Bisa dijelaskan, seperti apakah Rubrik Newbie itu?

74 dikhususkan buat pembaca kalangan pelajar. Pelajarnya itu meliputi kalangan SMP, SMA, dan kuliah. Jadi pembaca muda koran dan mereka nantinya yang menggantikan pembaca-pembaca tua. Jadi kita benar-benar memberikan sajian informasi berita dari dini. Nah, karena pembacanya muda, maka dari itu kita pakai bahasa gaul gitu kan? Ya, sebenarnya bukan bahasa gaul juga sih. Bahasa yang “bahasa mereka” gitu. Kan koran itu sesuai dengan, hmm.. sambil berpikir pasarnya ya. Karena pasarnya anak SMA, maka kita kemas dengan bahasa anak-anak SMA. 7. Setiap hari apa Rubrik Newbie terbit? Karen pembaca-pembaca muda itu kita anggap penting, maka dari itu Rubrik Newbie kita adakan setiap hari, kecuali Sabtu. 8. Apakah Rubrik Newbie juga tergolong sebagai produk jurnalistik? Iya, memang kita di luar dari segi jurnalistik ya kalau dari sisi tulisan. Ini juga masih debatable ya, masih dalam perdebatan. Karena itu kita punya apa namanya, bahasa tersendiri. Bahasa jurnalistik tersendiri khusus Rubrik Newbie. Jadi, Rubrik Newbie itu bahasanya diluar dari mainstream jurnalistik. Karena kalau kita pakai mainstream jurnalistik yang kebanyakan kita pakai itu nggak bisa nyambung pesannya. Karena itu kita buat format baru, format yang bisa dibaca tiap hari. Format bahasa baru, ya bahasa jurnalistik anak-anak muda itu.

9. Apakah gaya bahasa tersebut telah sesuai dengan etika bahasa jurnalistik yang

berlaku? Kami anggap itu sesuai. Selama tidak pernah menyimpang dari; pertama pelecehan seksual, penyimpangan agama, dan yang ketiga itu memfitnah. Jadi selama itu tidak membawa isu-isu SARA, kita anggap itu tidak melanggar etika jurnalistik. 75 10. Apakah penulisan gaya bahasa jurnalistik baru itu diperbolehkan? Terlebih lagi, penulisan tata bahasa Rubrik Newbie juga tidak baku. Kalau Rubrik Newbie itu memang lebih banyak kata-kata nggak bakunya. Jadi, memang di luar mainstream jurnalistik, di luar mainstream Bahasa Indonesia, dan di luar mainstream-nya EYD. Harus dipahami juga kalau EYD jurnalistik dengan EYD Bahasa Indonesia itu berbeda. Kalau kita, mengacu pada EYD jurnalistik yang ada di koran. Kalau EYD yang baku itu biasanya ada di buku-buku. Karena kan kita pasar pembacanya global, jadi nggak mungkin kita menggunakan bahasa yang berat. Jadi kita menggunakan bahasa-bahasa yang semuanya orang bisa paham. 11. Apakah ada kriteria khusus mengenai tema atau isi dari Rubrik Newbie? Ya. Pokoknya asal masih seputar kegiatan pelajar, baik SMP, SMA, maupun kuliah. 12. Apakah dalam Rubrik Newbie ada yang bertugas menjadi editor? Ada. Namanya Samsuddin. Dia itu pengasuh Rubrik Newbie sekaliagus editornya. 13. Dalam alur keredaksian, kapan proses editing dan pengecekan ulang dilakukan? Saat sore menjelang malam hari. Ya, kayak sekarang ini.

14. Apakah surat kabar Tangsel Pos memiliki Standar Operasional Prosedural SOP

dalam segi penulisannya? Oh iya, ada. Untuk rubrik lain selain Rubrik Newbie, kita punya acuan langsung dari Jawa Pos. Nah, khusus Rubrik Newbie, kita nggak pakai acuan yang sama. Seperti yang tadi saya bilang, kita buat format baru, bahasa jurnalistik baru yang gaul dan bisa diserap sama anak-anak SMA dan anak-anak kampus, di luar dari mainstream jurnalistik.

15. Bagaimana jika dalam isi beritanya surat kabar Tangsel Pos menemukan

kerancuan bahasa?