52
4.5.3. Deskripsi Tingkat Penerapan Kredit Pola Grameen Bank
Tabel 13 menunjukkan bahwa Pembinaan Pengurus terhadap cara penggunaan pemberian kredit pola Grameen Bank dalam kegiatan usaha yang
dijalankan yaitu ditunjukkan oleh persentase responden yang memilih buruk 5 : kurang 5 : cukup 26 : baik 44 : sangat baik 20. Cara
pengembalikan pinjamancicilan kredit pola Grameen Bank yang diterapkan pengurus responden menilai cukup dengan persentase responden yang menilai
buruk 5 : cukup 39 : baik 29 : sangan baik 27 dimana anggota menyicilnya per tiap minggu pertemuan kelompok dan jika salah satu anggota
ada yang tidak bisa membayar maka anggota yang lain yang meminjamkan dulu cara ini biasa disebut prinsip tanggung rentan oleh anggota terhadap
pinjamannya. Mengenai bunga pinjaman yang diterapkan dalam pemberian kredit pola Gramen bank dalam hal kesanggupan membayar dinilai baik oleh
Gambar 14. Grafik Tingkat Pengetahuan
53 mayoritas responden dengan prosentase sebesar 63 dan responden yang
menilai sangat baik 26. Tabel 13. Penerapan Kredit Pola
Grameen Bank Kode
Kriteria Tingkat Penerapan Frekuensi
Buruk Kurang Cukup Baik Sangat
Baik Cara
Penggunaan Pembinaan Pengurus terhadap cara
penggunaan pemberian kredit pola Grameen Bank
dalam kegiatan usaha yang dijalankan
4 4
22 38
17 jumlah Responden
5 5
26 44
20 Cara
Pengembalian Cara pengembalikan pinjamancicilan
kredit pola Grameen Bank yang diterapkan pengurus
4 33
25 23
jumlah Responden 5
39 29
27 Kemampuan
bayar Bunga pinjaman yang diterapkan dalam
pemberian kredit pola Gramen bank dalam hal kesanggupan membayar
4 5
54 22
jumlah Responden 5
6 63
26 Cara
Pemanfaatan Pembinaan pengurus dalam cara
menjagamelestarikan pinjaman agar bermanfaat bagi kehidupan diri,
keluarga dan orang lain 4
16 46
19
jumlah Responden 5
19 54
22 Tingkat
Pembinaan Pembinaan yang didapat anggota dari
pengurus Koperasi LEPP-M3 khususnya bagi perkembangan usaha
9 9
36 31
jumlah Responden 11
11 42
36 Pembinaan pengurus dalam cara menjagamelestarikan pinjaman agar bermanfaat
bagi kehidupan diri, keluarga dan orang lain dinilai baik 54 sedangkan skala baik sekali yaitu 22, mengenai Pembinaan yang didapat anggota dari pengurus Koperasi
LEPP-M3 khususnya bagi perkembangan usaha responden menilai baik dengan 42 baik, 36 baik sekali, 11 cukup, 11 kurang dan buruk 0.
Tabel 14. Tingkat Penerapan Kredit Pola
Grameen Bank
54
Ukuran Pemusatan Frekuensi
Kemunculan
Persentase Kategori
≥Median 55
64.71 1
Median 30
35.29 2
Hasil dari deskriptif statistik untuk mengidentifikasikan tingkat penerapan kredit pola Grameen Bank menggunakan nilai pemusatan Lampiran 3 didapat titik
tengah median = 19 dengan ketentuan tingkat penerapan diukur bila: 1 ≥ Median
maka penerapan berhasil; 2 Median maka penerapan tidak berhasil. Deskriptif statistik tingkat penerapan dihasilkan frekuensi kemunculan
≥ titik median sebanyak 55 kemunculan. Dari semua penjelasan tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa
Peranan Pemberian Kredit Pola Grameen Bank sangat membantu masyarakat dalam meningkatkan usahanya dengan syarat-syarat yang tidak memberatkan anggotanya
terlihat jelas pada Gambar 15. Secara umum hasil penentuan median menunjukkan bahwa mayoritas 64.71 peserta kredit pola Grameen Bank menilai pengurus
berhasil menjalankan kredit pola Grameen Bank Tabel 14.
Gambar 15. Grafik Tingkat Penerapan Kredit pola Grameen Bank
55
4.5.4. Deskripsi Tingkat Manfaat Kredit Pola Grameen Bank