28
IV. KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bahwa pemberian ekstrak lidah buaya yang dicampur dengan pakan berpengaruh positif terhadap
peningkatan derajat kelangsungan hidup dan penyembuhan luka pada ikan lele dumbo yang terinfeksi bakteri A. hydrophila. Dosis 40 ppt merupakan dosis yang
efektif digunakan untuk mengobati ikan lele dumbo Clarias sp. yang terinfeksi bakteri A. hydrophila.
4.2 Saran
Sebaiknya diteliti lebih lanjut mengenai pencegahan dan pengobatan penyakit MAS pada ikan lele dumbo, menggunakan ekstrak lidah buaya yang
dicampurkan langsung ke dalam formulasi pakan dengan tetap memperhatikan proses pembuatan pakan, agar zat-zat aktif yang terkandung dalam ekstrak lidah
buaya tetap terjaga.
29
DAFTAR PUSTAKA
[BSNI] Badan Standarisasi Nasiaonal Indonesia, 2000. Produksi benih ikan lele dumbo Clarias gariepinus x C.fuscus kelas benih sebar SNI 01- 6484.4 -
2000. wordpress.com. [20 November 2010]. [BSNI] Badan Standarisasi Nasional Indonesia, 2009. Metode Identifikasi bakteri
Aeromonas hydrophila secara biokimia SNI 7303:2009. wordpress.com. [19 November 2010].
[KKP] Kementrian Kelautan dan Perikanan, 2010. Yogyakarta konsumen lele tertinggi. www.wpi.dkp.go.id. [10 Agustus 2010].
Alamanda, 2006. Penggunaan
Metode Hematologi
dan Pengamatan
Endoparasit Darah untuk Penetapan Kesehatan Ikan Lele Dumbo Clarias gariepinus di
Kolam Budidaya
Desa Mangkubumen
Boyolali.Biodiversitas 8 1 : 34-38. Amlacher, E., 1970. Textbook of Fish Disease. DA Conroy, RL Herman
Penerjemah. TFH Publ. Neptune. New York. 302 hal. Anderson, D.P., Siwicki, A.K., 1993. Basic haematology and serology for fish
health programs. Paper Presented in Second Symposium on Disease in As
ian Aquaculture “Aquatic Animal Health and the Environment”. Phuket, Thailand: 25-29.
Angka, S.L., 2001. Studi karakterisasi dan patologi Aeromonas hydrophila pada ikan lele dumbo Clarias gariepinus. Makalah Falsafah Sains. Program
Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. Bogor. Angka, S.L., 2005. Kajian penyakit Motile Aeromonad Septicemia MAS pada
ikan lele dumbo Clarias sp.: patologi, pencegahan dan pengobatannya dengan fitofarmaka. [Disertasi]. Program pascasarjana, Institut Pertanian
Bogor. Bogor.
Ashry, N., 2007. Pemanfaatan ekstrak daun ketapang Terminalia cattapu untuk pencegahan dan pengobatan ikan patin Pangasianodon hypophthalmus yang
terinfeksi Aeromonas hydrophila. [Skripsi]. Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Ayuningtyas, A.K., 2008. Efektivitas campuran meniran Phyllanthus niruri dan bawang putih Allium sativum untuk pengendalian infeksi bakteri Aeromonas
hydrophila pada ikan lele dumbo Clarias sp.. [Skripsi]. Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian
Bogor. Bogor.
30
Boyd, C.E., 1982. Water Quality Management for Pond Fish Culture. Auburn University. 4
th
Printing. Internasional Centre for Aquaculture Experiment Station, Auburn.
Chinabut, S., Limsuwan, C., Kitsawat, P., 1991. Histology of The Walking Catfish Clarias batrachus. Departement of Fisheries Thailand. Thailand,
96p. Faridah, N., 2010. Efektivitas ekstrak lidah buaya Aloe vera dalam pakan sebagai
imunostimulan untuk mencegah infeksi Aeromonas hydophila pada ikan lele dumbo Clarias Sp. [Skripsi]. Departemen Budidaya Perairan, Fakultas
Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Fujaya, Y., 2002. Fisiologi Ikan : Dasar Pengembangan Teknologi Perikanan. Penerbit Tineka Cipta, Jakarta.
