Membangun Visi sebagai jurnalis warga.

193 Untuk melaksanakan pertemuan regular semacam ini langkah yang perlu dilakukan oleh mitra pelaksana adalah: i. Menyiapkan TOR sederhana yang berisi tujuan dan capaian yang diharapkan, isu yang hendak didiskusikan, peserta yang diharapkan hadir, tulisanproduk jurnalistik yang disiapkan untuk didiskusikan, materi teknis. Durasi pertemuan sebaiknya dilaksanakan antara tiga sampai tiga setengah jam yang terbagi dalam dua sesi seperti yang telah dijelaskan di atas. ii. Mendiskusikan dengan nara sumber materi yang akan disampaikan. Narasumber dapat berasal dari mitra pelaksana teknis, stafpimpinan SKPD terkait, Tim Teknis Kinerja atau pihak lain yang dipandang memiliki kompetensi dengan isu terkait. iii. Mengundang dan memastikan jurnalis warga dan jurnalis professional untuk hadir di dalam pertemuan. Mitra pelaksana memfasilitasi pertemuan dengan berperan sebagai moderator. Pertemuan di dalam dua sesi tersebut didorong oleh mitra pelaksana untuk merumuskan rencana tindak lanjut RTL. RTL pada sesi pertama diarahkan pada bagaimana peserta merespon hasil diskusi. Untuk sesi kedua, RTL diarahkan pada perbaikan produk jurnalistik yang disusun oleh jurnalis warga serta mendorong kerjasama produksimenyusun tulisanproduk jurnalistik.

b. Membangun perspektif dan pemahaman isu. Diskusi dilaksanakan guna membangun

pemahaman atas isu tertentu yang tengah diadvokasi oleh Kinerja untuk memberi amunisi kepada jurnalis warga, terutama di dalam melihat angle serta perspektif persoalanisu yang didiskusikan. Di dalam diskusi, mitra pelaksana menjalankan proses moderasi untuk mempertajam fokus ke arah substansi yang memudahkan peserta diskusi jurnalis warga dan jurnalis professional dapat menangkap isu urgent yang dibahas. Mitra pelaksana perlu mendorong peserta diskusi melihat angle persoalan dari sisi human interest, ketimbang dari sisi programatiknya. Selain terbangunnya pemahaman akan substansi isu dimaksud, mitra pelaksana dapat menggali pemahaman jurnalis warga lebih dalam untuk dapat mendeteksi persoalan- persoalan terkait isu dimaksud dengan apa yang dirasakan oleh publikwarga sisi human interest dan juga dari sisi performa unit layanan berdasarkan pengalaman sendiri, pengalaman orang di lingkungannya atau juga kejadian tertentu sebagai fakta.

c. Peningkatan kapasitas teknis. Peningkatan

kapasitas teknis dilakukan oleh mitra pelaksana pada saat pertemuan regular dilakukan, terutama pada sesi kedua. Metode yang www.kinerja.or.id Panduan - Jurnalisme Warga untuk Mendorong Peningkatan Pelayanan Publik