Unit Analisis Kerangka Konseptual

3.2.3 Unit Analisis

Untuk menjawab pemaknaan perang tarif pada perkembangan telekomunikasi yang ada dan digambarkan dalam iklan AXIS versi “Budi handuk dalam persidangan ngaku-ngaku murah” di televisi dalam penelitian ini adalah memahami dan mencari keseluruhan bentuk tanda-tanda dalam iklan tersebut. Kemudian di interpretasikan dengan menggunakan teori semiotika dengan acuan kategori tanda yang merujuk pada teori Charles Sanders Pierce Noth, 1995:45, tanda-tanda dalam gambar dapat digolongkan ke dalam ikon, indeks, dan simbol. - Ikon Ikon adalah hubungan antara tanda dan objek atau acuan yang bersifat memiliki kemiripan Sobur, 2001:41. Dengan kata lain, suatu tanda memiliki ciri-ciri sama dengan apa yang dimaksudkan. Apabila dalam iklan AXIS versi “Budi handuk dalam persidangan ngaku-ngaku murah” ditunjukkan dengan : 1. Digambarkannya terdakwa pertama dengan bentuk atau sosok seorang rapper dengan menggunakan baju warna kuning terang. Kita tahu, bahwa warna kuning dan rapper merupakan ikon sebagai identitas dari provider lain yaitu, Indosat. Scene 4 2. Digambarkannya terdakwa kedua dengan seorang wanita cantik berambut panjang yang mengenakan baju dominan berwarna biru. Dapat kita pahami bersama bahwa penggambaran wanita tersebut merupakan sosok artis Luna Maya, yang menjadi ikon dari provider XL yang juga memilih warna biru sebagai identitas providernya. Scene 5 - Indeks Indeks adalah tanda yang menunjukkan adanya hubungan alamiah antara tanda dan petanda yang bersifat kausal atau hubungan sebab-akibat Sobur,2004:42, atau disebut juga tanda sebagai bukti. Pada iklan AXIS versi “Budi handuk dalam persidangan ngaku-ngaku murah” ini ditunjukkan dengan: 1. Bonus mutlak Rp. 1000 setiap hari. Scene 7 dan Scene 10 2. Dijamin murah telak. Scene 9 3. Makin hemat makin untung bersama AXIS. Scene 6 4. AXIS GSM YANG BAIK. Scene 11 dan Scene 12 - Simbol Simbol adalah tanda yang menunjukkan hubungan alamiah antara tanda dan petandanya, bersifat arbitrer atau semena, hubungan berdasarkan konvensi perjanjian masyarakat Sobur, 2004:42. Pada iklan AXIS versi “Budi handuk dalam persidangan ngaku-ngaku murah” ini ditunjukkan dengan : 1. Masyarakat percaya, bahwa perkataan serta keputusan yang terlontar dari sosok hakim merupakan bentuk sebuah keadilan dan kebenaran. Dalam hal ini, putusan hakim “Bonus Mutlak Rp 1000 Setiap Hari dari AXIS”. Scene 9 dan Scene 10 2. Logo brand AXIS. Scene 11 3. Background iklan didominasi warna putih dan ungu. Scene 11 dan Scene 12

3.3 Teknik Pengumpulan Data