Hafsah, S., 1994. Pengaruh penyuntikan Freud’s Complete Adjuvant dan bakteri
Aeromonas hydrophila galur virulen L38 terhadap ikan lele dumbo Clarias sp. dewasa. [Skripsi]. Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan
dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Kordi, 2004. Penanggulangan Hama dan Penyakit Ikan. Jakarta : PT Rineka Cipta dan PT Bina Adiaksara.
Kurniawan, D., 2010. Efektivitas campuran bubuk meniran Phyllantus niruri dan bawang putih Allium sativum dalam pakan untuk pencegahan infeksi bakteri
Aeromonas hydrophila pada ikan lele dumbo Clarias sp. [Skripsi]. Departemen Budidaya Perairan. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan.
Institut Pertanian Bogor
. Bogor.
Kwang, L.C., 1996. Immune Enhancer in The Control of Diseae in Aquaculture. Encap Technology Pte Ltd, Singapore 99-128.
Lagler, K.F., Bardach, J.E., Miller, R.R., Passiono, D.R., 1977. Ichtyology. John Wiley and Sons Inc, New York-London.Lentera. 2002. Pembesaran Ikan
Mas di Kolam Air Deras. PT. Argomedia Pustaka, Depok. Lallier, R., Daigneault, P., 1984. Antigenic differentiation of phili from non
virulent and fish pathogenic strain of Aeromonas hydophila. Fish Diseases 7, 509-512.
Lesmanawati, W., 2006. Potensi mahkota dewa Phaleria macrocarpa sebagai antibakteri
dan imunostimulan
pada ikan
patin Pangasianodon
hypophthalmus yang diinfeksi dengan Aeromonas hydophila. [Skripsi]. Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan,
Institut Pertanian Bogor. Bogor.
31
Maharani, D., 2010. Potensi jeruk nipis Citrus aurantifolin untuk pencegahan dan pengobatan infeksi bakteri Aeromonas hydrophila pada ikan lele dumbo
Clarias sp.. [Skripsi]. Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Morsy, E.M., 1991. The Final Technical Report of Aloe vera: Stabilization and Processing for The Cosmetics Beveage and Food Industries. Aloe Industry
and Technologi Institute. Phoenix. USA. Nabib, R., Pasaribu, F.H., 1989. Patologi dan Penyakit Ikan. Pusat Antar
Universitas Institut Pertanian Bogor, Bogor. Normalina, I., 2007. Pemanfaatan ekstrak bawang putih Allium sativum untuk
pencegahan dan pengobatan pada ikan patin Pangasianodon hypophthalmus yang diinfeksi Aeromonas hydrophila. [Skripsi]. Departemen Budidaya
Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Puspasari, N., 2010. Efektivitas ekstrak rumput laut Gracillaria verrucosa sebagai imunostimulan untuk pencegahan infeksi bakteri Aeromonas hydrophila
pada ikan lele dumbo Clarias sp.. [Skripsi]. Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Rahman, M.F., 2008. Potensi antibakteri ekstrak daun papaya pada ikan gurami yang diinfeksi bakteri Aeromonas hydrophila. [Skripsi]. Fakultas
Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor. Bogor. Rostita, 2008. Sehat,Cantik, dan Penuh Vitalitas Berkat Lidah Buaya. Bandung :
Penerbit Qanita. Satryadi, J., 2007. Efektivitas bawang putih Allium sativum sebagai pencegahan
dan oengobatan pada ikan patin Pangasianodon hypophthalmus yang diinfeksi Aeromonas hydrophila . [Skripsi]. Departemen Budidaya Perairan,
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Setiaji, A., 2009. Efektivitas ekstrak daun papaya Carica papaya L. untuk pencegahan dan pengobatan ikan lele dumbo Clarias sp. yang diinfeksi
bakteri Aeromonas hydrohila. [Skripsi]. Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Simanungkalit, S., 16 Jan 2000. Thailand dan masa depan fitofarmaka. Kompas.
