Jenis Kelamin Karakteristik Responden 1. Umur Responden
60
mengakibatkan tekanan pada dinding pembuluh darah meningkat, sehingga kerja jantung dalam memompa darah juga semakin
meningkat. Kelebihan natrium dalam darah juga berdampak buruk bagi dinding pembuluh darah dan mengikis pembuluh darah tersebut
hingga terkelupas. Kotoran akibat pengelupasan ini dapat menyumbat pembuluh darah Widharto 2007, hh. 10-12.
Berdasarkan hasil penelitian ini, frekuensi kebiasaan makan asin didapatkan bahwa penderita hipertensi yang mengkonsumsi makanan
asin lebih dari satu kali sehari, yaitu sebanyak 16 responden 40,0. Penelitian ini sesuai dengan hasil penelitian Sugiharto 2007, yang
membuktikan bahwa ada hubungan antara konsumsi makanan asin dengan kejadian hipertensi dan meyatakan bahwa seseorang yang
terbiasa mengkonsumsi makanan asin akan berisiko 3,95 kali dibandingkan orang yang tidak terbiasa konsumsi makanan asin.
Penelitian ini menyatakan bahwa semakin sering seseorang mengkonsumsi makanan asin maka akan semakin besar pula peluang
untuk terkena penyakit hipertensi. Hal ini didukung oleh penelitian yang dilakukan Beevers 2002, pada orang kembar yang dibesarkan
secara terpisah atau bersama dan juga terdapat anak-anak bukan adopsi telah dapat mengungkapkan seberapa besar tekanan darah
dalam keluarga yang merupakan akibat kesamaan dalam gaya hidup. Berdasarkan penelitian tersebut merupakan akibat dari faktor genetika
dan separuhnya lagi merupakan akibat dari faktor pola makan sejak awal kanak-kanak.
61