13 Gambar 5. Tahap-tahap penelitian utama
3.3.2.1 Formulasi Bahan
Pada penelitian ini digunakan tapioka dan ampok sebagai bahan baku utama. Di samping itu terdapat bahan penolong seperti NaCl, PVOH, dan air yang juga berperan untuk
menghasilkan karakter fisik foam yang baik. Perlakuan yang dilakukan pada penelitian ini meliputi perbedaaan kadar tapioka : ampok dan penggunaan PVOH pada sampel. Kombinasi
kedua perlakuan tersebut menghasilkan enam set sampel. Formulasi seluruh bahan-bahan tersebut tersaji pada Tabel 5 berikut ini
Tapioka Ampok
NaCl Air
Formulasi Bahan Basis 200 g tepung
Air : 35 bobot tepung
NaCl : 10,5
Tapioka : 60, 70, dan 80 Ampok : 40, 30, dan 20
PVOH : 10 gram
Plastisasi
Suhu : 90-100-90
o
C Laju
: 65 rpm Waktu : 5 menit
Ekspansi
Power : 100 Waktu : 45 detik
Analisis Fisik
1. Sifat Kekerasan 2. Rasio Pengembangan
3. Densitas Kamba 4. Daya Absorbsi Air
5. Sifat Kompresi 6. Differential Scanning Calorimeter
7. Scanning Electron Microscope
Biodegradable Foam PVOH
14 Tabel 5. Formulasi bahan untuk tiap unit percobaan
Sampel Tapioka g
Ampok g NaCl g
PVOH g Air ml
A1B1 120
80 21
10 76
A2B1 140
60 21
10 75
A3B1 160
40 21
10 74
A1B2 120
80 21
- 76
A2B2 140
60 21
- 75
A3B2 160
40 21
- 74
3.3.2.2 Plastisasi
Proses plastisasi diawali dengan mencampurkan tapioka dan ampok jagung di dalam wadah. Pada wadah yang lain, NaCl dilarutkan di dalam air yang telah ditentukan jumlahnya.
Pada sampel yang membutuhkan PVOH ditambahkan PVOH yang telah dicairkan terlebih dulu di atas penangas. PVOH, air dan NaCl yang telah siap ditambahkan kedalam campuran
tapioka dan ampok dan diaduk hingga merata. Setelah itu, bahan tersebut dimasukan ke dalam rheocord mixer rheomix 3000 HAAKE dengan kecepatan 65 rpm dan suhu yang
diatur pada tiga barrel masing-masing 90-100-90
o
C. Proses pencampuran ini dilakukan selama 5 menit. Setelah selesai adonan diperkecil ukurannya dengan pisau.
3.3.2.3 Ekspansi
Proses pengembangan pellet yang telah dihasilkan dilakukan dengan bantuan oven microwave Sharp R-8720M, 1000W. Microwave oven diset pada level power 100 pada
daya 1kW selama 45 detik Zhou et al. 2007. Proses pemanasan tidak dilakukan terlalu lama untuk mencegah kegosongan pada sampel.
3.3.3 Karakter Fisik Biodegradable Foam