32
Solikhah, E.H., 2009. Efektivitas campuran meniran Phyllanthus niruri dan bawang putih Allium sativum dalam pakan untuk pengendalian bakteri
Aeromonas hydrophila pada ikan lele dumbo Clarias sp.. [Skripsi]. Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan,
Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Stuart, R.W., Lefkowitz, D.L., Lincoln, J.A., Howard, K., Gelderman, M.P., Lefkowitz, S.S., 1997. Upregulation of phagocytosis and candidicidal
activity of macrophages exposed to the immunostimulant acemannan. Int. J. Immunopharmacol. 19, 75-82
Sutama, I.K.J., 2002. Efektivitas ekstrak daun jambu biji Psidium guajava L., sambiloto Andrographis paniculata, dan daun sirih Piper betle L. terhadap
infeksi bakteri Aeromonas hydrophila L31 pada ikan lele dumbo Clarias sp.. [Skripsi]. Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu
Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Svobodova, Z., Vykusova, B., 1991. Diagnostic Prevention and Therapy of Fish Diseases and Intoxication. Reseacrh Intitute of Fish Culture and
Hydrobiology Vodnany, Czechoslovakia. Available at http:www.fao.org. [18 September 2010]
Utami, P.U., 2010. Efektivitas ekstrak paci-paci Leucas lavandulaefolia yang diberikan lewat pakan untuk pencegahan dan pengobatan penyakit MAS
Motile Aeromonas Septicemia pada ikan lele dumbo Clarias Sp. [Skripsi]. Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan,
Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Wedemeyer, G.A.,Yasutake, W.T., 1977. Clinical methods for the assesment of the effect environmental stress on fish health. Technical Papers of the U.S.
Fish and Wildlife Service. US. Department of the Interior 89: 1-18. Wedemeyer, G.A., 1990. Physiology of Fish in Intensive Culture System. New
York: Chapman and Hall. Yulita, I., 2002. Efektivitas daun jambu biji Psidium guajava L., daun sirih Piper
betle L., dan daun sambiloto Andrographis paniculata untuk pencegahan dan pengobatan pada ikan lele dumbo Clarias sp. yang diinfeksi bakteri
Aeromonas hydrophila [Skripsi]. Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Bogor.
33
LAMPIRAN
34
Lampiran 1. Ikhtisar berbagai penelitian penanganan bakteri Aeromonas
hydrophila dengan menggunakan bahan-bahan fitofarmaka
Autor Tahun
Tujuan Uji Inang
Bahan Fitofarmaka
Dosis Aplikasi
Utami 2009
Pencegahan dan
Pengobatan Ikan
Lele Dumbo Clarias
sp. Ekstrak
Paci- paci
Leukas lavandulaefolia
Pencegahan = 4 g100
ml Pengobatan
= 8 g100 ml
-Ekstrak paci- paci
ditambahkan pada
pakan dengan
metode penyemprotan
1 ml untuk 10
gram pakan
-Pemberian pakan 2 kali
sehari pagi
dan sore hari selama 7 hari
Setiaji 2009
Pencegahan dan
pengobatan Ikan
Lele Dumbo Clarias
sp. Ekstrak
daun papaya Carica
papaya L. Pencegahan
= 20 mgml Pengobatan
= 40 mgml
-pencegahan dilakukan
dengan metode
injeksi ekstrak daun
pepaya sebanyak 0,1
mlekor 7 hari sebelum
uji tantang.
