Uji pH Gel Antiinflamasi Ekstrak Daun Petai Cina Uji Sterilitas Gel Antiinflamasi Ekstrak Daun Petai Cina

D. Uji pH Gel Antiinflamasi Ekstrak Daun Petai Cina

Uji pH bertujuan untuk mengetahui pH tiap formula yang dibuat, sesaat setelah pembuatan dan setelah disimpan selama 4 minggu. Uji ini dilakukan dengan menggunakan indikator pH universal. Hasil uji pH gel antiinflamasi ekstrak daun petai cina adalah sebagai berikut: Tabel V. Uji pH gel antiinflamasi ekstrak daun petai cina Formula pH Hari ke 0 Minggu ke 4 F1 6,5 6,5 Fa 6,5 6,5 Fb 6,5 6,5 Fab 6,5 6,5 Pada tabel V tampak bahwa semua formula memenuhi syarat pH kulit normal yaitu 4-6,5. Selama penyimpanan 4 minggu pH sediaan tidak mengalami perubahan, berarti pH pada sediaan gel antiinflamasi ekstrak daun petai cina stabil.

E. Uji Sterilitas Gel Antiinflamasi Ekstrak Daun Petai Cina

Uji sterilitas bertujuan untuk memastikan bahwa gel antiinflamasi ekstrak daun petai cina dalam kondisi steril. Uji sterilitas dilakukan segera setelah pembuatan gel antiinflamasi. Uji sterilitas dilakukan di dalam LAF dan sebelum uji sterilitas dilakukan semua alat dan media pertumbuhan mikroba disterilisasi. Media pertumbuhan mikroba yang digunakan adalah nutrient agar, karena nutrient agar merupakan media pertumbuhan yang universal. Hasil uji sterilitas adalah sebagai berikut: Tabel VI. Uji sterilitas gel antiinflamasi ekstrak daun petai cina Replikasi F1 Fa Fb Fab Kontrol - 1 + + - + + 2 + + + + - 3 + + + + - Pada tabel VI tampak bahwa pada kontrol replikasi 1 terdapat kontaminasi mikroba pada kontrolsedangkan pada formula b tidak terdapat kontaminasi mikroba, sehingga dapat disimpulkan bahwa saat pengujian sterilisasi kondisi lingkungan tidak dalam keadaan aseptis. Pada kontrol replikasi 2 dan 3 tidak terdapat kontaminasi mikroba, sehingga dapat disimpulkan bahwa pada saat pembuatan gel antiinflamasi ekstrak daun petai cina kondisi lingkungan tidak dalam keadaan aseptis.

F. Karakterisasi Sifat Fisik dan Stabilitas Gel Antiinflamasi Ekstrak Daun Petai Cina

Dokumen yang terkait

Optimasi gelling agent CMC Na dan humektan propilen glikol dalam sediaan gel anti-inflamasi ekstrak daun cocor bebek (Kalanchoe pinnata (Lam.)) dengan aplikasi desain faktorial.

7 60 112

Optimasi gelling agent Carbopol dan humektan gliserin dalam sediaan gel anti-inflamasi ekstrak daun cocor bebek (Kalanchoe pinnata (Lam.)) dengan aplikasi desain faktorial.

2 30 132

Optimasi gelling agent Carbopol dan humektan propilen glikol dalam sediaan gel anti-inflamasi ekstrak daun cocor bebek (Kalanchoe pinnata (Lam.)) dengan aplikasi desain faktorial.

3 29 115

Optimasi gelling agent CMC-Na dan humetan gliserin dalam sediaan gel anti-inflamasi ekstrak daun cocor bebek (Kalanchoe pinnata (Lam.)) : aplikasi desain faktorial.

4 21 113

Optimasi humektan propilenglikol dan Gelling Agent CMC-Na dalam sediaan cooling gel ekstrak daun petai Cina (Leucaena leucocephala (Lam.) de Wit) : aplikasi desain faktorial.

0 2 88

Optimasi humektan propilenglikol dan gelling agent carbopol 940 dalam sediaan gel penyembuh luka ekstrak daun petai Cina (Leucaena leucocephala (Lam.) de Wit) : aplikasi desain faktorial.

5 16 99

Optimasi natrium alginat dan Na CMC sebagai Gelling Agent pada sediaan gelantiinflamasi ekstrak daun petai cina ( Leucaena leucocephala (Lam.) de Wit) dengan aplikasi desain faktorial

3 25 91

Optimasi humektan propilenglikol dan gelling agent carbopol 940 dalam sediaan gel penyembuh luka ekstrak daun petai Cina (Leucaena leucocephala (Lam.) de Wit) : aplikasi desain faktorial - USD Repository

0 1 97

Optimasi humektan propilenglikol dan Gelling Agent CMC-Na dalam sediaan cooling gel ekstrak daun petai Cina (Leucaena leucocephala (Lam.) de Wit) : aplikasi desain faktorial - USD Repository

0 0 86

Optimasi gelling agent cmc-na dan humektan polietilen glikol 400 dalam sediaan gel antiinflamasi ekstrak lidah buaya (aloe barbadensis mill.) dengan aplikasi desain faktorial - USD Repository

0 0 101