81
Tangga nada pertama biasanya dimainkan dengan duduk dan tangga nada kedua dengan talempong pacik yang lebih praktis untuk dipakai dalam arak-
arakan. Pada dasarnya musik talempong memiliki tangga nada pentatonik, kemudian berkembang menjadi tangga nada heksatonik, hal ini dibuktikan dengan
seperangkat talempong yang terdiri dari 5 atau 6 buah alat musik tersebut. Permainan talempong sebagai musik tradisi dikampung-kampung belum
mengalami pembinaan yang memuaskan dari instansi pemerintahan yang berwenang, terbukti dengan belum adanya dokumentasi yang rapi dan teratur
untuk memudahkan penelitian dan pengembangan lebih lanjut. Penelitian secara ilmiah masih dalam taraf awal dan belum terarah dengan baik, dilakukan oleh
lembaga penelitian kesenian dari dalam maupun dari luar negeri.
5.2 Saran
Agar yayasan dalam dan luar negeri membuka pintu lebih lebar lagi untuk membuat program penelitian terhadap musik tradisi Minangkabau, dilaksanakan
oleh para peneliti muda setelah melalui latihan-latihan intensif dibidang penelitian
tersebut.
Diusahakan agar pemanfaatan musik talempong dipakai sebanyak mungkin sebagai hiburan rakyat semata, dan secara bijaksana meyakinkan
masyarakat menjauhkan diri dari hal-hal yang bersifat magik, agar warisan nenek moyang yang sangat berharga ini didukung oleh semua pihak.
Agar garapan musik kreasi baru yang melibatkan alat musik talempong selalu memperhatikan kemurnian dari musik tradisi itu sendiri.
Universitas Sumatera Utara
82
Agar industri pembuatan talempong sebagai home industry yang ada di Sungai Puar Kabupaten Agam bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah, supaya
pengrajin talempong lebih maju dan untuk meningkatkan taraf kehidupan pengrajin talempong.
Universitas Sumatera Utara
14
BAB II BIOGRAFI SINGKAT BAPAK RIDWAN DALAM KONTEKS
BUDAYA MINANGKABAU DI SUMATERA BARAT 2.1 Pengertian Biografi
Dalam disiplin ilmu sejarah biografi dapat didefenisiskan sebagai sebuah riwayathidup seseorang. Sebuah tulisan biografi dapat berbentuk beberapa baris
kalimat saja, namun juga dapat berupa tulisan yang lebih dari satu buku. Perbedaannya adalah, biografi singkat hanya memaparkan tentang fakta-fakta
kehidupan seseorang dan peranan pentingnya dalam masyarakat. Sedangkan biografi yang lengkap biasanya memuat dan mengkaji informasi penting, yang
dipaparkan lebih detail dan tentu saja dituliskan dengan penulisan yang baik dan jelas. Sebuah biografi biasanya menganalisia dan menerangkan kejadian-kejadian
pada hidup seorang tokoh yang menjadi objek pembahasannya. Dengan membaca biografi, pembaca akan menemukan hubungan keterangan dari tindakan yang
dilakukan dalam kehidupan seseorang tersebut, juga mengenai cerita-cerita atau pengalaman-pengalaman selama hidupnya. Suatu karya biografi biasanya becerita
tentang kehidupan orang terkenal dan orang tidak terkenal, dan biasanya biografi tentang orang yang tidak terkenal akan menjadikan orang tersebut dikenal secara
luas, jika didalam biografinya terdapat sesuatu yang menarik untuk disimak oleh pembacanya, namun demikian biasanya biografi hanya berfokus pada orang-orang
atau tokoh-tokoh terkenal saja. Tulisan biografi biasanya bercerita mengenai seorang tokoh yang sudah
meninggal dunia, namun tidak jarang juga mengenai orang atau tokoh yang masih
Universitas Sumatera Utara
15
hidup. Banyak biografi yang ditulis secara kronologis atau memiliki suatu alur tertentu, misalnya memulai dengan menceritakan masa anak-anak sampai masa
dewasa seseorang, namun ada juga beberapa biografi yang lebih berfokus pada suatu topik-topik pencapaian tertentu. Biografi memerlukan bahan-bahan utama
dan bahan pendukung. Bahan utama dapat berupa benda-benda seperti surat-surat, buku harian, atau kliping koran. Sedangkan bahan pendukung biasanya berupa
biografi lain, buku-buku referensi atau sejarah yang memparkan peranan subjek biografi tersebut.
Beberapa aspek yang perlu dilakukan dalam menulis sebuah biografi antara lain: a Pilih seseorang yang menarik perhatian anda; b Temukan fakta-
fakta utama mengenai kehidupan orang tersebut; c Mulailah dengan ensiklopedia dan catatan waktu; d Pikirkan, hal apa lagi yang perlu anda ketahui
mengenai orang tersebut, bagian mana dari cerita tentang beliau yang ingin lebih banyak anda utarakan dan tuliskan.
Sebelum menuliskan sebuah biografi seseorang, ada beberapa pertanyaan yang dapat dijadikan pertimbangan, misalnya: a Apa yang membuat orang
tersebut istimewa atau menarik untuk dibahas; b Dampak apa yang telah beliau lakukan bagi dunia atau dalam suatu bidang tertentu juga bagi orang lain; c Sifat
apa yang akan sering penulis gunakan untuk menggambarkan orang tersebut; d Contoh apa yang dapat dilihat dari hidupnya yang menggambarkan sifat tersebut;
e Kejadian apa yang membentuk atau mengubah kehidupan orang tersebut; f Apakah beliau memiliki banyak jalan keluar untuk mengatasi masalah dalam
hidupnya; g Apakah beliau mengatasi masalahnya dengan mengambil resiko, atau karena keberuntungan; h Apakah dunia atau suatu hal yang terkait dengan
Universitas Sumatera Utara
16
beliau akan menjadi lebih buruk atau lebih baik jika orang tersebut hidup ataupun tidak hidup,bagaimana, dan mengapa demikian.
Lakukan juga penelitian lebih lanjut dengan bahan-bahan dari studi perpustakaan atau internet untuk membantu penulis dalam menjawab serta
menulis biografi orang tersebut dan supaya tulisan si peneliti dapat dipertanggung jawabkan, lengkap dan menarik. Terjemahan Ary 2007 dari situs:
www.infoplease.comhomeworkwsbiography.html.
2.3 Biografi Bapak Ridwan