-pengobatan dilakukan
dengan metode
injeksi ekstrak daun
pepaya sebanyak 0,1
mlekor setelah
terlihat adanya gejala
klinis berupa radang
pada bagian tubuh
yang diinjeksi A.hydrophila
35
Autor Tahun
Tujuan Uji Inang
Bahan Fitofarmaka
Dosis Aplikasi
Maharani 2009
Pencegahan dan
Pengobatan Ikan
Lele Dumbo Clarias
sp. Jeruk
Nipis Citrus
aurantifolia Pencegahan
= 5 sari jeruk
Pengobatan =
10
sari jeruk
-pencegahan dilakukan
dengan metode
injeksi
sari jeruk
nipis sebanyak 0,1
mlekor 7 hari sebelum
uji tantang.
-pengobatan dilakukan
dengan metode
injeksi
sari jeruk
nipis sebanyak 0,1
mlekor 2 hari setelah
uji tantang.
Ayuningtyas 2008
Pencegahan dan
Pengobatan Ikan
lele Dumbo Clarias
sp. Campuran
meniran Phyllanthus
niruri dan
bawang putih
Allium sativum
Pencegahan =
Meniran 5 ppt
+ bawang
putih 20
ppt Pengobatan
= Meniran 10
ppt
+ bawang
putih 40
ppt -pencegahan
dilakukan dengan
metode injeksi
campuran ekstrak
meniran dan bawang putih
sebanyak 0,1 mlekor 7 hari
sebelum
uji tantang.
-pengobatan dilakukan
dengan metode
injeksi campuran
ekstrak meniran dan
bawang putih sebanyak 0,1
mlekor 2 hari setelah
uji tantang
Lampiran 1. Lanjutan
36
Autor Tahun
Tujuan Uji Inang
Bahan Fitofarmaka
Dosis Aplikasi
Normalina 2007
Pencegahan dan
Pengobatan Ikan
Patin Pangasionodon
hypophthalmus Ekstrak bawang
putih Allium
sativum Pencegahan
= 25 mgl Pengobatn
= 50 mgl -pencegahan
dilakukan dengan
metode injeksi
ekstrak bawang putih
sebanyak 0,1 mlekor 7 hari
sebelum
uji tantang.
-pengobatan dilakukan
dengan metode
injeksi ekstrak
bawang putih sebanyak 0,1
mlekor 2 hari setelah
uji tantang
Pencegahan dan
pengobatan Ikan
Patin Pangasianodon
hypophthalmus Bawang
putih Allium
sativum Pencegahan
= 2,5
mgekor Pengobatan
= 5
mgekor -pencegahan
dilakukan dengan
metode injeksi
ekstrak bawang putih
sebanyak 0,1 mlekor 7 hari
sebelum
uji tantang.
-pengobatan dilakukan
dengan metode
injeksi ekstrak
bawang putih sebanyak 0,1
mlekor 2 hari setelah
uji tantang.
Lampiran 1. Lanjutan
37
Autor Tahun
Tujuan Uji Inang
Bahan Fitofarmaka
Dosis Aplikasi
Ashry 2007
Pencegahan dan
Pengobatan Ikan
Patin Pangasianodon
hypophthalmus Ekstrak
daun ketapang
Terminalia cattapu
Pencegahan = 60 gl
Pengobatan = 120 gl
-pencegahan dilakukan
dengan metode
injeksi ekstrak daun
ketapang sebanyak 0,1
mlekor 7 hari sebelum
uji tantang.
-pengobatan dilakukan
dengan metode
injeksi ekstrak daun
ketapang sebanyak 0,1
mlekor setelah
terlihat gejala klinis.
Lesmanawati 2006
Pencegahan Ikan Patin
Pangasianodon hypophthalmus
Mahkota dewa Phaleria
macrocarpa 12 gl
-Ekstrak mahkota
dewa ditambahkan
pada
pakan dengan
metode penyemprotan
1 ml -Pemberian
pakan 2 kali sehari
pagi dan sore hari
selama 8 hari Rahman
2008 Pengobatan
Ikan Gurami
Osphronemus gourami Lac.
