Dalam hambatan pengimplekasian program lebih terfokus pada sumber daya manusia yang kurang, regenerasi yang mini dari remaja
menjadi fokus utama hambatan pelaksanaan program-program, hal ini bisa dilihat ketika rapat atau acara sedang di konsepkan, kedatangan panita
kurang yang mengakibatkan sulitnya membagikan tugas kesetiap lini panitia. Ini yang harus segera di carikan jalan keluar dan solusi, yaitu
dengan mencari kaderisasi anggota dan pelakukan regenerasi remaja secepat mungkin.
3. Dampak Pengimplementasian Program Kerja IRMAWAR Ikatan
Remaja Masjid Al-Anwar dalam meningkatkan partisipasi kegiatan keagamaan di masyarakat.
Dalam dampak Pengimplementasian Program Kerja IRMAWAR Ikatan Remaja Masjid Al-Anwar dalam meningkatkan partisipasi
kegiatan keagamaan di masyarakat, dampak positif telah di rasakan masyarakat dengan adanya kegiatan atau program yang dilaksanakan
IRMAWAR. Program-program IRMAWAR diakui masyarakat sudah lama dan rutin dilakukan, hal ini menjadi sebuah tanggapan positif
masyarakat. Hal ini sesuai dengan teori peranan organisasi kepemudaan masjid yang di kemukakan oleh Drs. EK Imam munawir, salah satu dari
fungsi remaja masjid adalah memakmurkan masjid, dengan cara menyelenggarakan kegiatan-kegiatan untuk meraikan masjid dan
mensyiarkan islam. Kegiatan-kegiatan islam seperti pengajian, maulid nabi, isra miraj
sudah mampu mendatangkan masyarakat untuk ke masjid, jamaah sekian hari sekian bertambah bukan hanya masyarakat sekitaran masjid, namun
masyarakat yang daerahnya jauh dari masjid pun mulai berdatangan ke masjid Al-Anwar, kegiatan-kegiatan yang bidangnya pendidikan anakpun
banyak diminati, seperti mentoring untuk anak-anak yatim dalam hal pembelajaran, atau taman pendidikan anak juga banyak peserta didiknya.
Kegiatan social dan kesehatan seperti pelayan kesehatan gratis dan sunatan
masal, menjadi daya tarik tersendiri untuk bapak-bapak dan ibu-ibu, hal inipun membuat masjid ramai ketika pelaksanaanya.
Seperti yang dikatakan salah satu tokoh ulama setempat, ustadz uzail, Dampak yang signifikan pun ada dalam sholat fardhu, semua sholat
fardhu berjamaah yang di lakukan di masjid selalu penuh jamaah, tak terkecuali sholat subuh, jika di masjid lainya hanya beberapa shaf, di
masjid al-anwar kosisten mempertahankan jamaahnya hingga 3-4 shaf setiap sholatnya, hal ini tidak dipungkiri keberhasilan IRMAWAR dan
DKM dalam menjalankan tugas untuk memakmurkan masjid. dari segi sumbangan pun signifikan, masyarakat sangat antusias ketika masjid
mengadakan pembangunan ataupun santunan, masyarakat antusias menyumbang hal ini yang membuat masjid terasa milik bersama dan harus
bersama-sama menjaganya dengan sebaik mungkin. Dampak yang positif menghasilkan harapan yang baik pula dari
masyarakat sekitar, harapan terus adanya kegiatan dan keberadaan IRMAWAR menjadi harapan utama masyarakat dalam berkegiatan
keagamaan, hal ini yang membuktikan IRMAWAR telah berhasil meningkatkan kepercayaan masyarakat dalam peningkatan partisipasi
keagamaan.
B. Keterbatasan Penelitian
Keterbatasan penelitian dapat di paparkan sebagai berikut: 1.
Sulitnya mendapatkan informan atau narasumber yang bersedia diwawancarai.
2. Data-data yang kurang lengkap, misalnya tentang sejarah IRMAWAR
itu sendiri. 3.
Sulitnya mendapatkan buku-buku yang berkaitan dengan organisasi kepemudaan masjid.