Pengawasan intern akuntansi Intern Accounting Control Pengawasan internal administrasi Intern Administrative Control

a. Pengawasan intern akuntansi Intern Accounting Control

Merupakan bagian dari sistem pengawasan intern, meliputi struktur organisasi, metode dan ukuran-ukuran yang dikoordinasikan terutama untuk menjaga kekayaan organisasi dan mengecek ketelitian dan keandalan data akuntansi. Pengawasan intern akuntansi yang baik akan menjamin keamanan kekayaan para investor dan kreditur yang ditanamkan dalam perusahaan dan akan menghasilkan laporan keuangan yang dapat dipercaya.

b. Pengawasan internal administrasi Intern Administrative Control

Meliputi struktur organisasi, metode dan ukuran-ukuran yang dikoordinasikan terutama untuk mendorong efisiensi dan dipatuhinya kebijakan manajemen. Gambar 2.1 Pembagian Pengawasan Internal Sumber : Mulyadi 2001 : 182 Sistem Pengawasan Intern Pengawasan Intern Akuntansi Pengawasan Intern Administratif Pengawasan Aplikasi Aplication Control Pengawasan Umum General Control  Ketelitian  Kelengkapan  Organisasi  Prosedur pengubahan program  Prosedur pengembangan system  Prosedur thp fasilitas pengolahan Universitas Sumatera Utara Pengendalian administrasi di atas menunjukkan bahwa pengawasan tersebut berhubungan dengan proses pengambilan keputusan dan mengarah pada otorisasi transaksi. Tipe pengawasan ini membawa pengaruh tidak langsung kepada catatan keuangan. Tujuan utama pengendalian administrasi lebih mengutamakan pada pencapaian tujuan operasional seperti hubungan masyarakat, efektivitas operasi dan efektivitas manajemen. Sedangkan pengawasan intern akuntansi meliputi rencana organisasi dan prosedur-prosedur serta catatan-catatan yang berhubungan dengan pengamanan hartaaktiva dan menghasilkan catatan laporan keuangan yang andal. Menurut Bambang 1999 : 4, menyatakan adanya hubungan pengawasan intern administrasi dengan pengawasan intern akuntansi dapat dilihat dalam tabel berikut: Tabel 2.1 Hubungan Pengawasan Intern Administrasi dengan Pengawasan Intern Akuntansi Pengawasan Administrasi Pengawasan Akuntansi 1. Penjelasan secara tegas dan tertulis masing-masing tanggung jawab untuk pelaksanaan tugas. Pencegahan dari pengelapan, pencurian dan kesalahan. Adanya jaminan bahwa tugas- tugas dikerjakan oleh orang-orang yang betul- betul mampu. Adanya jaminan bahwa tugas- tugas dapat berlangsung terus, seandainya ada perubahan penggantian karyawan 2. Menghindari pembagian tugas yang tidak sesuai tanggung jawab untuk 1 Memulai atau mengadakan dan atau menyetujui transaksi ; 2 Penyimpanan harta 3 Akuntansi harus dipisahkan dari ketiga tanggung jawab di atas. Pencegahan dari penggelapan, pencurian dan kesalahan. Adanya jaminan bahwa penggelapan, pencurian dan kesalahan dapat dicegah secara cepat dan tindakan korektif yang layak akan segera dilakukan. 3. Harus ada “jaminan”bagi karyawan yang menduduki posisi terpercaya Untuk menghindari penggelapan dan pencurian. 4. Menyelenggarakan suatu ‘liburan’bagi karyawan yang menduduki posisi terpercaya Menghindari dan menemukan penggelapan dan pencurian Universitas Sumatera Utara 5. Menyelenggarakan perputaran jabatan pada jabatan akuntansi Untuk mencegah dan menemukan penggelapan, untuk menjamin kelangsungan tugas-tugas operasi bila terjadi perubahan pergantian karyawan secara tidak terduga. 6. Menarik karyawan yang cakap Melindungi terhadap penggelapan, pencurian, dan kesalahan yang berlebihan. 7. Memberi penggajian yang wajar dan sistem kesejahtraan yang mencukupi untuk karyawan dan keluarganya Untuk pencegahan penggelapan dan pencurian yang disebabkan oleh tingkat gaji yang rendah kebutuhan keluarganya 8. Laporan pemeriksaan internInternal Audit kepada manajemen tingkat atas Untuk mencegah dan menemukan penggelapan, pencurian dan kesalahan.

2. Unsur – unsur Pengawasan Internal