Ekstrak daun
papaya Carica papaya Linn,
2 hasil
dari proses maserasi
Pengobatan dilakukan
dengan metode
perendaman pada
akuarium yang berisi 5
liter air yang telah
diberikan konsentrasi
Lampiran 1. Lanjutan
38
Autor Tahun
Tujuan Uji Inang
Bahan Fitofarmaka
Dosis Aplikasi
daun papaya selama 1 jam.
Faridah 2010
Pencegahan Ikan lele dumbo
Clarias sp. Ekstrak
Lidah buaya
Aloe vera
5 ppt -Pencegahan
dilakukan dengan
pemberian pakan
yang sudah
ditambahkan ekstrak lidah
buaya selama 7
hari sebelum
uji tantang.
-Pakan diberikan
3 kali
sehari dengan
FR 3.
-Pelekatan ekstrak lidah
buaya pada
pakan dengan menggunakan
binder putih telur
sebanyak 2.
Kurniawan 2010
Pencegahan Ikan lele dumbo
Clarias sp. Campuran
tepung meniran phillanthus
niruri dan
Bawang putih
Alium sativum Meniran =
0,70 Bawang
putih
= 1,40
-Pencegahan dilakukan
dengan pemberian
pakan
yang sudah
ditambahkan campuran
tepung meniran dan
bawang putih selama
14 hari sebelum
uji tantang. -Pakan
diberikan 2
kali sehari
pagi dan
sore dengan FR 3.
-Pakan
Lampiran 1. Lanjutan
39
Autor Tahun
Tujuan Uji Inang
Bahan Fitofarmaka
Dosis Aplikasi
mengandung meniran dan
bawang putih dibuat melalui
proses repelleting.
Angka 2005
Pencegahan dan
Pengobatan Ikan lele dumbo
Clarias sp. Daun jambu biji
Psidium guajava,
sambiloto Andrographis
paniculata dan daun
sirih Piper betle
Daun sirih = 0,1 g60
ml Daun
jambu biji = 1 g60 ml
Sambiloto = 1 g60 ml
Dosis pencegahan
= 2 kali dosis 100
g pakan Dosis
pengobatan = 4 kali
dosis 100 g pakan.
-Pencegahan dilakukan
dengan pemberian
pakan
yang sudah
ditambahkan bahan
fitofarmaka selama 7 hari
sebelum
uji tantang.
-Pengobatan dilakukan
dengan pemberian
pakan
yang sudah
ditambahkan bahan
fitofarmaka selama
12 hari,
mulai hari
ketiga setelah
ikan diuji tantang.
-Pakan diberikan
2 kali
sehari secara
ad satiation
Sutama 2002
Pencegahan dan
pengobatan Ikan lele dumbo
Clarias sp. Daun jambu biji
Psidium guajava
L., sambiloto
Andrographis paniculata
Nees dan daun sirih
Piper betle L.
Daun sirih = 0,2 g60
ml Daun
jambu biji = 2 g60 ml
Sambiloto = 2 g60 ml
-Pencegahan dilakukan
dengan pemberian
pakan
yang sudah
ditambahkan bahan
fitofarmaka selama 7 hari
sebelum dan sesudah uji
Lampiran 1. Lanjutan
40
Autor Tahun
Tujuan Uji Inang
Bahan Fitofarmaka
Dosis Aplikasi
Dosis pencegahan
= 1 kali dosis 100
g pakan Dosis
pengobatan = 2 kali
dosis 100 g pakan.
tantang. -Pengobatan
dilakukan dengan
pemberian pakan
yang sudah
ditambahkan bahan
fitofarmaka selama
14 hari,
mulai hari
ketiga setelah
ikan diuji tantang.
