RUMUSAN MASALAH TUJUAN PENELITIAN

18 informasi dan komunikasi”. Bagi sekolah yang memiliki program RSBI, maka harus mengacu pada satandar SBI tersebut secara bertahap. Kebijakan lain pemerintah Indonesia adalah penerapan TIK untuk e-pembelajaran dan e-administrasi yang tercantum dalam Renstra Depdiknas tahun 2010-2014 dengan ditetapkannya Penerapan Pembelajaran Paket A dan Paket B Berbasis TIK, Pengembangan dan Pemeliharaan Pangkalan Data Pendidikan Berbasis Web Padatiweb, Pengembangan Model Penyelenggaraan e-Learning. Pendayagunaan TIK diyakini dapat menunjang upaya peningkatan dan pemerataan akses pendidikan, peningkatan mutu, relevansi, dan daya saing pendidikan, serta tata kelola, akuntabilitas, dan citra publik pendidikan. Mulai tahun 2006 Depdiknas berkomitmen menerapkan TIK secara massal. Penerapan TIK secara massal ditandai dengan dioperasikannya Jejaring Pendidikan Nasional Jardiknas untuk mensosialisasikan kebijakan terbaru Depdiknas ataupun modul-modul pembelajaran Renstra Depdiknas tahun 2010-2014. Diakses pada tanggal 10 Februari 2010. Kebijakan pendidikan level nasional ini yang menjadi pedoman bagi institusi pendidikan penyelenggara rintisan bertaraf internasional untuk menyelenggarakan proses pembelajaran yang bermutu berbasis teknologi informasi dan komunikasi demi memenuhi kebutuhan peserta didik. 19

b. Level Regional

Pasal 14 Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2002 tentang Sistem Nasional Penelitian, Pengembangan, dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi mengamanatkan bahwa ” pemerintah, pemerintah daerah dan atau badan usaha dapat membangun kawasan, pusat peragaan, serta sarana prasarana ilmu pengetahuan dan teknologi lain untuk memfasilitasi kinerja dan pertumbuhan unsur-unsur kelembagaan dan menumbuhkan budaya ilmu pengetahuan dan teknologi di kalangan masyarakat. Pasal 20 Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2002 menegaskan: ”Pemerintah daerah berfungsi menumbuhkembangkan motivasi, memberikan stimulasi, dan fasilitas, serta menciptakan iklim yang kondusif bagi pertumbuhan serta sinergi unsur kelembagaan, sumber daya, dan jaringan ilmu pengetahuan dan teknologi di wilayah pemerintahannya sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Sistem Nasional Penelitian, Pengembangan, dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi”. Kedua pasal di atas menunjukkan peran dan fungsi pemerintah daerah dalam membangun keunggulan lokal bidang pendidikan dan mengembangkan budaya ilmu pengetahuan di daerah benar-benar diperluas. Pemerintah daerah wajib merumuskan prioritas serta kerangka kebijakan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang dituangkan sebagai kebijakan strategis pembangunan ilmu pengetahuan dan teknologi di daerahnya. Pemerintah daerah juga harus

Dokumen yang terkait

PENGELOLAAN RINTISAN SEKOLAH BERTARAF PENGELOLAAN RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL ( Studi Pelaksanaan Rintisan SBI SMA Negeri 1 Boyolali).

0 1 11

PENGELOLAAN PEMBELAJARAN BERBASIS E-LEARNING PADA RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL Pengelolaan Pembelajaran Berbasis E-Learning Pada Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional Di Smp Negeri 5 Yogyakarta.

0 0 16

PENDAHULUAN Pengelolaan Pembelajaran Berbasis E-Learning Pada Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional Di Smp Negeri 5 Yogyakarta.

0 2 15

METODE PENELITIAN Pengelolaan Pembelajaran Berbasis E-Learning Pada Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional Di Smp Negeri 5 Yogyakarta.

0 2 17

DAFTAR PUSTAKA Pengelolaan Pembelajaran Berbasis E-Learning Pada Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional Di Smp Negeri 5 Yogyakarta.

0 2 4

PENGELOLAAN PEMBELAJARAN BERBASIS E-LEARNING PADA RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL Pengelolaan Pembelajaran Berbasis E-Learning Pada Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional Di Smp Negeri 5 Yogyakarta.

0 0 16

EVALUASI RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL (RSBI) DI SMK NEGERI 5 SURAKARTA.

0 0 24

MANAJEMEN PENYELENGGARAAN KELAS RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL (RSBI) DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 5 YOGYAKARTA.

0 0 184

EFEKTIVITAS KINERJA SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL DI KOTA YOGYAKARTA.

2 16 300

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL (RSBI) SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) NEGERI 6 SURAKARTA

0 0 119