Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

2. Data tentang mesin lama yang digunakan adalah data sesuai dengan pada saat pembeliannya 3. Data tentang mesin lama yang direparasi yang digunakan adalah data sesuai yang berlaku pada saat penelitian 4. Data tentang mesin baru yang digunakan adalah data sesuai yang berlaku pada saat penelitian 5. Data tentang biaya-biaya tunai dan perolehan kas masuk CashInflow yang digunakan adalah data lima tahun terakhir, yaitu data tahun 2003- 2007 6. Data estimasi Cash Inflow dan biaya-biaya tunai dari mesin lama yang direparasi dan mesin baru yang dilakukan untuk beberapa tahun ke depan sesuai dengan umur ekonomis masing-masing mesin

G. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

1. Analisis kelayakan adalah pengkajian yang memusatkan diri pada aspek keuangan dan investasi mesin, yaitu apakah usulan investasi mesin tersebut layak untuk dilakukan. Diukur menggunakan kriteria investasi. 2. Kriteria investasi adalah metode analisis untuk menentukan apakah investasi mesin layak untuk dilakukan. Diukur dengan menggunakan PBP, NPV, PI, dan IRR. 3. Cash Outlays Cash Outflows CO aliran kas keluar bersih adalah sejumlah uang yang dikeluarkan untuk melakukan investasi mesin. Diukur dalam satuan rupiah Rp. 4. Proceeds Cash Inflows CI aliran kas masuk bersih adalah sejumlah uang yang diterima sebagai hasil usaha. Diukur dalam satuan rupiah Rp. 5. Harga perolehan mesin lama adalah sejumlah rupiah yang harus dikeluarkan untuk pembelian, biaya transportasi dan biaya pemasangan mesin hingga siap dioperasikan pada saat mesin pertama kali dibeli pada tahun pembelian mesin. Diukur dengan satuan rupiah Rp 6. Harga perolehan mesin baru adalah sejumlah rupiah yang harus dikeluarkan untuk pembelian, biaya transportasi dan biaya pemasangan mesin hingga siap dioperasikan pada saat penelitian ini dilaksanakan pada tahun 2008. Diukur dengan satuan rupiah Rp 7. Harga sekarang Present Value mesin merupakan harga perolehan mesin lama yang telah dihitung berdasarkan nilai waktu dari uang. Diukur dalam satuan rupiah Rp 8. Pajak penghasilan adalah sejumlah uang yang harus dibayarkan kepada negara atas penghasilan kena pajak yang diperoleh perusahaan. Diukur dalam satuan rupiah Rp. 9. Nilai buku adalah harga pokok mesin yang belum didepresiasi. Diukur dalam satuan rupiah Rp. 10. Nilai sisa residu mesin adalah taksiran harga jual dari mesin pada akhir tahun umur ekonomisnya. Diukur dalam satuan rupiah Rp. 11. Peramalan adalah suatu metode untuk mengestimasi Cash Inflow dan biaya pada beberapa tahun yang akan datang dengan variabel bebas waktu. 12. Biaya total adalah seluruh biaya yang dikeluarkan untuk usaha produksi, yang meliputi harga pokok penjualan, biaya pemeliharaan, dan biaya usaha. Diukur dalam satuan rupiah Rp. 13. Penyusutan depresiasi adalah biaya tidak tunai yang merupakan penurunan dari nilai mesin sebagai akibat dari penggunaannya untuk menghasilkan barang. Diukur dalam satuan rupiah Rp. 14. Risiko adalah penyimpangan arus kas yang mungkin terjadi di masa yang akan datang 15. Discount Rate tingkat suku bunga adalah sejumlah uang yang dibayarkan sebagai kompensasi terhadap apa yang telah diperoleh dengan penggunaan uang tersebut. Diukur dalam satuan persen .

III. METODE PENELITIAN

A. Metode Dasar Penelitian

Metode dasar dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, yaitu penelitian yang memiliki sifat-sifat atau ciri-ciri memusatkan diri pada pemecahan masalah-masalah yang ada pada masa sekarang, pada masalah- masalah yang aktual. Data yang telah dikumpulkan mula-mula disusun, dijelaskan kemudian dianalisis Surakhmad, 1994. Teknik pelaksanaan dalam penelitian ini adalah studi kasus, yaitu memusatkan perhatian pada suatu kasus secara intensif dan mendetail. Subyek yang diselidiki terdiri dari satu unit atau satu kesatuan unit yang dipandang sebagai kasus. Studi kasus umumnya menghasilkan gambaran yang “longitudinal”, yakni hasil pengumpulan dan analisa data kasus dalam satu jangka waktu Surakhmad, 1994.

B. Metode Pengambilan Lokasi Penelitian

Dalam penelitian ini lokasi penelitian dipilih secara sengaja, yaitu cara penentuan lokasi secara sengaja karena alasan yang diketahui dari sifat sifat lokasi tersebut. Adapun lokasi penelitian dipilih di PT Air Mancur karena PT Air Mancur merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pengolahan tanaman obat menjadi produk herbal selama lebih dari 40 tahun dan tidak menerapkan kebijakan kelayakan investasi mesin bila umur ekonomis mesin telah habis serta menyediakan data-data yang diperlukan untuk penelitian.

C. Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan pada penelitian ini adalah : 1. Data Primer Data primer adalah data dikumpulkan dan diolah sendiri oleh organisasi yang menerbitkan atau menggunakannya Soeranto dan Arsyad, 1999. Sumber data primer ini adalah hasil wawancara dengan pihak-pihak yang berwenang pada PT Air Mancur. 21