-Pakan diberikan
2 kali
sehari secara
ad libitum
Yulita 2002
Pencegahan dan
Pengobatan Ikan lele dumbo
Clarias sp. Daun jambu biji
Psidium guajava
L., sambiloto, daun
sirih Piper
betle L., dan Andrographis
paniculata Nees
Daun sirih = 0,2 g60
ml Daun
jambu biji = 2 g60 ml
Sambiloto = 2 g60 ml
Dosis pencegahan
= 1 kali dosis 100
g pakan Dosis
pengobatan = 2 kali
dosis 100 g pakan.
-Pencegahan dilakukan
dengan pemberian
pakan
yang sudah
ditambahkan bahan
fitofarmaka selama
14 hari sebelum
uji tantang
dan 21 hari setelah
uji tantang.
-Pengobatan dilakukan
dengan pemberian
pakan
yang sudah
ditambahkan bahan
fitofarmaka selama
14 hari,
mulai hari
ketiga setelah
ikan diuji tantang.
Lampiran 1. Lanjutan
41
Autor Tahun
Tujuan Uji Inang
Bahan Fitofarmaka
Dosis Aplikasi
Sholikhah 2009
Pencegahan dan
pengobatan Ikan lele dumbo
Clarias sp. Campuran
meniran Phyllanthus
niruri dan
bawang putih
Alium sativum Pencegahan
= 5
ppt meniran +
20 ppt
bawang putih
Pengobatan = 10 ppt
meniran + 40
ppt bawang
putih -Pencegahan
dilakukan dengan
pemberian pakan
yang sudah
ditambahkan campuran
meniran dan bawang putih
selama 7 hari sebelum
uji tantang.
-Pengaobatan dilakukan
dengan pemberian
pakan
yang sudah
ditambahkan campuran
meniran dan bawang putih
3 hari setelah uji
tantang selama 7 hari.
-Junlah ekstrak daun
meniran dan bawang putih
yang dicampur
kepakan adalah
0,1 mlg
pakan, dengan
menggunakan binder berupa
putih telur.
Lampiran 1. Lanjutan
42
Autor Tahun
Tujuan Uji Inang
Bahan Fitofarmaka
Dosis Aplikasi
Puspasari 2010
Pencegahan Ikan lele dumbo Clarias sp.
Ekstrak rumput laut Gracilaria
verrucosa 1,0
gkg pakan
-Pencegahan dilakukan
dengan pemberian
pakan
yang sudah
ditambahkan ekstrak
rumput laut
selama 21
hari. -pakan
diberikan 3
kalihari 08.00, 12.00,
dan 17.00
WIB dengan FR 3.
Lampiran 1. Lanjutan
43
Lampiran 2 . Tagging penomoran ikan lele dumbo Clarias sp.
44
Lampiran 3 .
Bahan-bahan larutan Hayem, Turk, PBS Phospat Buffer Saline dan Anti Koagulan
Larutan Hayem = HgCl 25 gram NaCl 5 gram
Na
2
SO
4
2,5 gram Akuades 1000 ml
Larutan Turk = Acetil Acid Glacial 2 ml Gentian Violet 1 ml
Akuades 100 ml
PBS = NaCl 8 gram KH
2
PO
4
0,2 gram NaH
2
PO
4
1,5 gram KCl 0,2 gram
Akuades 1000 ml
Anti Koagulan = Tri-Natriumcitrat 2-hydrat 3.8 gram Akuades 100 ml
45
Lampiran 4 . Perhitungan jumlah sel darah
Keterangan : K = sel darah merah M = sel darah putih
Contoh perhitungan leukosit ∑leukosit 64 kotak besar = 8600 sel
Pengenceran leukosit 1 : 20 Volume 1 kotak besar 0,25 x 0,25 x 0,1 mm
3
= 4,3 x 10
5
selmm
3
46
Lampiran 5. Persentase pakan terkonsumsi selama masa pemeliharaan pada
perlakuan kontrol positif KP, kontrol negatif KN, dan perlakuan dosis 10 ppt, 20 ppt, 40 ppt