e. Penerima Pesan Communicant
Komunikan atau penerima pesan dapat digolongkan menjadi
tiga jenis, yaitu: personal, kelompok, dan massa. f.
Hasil effect
Efek adalah hasil akhir dari proses komunikasi, yakni sikap dan tingkah laku orang, baik sesuai atau tidak sesuai dengan yang kita
inginkan.
21
3. Media Komunikasi
Media massa saat ini telah merasuk pervasive ke dalam kehidupan modern. Melalui media, orang mampu membentuk opini dari
informasi dan interpretasi atas informasi yang mereka terima. Ini berarti bahwa bahkan liputan berita sekalipun mengandung unsur persuasi. Akan
tetapi upaya media untuk melakukan persuasi biasanya dilakukan melalui editorial tajuk rencana dan alasan atau komentar yang jelas-jelas
bertujuan persuasi. Hampir semua media memisahkan antara materi yang didesain untuk membujuk dengan materi berita. Koran mengemas artikel
opininya dalam bagian editorial. Ulasan di televisi biasanya bersifat opini. Pesan media yang paling jelas dimaksudkan untuk keperluan
persuasi adalah advertisement iklan. Iklan mengajak audiens atau pembaca untuk menuruti apa yang dikehendaki iklan, contohnya membeli
pasta gigi, makanan ataupun lainnya. Public Relations adalah persuasi yang lebih halus, berusaha membujuk tetapi biasanya tidak mengajak
21
Widjaja, Komunikasi dan Hubungan Masyarakat Jakarta: Bumi Aksara, 2002, h.12
untuk melakukan tindakan langsung. Public Relations berusaha membentuk sikap, biasanya dengan mengajak audiens media massa untuk
melihat suatu institusi atau aktivitas tertentu dari sudut pandang tertentu. John Vivian menyebutkan ada tujuh media komunikasi, yakni buku,
majalah, koran, radio, advertising, internet, dan televisi.
22
Adapun jenis- jenis media massa yang bersifat “komunikasi
massa” telah berkembang dari segi kuantitas maupun kualitas, antara lain
adalah: a.
Buku
Produksi buku secara massal pertama kali dilakukan pada pertengahan 1400-an, telah mengubah sejarah manusia dengan
mempercepat pertukaran ide dan informasi antara manusia. Buku merupakan gudang penyimpan kebudayaan. Buku adalah wahana
utama dalam mengajarkan nilai-nilai sosial kepada generasi baru dan sarana utama bagi generasi baru untuk memahami pelajaran generasi
lama.
b. Koran
Koran adalah medium massa utama bagi orang tertentu untuk memperoleh berita. Di sebagian besar kota, tidak ada sumber berita
yang bisa menyamai keluadan dan kedalaman liputan berita koran. Ini memperkuat poularitas dan pengaruh koran. Banyaknya para pembaca
membuat koran menjadi media efektif dalam penyampaian pesan.
22
John Vivian, Teori Komunikasi Massa Jakarta: Kencana, 2008, hal. 22