D. Prosedur Penelitian
Prosedur penelitian yang ditempuh disesuaikan dengan PTK desain Kemmis dan Mc.Taggart model spiral yang terdiri dari: rencana tindakan,
pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Dalam penelitian ini, rencana tindakannya adalah merencanakan penerapan model matematika realistik dalam
meningkatkan hasil belajar siswa pada konsep dasar perkalian di kelas II. Kemudian rencana tersebut dilaksanakan dan diobservasi, serta akhirnya direfleksi
untuk mengetahui keberhasilan tindakan yang telah dilaksanakan. Secara rinci prosedur penelitian tindakan tersebut dijabarkan pada paparan berikut ini.
1. Perencanaan
Berikut tahap perencanaan dalam penelitian ini: a.
Mencari ide yang relevan dan mempersempit ide agar masalah yang akan diteliti semakin jelas.
b. Menyusun rumusan masalah dan merumuskan tujuan penelitian serta mengkaji
mengenai pentingnya masalah itu diteliti. c.
Menelaah beragam bahan-bahan studi literatur dan mempertimbangkan serta menetapkan tindakan perbaikan apa yang sekiranya dapat dilakukan.
d. Merumuskan desain penelitian, menentukan alternatif instrumen yang tepat,
menentukan analisa data dan menyusun rencana prosedur penelitian. Pada penelitian ini yang dijadikan tolak ukur pencapaian pelaksanaan
pembelajaran dengan menerapkan model matematika realistik ini adalah dapat
memahami konsep dasar perkalian sehingga hasil belajar siswa pada konsep dasar perkalian ini meningkat.
2. Pelaksanaan tindakan
Prosedur pelaksanaan tindakakan pada penelitian ini menggunakan desain Kemmis Mc Taggart model spiral. Setelah perencanaan disusun dengan
matang, maka tahap selanjutnya adalah pelaksanaan tindakan yaitu proses pembelajaran dengan menerapkan model matematika realistik. Adapun skenario
pembelajaran yang dijadikan acuan pelaksanaan tindakan adalah sebagai berikut. a.
Kegiatan awal 10 menit 1
Mengkondisikan siswa ke arah yang kondusif. 2
Memotivasi siswa. 3
Guru melakukan apersepsi dengan mengaitkan materi yang telah dipelajari mengenai penjumlahan berulang dengan materi yang akan dipelajari yaitu
perkalian. 4
Menginformasikan tujuan pembelajaran. b.
Kegiatan inti 30 menit 1
Penyampaian materi perkalian dengan menyajikan masalah yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari siswa komponen menggunakan masalah
yang kontekstual. 2
Mengembangkan pembelajaran dengan memberikan kebebasan kepada siswa untuk memahami materi dengan cara pemberian Lembar Kerja
Siswa LKS dan mengembangkan modelalat peraga komponen menggunakan model-model.
3 Memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengkomunikasikan hasil
kerja dihadapan teman-temannya dan saling mengungkapkan pendapat komponen interaktif.
4 Membahas beberapa masalah yang berhubungan dengan perkalian serta
menghubungkan materi penjumlahan dengan perkalian komponen interviewment
. c.
Kegiatan akhir 30 menit 1
Menyimpulkan materi. 2
Melaksanakan tes. 3
Mengumpulkan tes akhir. 4
Menutup pembelajaran.
3. Observasi