Umur Pengusaha Pendidikan Pengusaha

commit to user

3. Umur Pengusaha

Tabel 4.29 Group Statistik Umur Pengusaha Sumber : Data primer 2011 diolah pogram SPSS 11.5 Output Group statistic pada tabel 4.29 menunjukkan bahwa rata- rata umur pengusaha pengrajin tembaga yang usahanya berasal dari warisan adalah 34 tahun dan simpangan baku sebesar 3,55903. Sedangkan rata-rata tanggungan keluarga pengusaha pengrajin tembaga yang usahanya dari usaha sendiri adalah 43 tahun dan simpangan baku sebesar 6,13273. Tabel 4.30 Hasil Independent Sample T Test Umur Pengusaha Sumber : Data primer 2011 diolah pogram SPSS 11.5 Interpretasi Output Data : Nilai tingkat probabilitas signifikansi dari uji F adalah 11,3 lebih dari 5 0,1130,05, maka menerima Ho yang artinya mempunyai varian yang sama varian pengusaha yang usahanya dari Group Statistics 10 34.0000 3.55903 1.12546 22 43.0909 6.13273 1.30750 ASALUSHA Warisan Sendiri UMUR N Mean Std. Deviation Std. Error Mean Independent Samples Test 2.670 .113 -4.343 30 .000 -9.0909 2.09336 -13.36612 -4.81570 -5.270 27.904 .000 -9.0909 1.72518 -12.62532 -5.55650 Equal variances assumed Equal variances not assumed UMUR F Sig. Levenes Test for Equality of Variances t df Sig. 2-tailed Mean Difference Std. Error Difference Lower Upper 95 Confidence Interval of the Difference t-test for Equality of Means commit to user warisan dan yang dari usahanya sendiri adalah sama, sehingga untuk mencari nilai t tes menggunakan equal variance assumed. Uji t menggunakan equal variance assumed, maka nilai probabilitas t hitung adalah -4,343 dan nilai tabel dengan df 30 = 1,960. Sehingga nilai t hitung t tabel atau -4,343 1,960 dan P value 0,00 0,05 maka Ho diterima, yang artinya rata-rata umur antara pengusaha yang usahanya berasal dari warisan dengan usahanya sendiri tidak ada perbedaan.

4. Pendidikan Pengusaha

Tabel 4.31 Group Statistik Tingkat Pendidikan Pengusaha Sumber : Data primer 2011 diolah pogram SPSS 11.5 Output Group statistic pada tabel 4.31 menunjukkan bahwa rata- rata pendidikan pengusaha pengrajin tembaga yang usahanya berasal dari warisan adalah 3,1 atau dibulatkan menjadi 3 yang artinya SMA dan simpangan baku sebesar 0.31623. Sedangkan rata-rata pendidikan pengusaha pengrajin tembaga yang usahanya dari usaha sendiri adalah 1,8636 atau dibulatkan menjadi 2 yang artinya SMP dan simpangan baku sebesar 0,99021. Group Statistics 10 3.1000 .31623 .10000 22 1.8636 .99021 .21111 ASALUSHA Warisan Sendiri TGKTPNDK N Mean Std. Deviation Std. Error Mean commit to user Tabel 4.32 Hasil Independent Sample T Test Tingkat Penddikan Pengusaha Sumber : Data primer 2011 diolah pogram SPSS 11.5 Interpretasi Output Data : Nilai tingkat probabilitas signifikansi dari uji F adalah 0 kurang dari 5 0,000,05, maka menolak Ho yang artinya mempunyai varian yang berbeda varian pengusaha yang usahanya dari warisan dan yang dari usahanya sendiri adalah berbeda, sehingga untuk mencari nilai t tes menggunakan equal variance not assumed. Dengan menggunakan equal variance not assumed maka nilai probabilitas t hitung adalah 5,293 dan nilai tabel dengan df 30 = 1,960. Sehingga nilai t hitung t tabel atau 5,293 1,960 dan P value 0,00 0,05 maka Ho ditolak, yang artinya rata-rata tingkat pendidikan antara pengusaha yang usahanya berasal dari warisan dengan usahanya sendiri ada perbedaan. Independent Samples Test 20.260 .000 3.830 30 .001 1.2364 .32280 .57712 1.89560 5.293 28.172 .000 1.2364 .23360 .75799 1.71474 Equal variance assumed Equal variance not assumed TGKTPND F Sig. Levenes Test for Equality of Variances t df Sig. 2-tailed Mean Difference Std. Error Difference Lower Upper 95 Confidence Interval of the Difference t-test for Equality of Means commit to user Group Statistics 10 1.7000 .48305 .15275 22 1.4545 .50965 .10866 ASALUSHA Warisan Sendiri ORNTSPSR N Mean Std. Deviation Std. Error Mean

5. Orientasi Pasar

Dokumen yang terkait

PENGARUH KARAKTER DISIPLIN, MANDIRI, DAN KERJA KERAS TERHADAP KINERJA PARA PERAJIN TEMBAGA DI TUMANG DESA Pengaruh Karakter Disiplin, Mandiri, Dan Kerja Keras Terhadap Kinerja Para Perajin Tembaga Di Tumang Desa Cepogo Kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali

0 2 14

PENGARUH KARAKTER DISIPLIN, MANDIRI, DAN KERJA KERAS TERHADAP KINERJA PARA PERAJIN TEMBAGA DI TUMANG DESA CEPOGO Pengaruh Karakter Disiplin, Mandiri, Dan Kerja Keras Terhadap Kinerja Para Perajin Tembaga Di Tumang Desa Cepogo Kecamatan Cepogo Kabupaten B

0 2 16

PENDAHULUAN Pengaruh Karakter Disiplin, Mandiri, Dan Kerja Keras Terhadap Kinerja Para Perajin Tembaga Di Tumang Desa Cepogo Kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali.

0 3 5

DAFTAR PUSTAKA Pengaruh Karakter Disiplin, Mandiri, Dan Kerja Keras Terhadap Kinerja Para Perajin Tembaga Di Tumang Desa Cepogo Kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali.

0 3 4

PENDAHULUAN Komunikasi Pemasaran Klaster Logam Desa Tumang (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Pemasaran Klaster Logam Desa Tumang Kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali).

0 1 28

PENDAHULUAN Komunikasi Pemasaran Klaster Logam Desa Tumang (Study Deskriptif Kualitatif Komunikasi Pemasaran Klaster Logam desa Tumang Kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali).

0 2 28

KARAKTERISTIK JARINGAN USAHA PADA KLASTER INDUSTRI KERAJINAN TEMBAGA DESA TUMANG KECAMATAN CEPOGO KABUPATEN BOYOLALI - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 5

FAKTORFAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KAPASITAS VITAL PARU PADA PENGRAJIN TEMBAGA DI CEPOGO KABUPATEN BOYOLALI

0 0 78

DESKRIPSI USAHA KERAJINAN UKIR TEMBAGA MUDATAMA DESA CEPOGO KABUPATEN BOYOLALI JAWA TENGAH

0 1 86

IbPE Kriya Logam pada Sentra kerajinan Tembaga, Kuningan dan Aluminium di Desa Tumang, Cepogo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah

0 3 105