Latar Belakang Masalah Penggunaan media visual gambar untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa di Kelas IV MI Yapia Parung
juga dituntut untuk dapat mengembangkan keterampilan membuat media pembelajaran yang akan digunakan apabila media tersebut belum tersedia.
Untuk itu menurut Azhar Arsyad dalam buku Media Pembelajaran, guru harus memiliki pengetahuan dan pemahaman yang cukup tentang media
pembelajaran, yang meliputi : 1.
Media sebagai alat komunikasi guna lebih mengefektifkan hasil belajar mengajar;
2. Fungsi media dalam rangka mencapai tujuan pendidikan:
3. Seluk-beluk proses belajar;
4. Hubungan antara metode mengajar dengan media pendidika;
5. Nilai atau manfaat media pendidikan dalam pengajaran;
6. Pemilihan dan penggunaan media pendidikan;
7. Berbagai jenis alat dan tehnik media pendidikan;
8. Media pendidikan dalam setiap mata pelajaran;
9. Usaha inovasi dalam media pendidikan;
6
Dengan menggunakan media pembelajaran, tenaga pengajar dapat memperkaya dan memperdalam proses belajar-mengajar di kelas, misalnya dalam
membangkitkan motivasi,
memberikan orientasi,
memberikan ilustrasi,
mengadakan evaluasi, media pembelajaran dapat berfungsi dalam keseluruhan proses belajar mengajar, namun tetap sebagai salah satu komponen yang
berinteraksi dengan komponen-komponen yang lain. Media pembelajaran yang tepat guna dapat meningkatkan sambutan atau
penerimaan siswa terhadap stimulus tertentu. Sambutan atau penerimaan tersebut berupa kemauan. Dengan adanya media pembelajaran, terhadap pada diri siswa
kesediaan untuk menerima beban pelajaran, dan untuk itu perhatiannya akan tertuju kepada pelajaran yang diikutinya. Hal lain dari penerimaan itu adalah
munculnya tanggapan yakni berupa partisipasi siswa dalam keseluruhan proses pembelajaran secara sukarela, ini merupakan reaksi siswa terhadap rangsangan
yang diterimanya. Apabila hal tersebut dilakukan secara terus-menerus maka tidak menutup kemungkinan dalam jiwanya melakukan penilaian dan penghargaan
terhadap nilai-nilai atau norma-norma yang diperolehnya, dan pada tingkat
6
Azhar Arsyad, Media Pembelajaran, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2007, h.2
tertentu nilai-nilai atau norma-norma itu akan diterimanya dan diyakininya. Kemudian terjadilah pengorganisasian nilai-nilai, norma-norma, kepercayaan, ide,
dan sikap menjadi sistem batin yang konsisten yang disebut karakterisasi Krathwork, et.al sebagai dikutip Jahja Qahar, 1982:11-12. Pada tingkat ini siswa
dapat memperkuat falsafah hidupnya dan mempunyai nilai-nilai yang membimbing hidupnya.
7
Pembelajaran bermedia sangat penting dalam proses belajar-mengajar untuk diterapkan di Madrasah, maupun di masyarakat, baik untuk pembelajaran
maupun pembelajaran studi lainnya. Hal ini mengingat kemajuan teknologi informasi Information Teknology, IT, yang demikian pesatnya dan merambah
hampir seluruh institusi dan kebutuhan masyarakat. Kemajuan ini tentunya dapat memuaskan baik untuk kajian atau untuk hiburan.
Permasalahan yang utama adalah masih rendahnya daya serap siswa.Hal ini nampak pada rata-rata hasil belajar khususnya pada mata pelajaran IPS masih
di bawah KKM. Pada pembelajaran IPS akhir-akhir ini banyak guru dalam pembelajaran
hanya mencatat dan menjelaskan saja, Akhirnya pada proses pembelajaran siswa merasa jenuh, kurang fokus dalam proses pembelajaran, kurangnya motivasi
dalam belajar, pembelajaran hanya berpusat pada guru Teacher Centred sehingga siswa pasif dan kurang kreatif. Masih rendahnya perhatian guru terhadap
penggunaan media dalam proses pembelajaran. Berdasarkan catatan dari hasil belajar, ternyata dari 30 siswa kelas IV yang
sudah memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal pada materi Kegiatan Ekonomi Berdasarkan Potensi Alam, hanya 23 memenuhi KKM, selebihnya belum
memenuhi.
7
Yudhi Munadi, Media Pembelajaran, Jakarta: Gaung Persada, 2008, h. 44
Dengan demikian berdasarkan hasil yang diperoleh dari pembelajaran IPS pada materi kegiatan ekonomi berdasarkan potensi alam secara garis besar tidak
sesuai dengan apa yang diharapkan, yaitu memenuhi criteria ketuntasan minimal. Untuk itu perlu segera dilakuakan perbaikan-perbaikan agar kesulitan belajar
dapat teratasi. Dalam rangka meningkatkan hasil belajar siswa perlu diperhatikan
beberapa faktor, baik itu peran guru, peserta didik, lingkungan belajar. Berkenaan penggunaan media pembelajaran sangat berperan dalam peningkatan hasil belajar
siswa. Maka penelitian ini diberi judul : “Penggunaan Media Visual Gambar Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Siswa, di
Kelas IV MI YAPIA Parung’’.