiswa secara langsung pada kegiatan sekolah, terutama yang berhubungan dengan administrasi sekolah. Praktik persekolahan dilaksanakan mulai pukul 07.00 - 13. 30 WIB dengan 6 hari kerja. Kegiatan yang dilaksanakan pada praktik sekolah adalah sesuai dengan masing-masing bagian. Rangkaian kegiatan piket sekolah yang berlangsung dari pagi hari di gerbang sekolah, dilanjutkan dengan piket lobi untuk menyampaikan surat izin dan tugas dari guru yang berhalangan hadir ke kelas-kelas, serta bila dibutuhkan piket perpustakaan untuk tugas administrasi peminjaman dan pengembalian buku siswa. Selain itu, mahasiswa juga dilibatkan dalam berbagai kegiatan sekolah, seperti mendampingi kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah MPLS untuk siswa baru, upacara bendera hari Senin dan pacara Hari Kemerdekaan RI ke 71 se-kecamatan Sanden, mendampingi lomba baris- berbaris se-kabupaten Bantul dan Kegiatan Qurban Idul Adha dengan lomba memasak.

2. Refleksi Hasil Pelaksanaan

a. Hambatan Dalam Pelaksanaan PPL Dalam pelaksanaan PPL terdapat beberapa hal yang dapat menghambat jalannya kegiatan. Beberapa hambatan yang ada antara lain : 1 Sikap siswa yang kurang mendukung pelaksanaan KBM secara optimal. 2 Kesiapan siswa yang kurang untuk menerima materi. 3 Siswa yang terlalu awam tentang materi yang akan diberikan. 28 b. Usaha Mengatasinya 1 Pratikan melakukan konsultasi dengan guru pembimbing Mengenai teknik pengelolaan kelas yang sesuai untuk mata pelajaran yang akan diajarkannya. 2 Diciptakan suasana belajar yang serius tetapi santai Untuk mengatasi situasi yang kurang kondusif akibat keadaan lingkungan, diterapkan suasana pembelajaran yang sedikit santai yaitu dengan diselingi sedikit humor tapi tidak terlalu berlebihan. Hal ini dilakukan untuk menghindari kurangnya konsentrasi, rasa jenuh dan bosan dari peserta didik karena suasana yang tidak kondusif. 3 Mengakrabkan diri dengan siswa Praktikan mengakrabkan diri dengan siswa tapi masih dengan batas- batas yang wajar, menanyakan kepada siswa tentang tugas-tugas yang diberikan dan berusaha membantu mengerjakannya, berusaha untuk selalu berkomunikasi dengan guru-guru, sering berdiskusi guru dan berbagai pengalaman 4 Memberi motivasi kepada peserta didik Agar lebih semangat dalam belajar, di sela-sela proses belajar mengajar diberikan motivasi untuk belajar giat demi mencapai cita-cita dan keinginan mereka. Motivasi untuk menjadi yang terbaik, agar sesuatu yang diharapkan dapat tercapai. 5 Didalam pelajaran diselingi cerita tentang manfaat mata pelajaran yang diampu untuk dunia kerja. 29

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan

Penyusunan laporan ini merupakan akhir dari program Praktik Pengalaman Lapangan yang dilaksanakan di SMA Negeri 1 Sanden. Selama melaksanakan PPL di sekolah, praktikan mempunyai banyak pengalaman yang dapat saya simpulkan sebagai berikut : a. Praktik pengalaman lapangan merupakan wahana yang tepat bagi mahasiswa calon guru untuk mempraktikkan ilmu yang diperoleh dari kampus UNY. b. Kegiatan praktik pengalaman lapangan dapat digunakan sebagai sarana untuk memperoleh pengalaman yang faktual sebagai bekal untuk menjadi tenaga kependidikan yang kompeten dalam bidang masing-masing. c. Praktik pengalaman lapangan merupakan pengembangan dari empat kompetensi bagi praktikan, yaitu kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi profesional, dan kompetensi sosial. d. Dengan program PPL, mahasiswa sebagai calon pendidik tentunya akan lebih menyadari tugas dan kewajibannya sebagai seorang individu yang berkompeten sehingga akan memiliki kesadaran dan semangat dalam membantu mencerdaskan kehidupan bangsa sebagai salah satu peran serta dalam membangun bangsa.

B. Saran

Melihat potensi dan kondisi riil yang ada penyusun yakin bahwa kedepannya akan adanya peningkatan dalam program PPL ini. Namun demikian, berdasarkan kesimpulan di atas, ada beberapa poin saran yang diharapkan dapat dijadikan masukan oleh semua pihak yang memiliki komitmen untuk meningkatkan program PPL ini, yaitu : 1. Bagi Pihak Sekolah a. Sekolah seharusnya lebih memahami kegiatan mahasiswa untuk PPL bukan KKN disekolah. b. Peran aktif dan partisipasi dalam program PPL perlu ditingkatkan dan diarahkan. 30 c. Menciptakan suatu hasil karya yang bisa bermanfaat bagi masyarakat yang nantinya mampu mendukung dan membawa nama baik sekolah. d. Pendidikan dan pelatihan untuk guru lebih ditingkatkan lagi agar mutu pendidikan menjadi lebih baik. 2. Bagi LPPMP UNY a. LPPM perlu turun tangan ke sekolah memonitoring dan memberi arahan yang jelas sehingga PPL bisa berjalan dengan baik. b. LPPMP hendaknya mengumpulkan berbagi program yang berhasil dan menjadikan sebagai acuan untuk program PPL selanjutnya. c. Pihak LPPMP lebih menyeluruh dalam monitoring kelompok-kelompok yang melaksanakan kegiaan PPL. 3. Bagi Mahasiswa Peserta PPL a. Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik dan maksimal, perlu adanya koordinasi yang secara sadar, partisipatif, pengertian dan matang antar mahasiswa dalam satu kelompok. b. Mampu berinteraksi, berinovasi dan menanamkan citra diri sebagai problem solver kepada semua elemen sekolah dengan proporsi alokasi waktu yang berimbang. c. Menentukan target dan skala prioritas dalam merencanakan maupun pelaksanaan program, sehingga akan dihasilkan program yang efektif, produktif dan efisien. d. Hendaknya sebelum mahasiswa praktik melaksanakan PPL terlebih dahulu mempersiapkan diri dalam bidang pengetahuan teori atau praktek, keterampilan, mental dan moral sehingga mahasiswa dapat melaksanakan PPL dengan baik dan tanpa hambatan yang berarti. e. Menjaga sikap dan tingkah laku selama berada di dalam kelas maupun didalam lingkungan sekolah, agar dapat terjalin interaksi dan kerjasama yang baik dengan pihak yang bersangkutan. 31 DAFTAR PUSTAKA TIM LPPMP. 2016. Materi Pembekalan PPL. Yogyakarta: LPPMP Universitas Negeri Yogyakarta. TIM LPPMP. 2016. Panduan PPL MAGANG III. Yogyakarta: LPPMP Universitas Negeri Yogyakarta. 32 LAMPIRAN LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN PPL SMA NEGERI 1 SANDEN 15 JULI – 15 SEPTEMBER 2016 Alamat: Murtigading, Sanden, Bantul, Yogyakarta Disusun sebagai Pertanggungjawaban Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan PPL Disusun oleh: SAFIRA WULANINGRUM 13303244021 JURUSAN PENDIDIKAN KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2016 ii