Uji Asumsi Klasik ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Lidia Meidiana Sianipar : Pengaruh Kepuasan Konsumen Terhadap Loyalitas Merek Rinso Studi kasus pada Hypermart Sun Plaza Medan, 2009. USU Repository © 2009 c. Variabel Loyalitas Merek sebagai Y Tabel 4.7 Pendapat Responden terhadap Variabel Loyalitas Merek Sangat Tidak Setuju Tidak Setuju Kurang Setuju Setuju Sangat Setuju Total Pernyataan F F F F F F 1 3 3.12 11 11.45 13 13.54 51 53.12 18 18.75 96 100 2 1 1.04 7 7.29 18 18.75 44 45.83 26 27.08 96 100 3 5 5.20 22 22.91 50 52.08 19 19.79 96 100 4 9 9.37 18 18.75 42 43.75 28 28.12 96 100 5 4 4.16 14 14.58 55 57.29 23 23.95 96 100 Sumber : Data primer diolah 2009 Tabel 4. 7 menunjukkan bahwa responden dominan setuju bahwa mereka lebih menyukai Rinso dibanding mereka dibandingkan merek lainnya dan menganggap bahwa Rinso adalah merek yang dapat dipercaya. Kecenderungan responden untuk berpindah ke merek lain, mengatakan hal-hal positif tentang Rinso, dan juga merekomendasikan Rinso kepada orang lain dinilai tinggi walaupun masih terdapat beberapa responden yang tidak setuju.

4.2 Uji Asumsi Klasik

1. Uji Normalitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi berdistribusi normal. Uji normalitas dapat dilakukan dengan analisis grafik dilihat dari titik-titik yang menyebar di sekitar garis diagonal yakni distribusi data dengan bentuk lonceng dan distribusi data tersebut tidak menceng ke kiri atau menceng ke kanan. Uji normalitas dilakukan dengan menggunakan pendekatan kolmogorv sminorv. Dengan menggunakan tingkat signifikan 5 0.05 maka jika nilai Asymp.Sig. 2-tailed di atas nilai signifikan 5 artinya variabel residual berdistribusi normal. Lidia Meidiana Sianipar : Pengaruh Kepuasan Konsumen Terhadap Loyalitas Merek Rinso Studi kasus pada Hypermart Sun Plaza Medan, 2009. USU Repository © 2009 Observed Cum Prob 1.0 0.8 0.6 0.4 0.2 0.0 Expected Cum Prob 1.0 0.8 0.6 0.4 0.2 0.0 _ Gambar 4.1 Pengujian Normalitas P-P Plot Sumber:Data primer diolah 2009 Pada Gambar 4.1 terlihat titik-titik yang mengikuti data di sepanjang garis diagonal, hal ini berarti data berdistribusi normal. Namun untuk lebih memastikan bahwa data di sepanjang garis diagonal berdistribusi normal maka dilakukan uji kolmogorv sminorv. Tabel 4.8 Uji Kolmogorv-Sminorv One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardize d Residual N 96 Normal Parametersa,b Mean .0000000 Std. Deviation 1.89556523 Most Extreme Differences Absolute .085 Positive .085 Negative -.062 Kolmogorov-Smirnov Z .836 Asymp. Sig. 2-tailed .487 a Test distribution is Normal. b Calculated from data. Sumber : Data Primer diolah 2009 Pada Tabel 4.8 terlihat bahwa nilai Asymp.Sig. 2-tailed adalah 0.487 dan di atas nilai signifikan 0.05, hal ini menunjukkan bahwa variabel residual berdistribusi normal. Lidia Meidiana Sianipar : Pengaruh Kepuasan Konsumen Terhadap Loyalitas Merek Rinso Studi kasus pada Hypermart Sun Plaza Medan, 2009. USU Repository © 2009 2. Uji Heteroskedastisitas Uji heteroskedastisitas dilakukan dengan analisis grafik dan analisis statistik berupa uji glejser. Melalui analisis grafik suatu model regresi dianggap tidak tidak terjadi heteroskedastisitas jika titik-titik menyebar secara acak dan tidak membentuk suatu pola tertentu yang jelas serta tersebar di atas maupun di bawah angka nol pada sumbu Y. a. Analisis Grafik Regression Studentized Residual 3 2 1 -1 -2 -3 Regression Standardized Predicted Value 2 1 -1 -2 -3 Gambar 4.2 Pengujian Heteroskedastisitas Scatterplot Sumber : Data Primer diolah 2009 Dari Gambar 4.2 terlihat titik-titik menyebar secara acak dan tidak membentuk suatu pola tertentu yang jelas serta tersebar baik di atas maupun di bawah angka nol pada sumbu Y. Hal ini berarti tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi, sehingga model regresi layak dipakai untuk memprediksi loyalitas merek berdasarkan masukan variabel independennya. Lidia Meidiana Sianipar : Pengaruh Kepuasan Konsumen Terhadap Loyalitas Merek Rinso Studi kasus pada Hypermart Sun Plaza Medan, 2009. USU Repository © 2009 b. Analisis Statistik Tabel 4.9 Uji Glesjer Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta B Std. Error 1 Constant 4.007 .949 4.224 .000 Kinerja -.008 .078 -.013 -.104 .917 Estetika -.089 .046 -.246 -1.932 .056 Kualitas_yang_d ipersepsikan -.041 .062 -.093 -.655 .514 a Dependent Variable: absUt Sumber : Data Primer diolah 2009 Tabel 4.9 memperlihatkan bahwa tidak satupun variabel independen yang signifikan secara statistik mempengaruhi variabel dependen absolut Ut absUt. Hal ini terlihat dari probabilitas signifikannya di atas tingkat kepercayaan 5. Jadi dapat disimpulkan model regresi tidak mengarah adanya heteroskedastisitas. 3. Uji Multikolinieritas Gejala Multikolinieritas dapat dilihat dari besarnya nilai Tolerance dan VIF Variance Inflation Factor. Kedua ukuran ini menunjukkan setiap variabel independen manakah yang dijelaskan oleh variabel independen lainnya. Tolerance adalah mengukur variabilitas variabel independen yang terpilih yang tidak dijelaskan variabel independen lainnya. Nilai yang dipakai untuk Tolerance 0.1 dan VIF 5, maka tidak terjadi multikolinieritas. Lidia Meidiana Sianipar : Pengaruh Kepuasan Konsumen Terhadap Loyalitas Merek Rinso Studi kasus pada Hypermart Sun Plaza Medan, 2009. USU Repository © 2009 Tabel 4.10 Uji Multikolinieritas Coefficientsa a Dependent Variable: Loyalitas_merek Sumber : Data Primer diolah 2009 Tabel 4.10 memperlihatkan semua nilai variabel independent untuk Tolerance 0.1 dan VIF 5, hal ini berarti tidak terjadi multikolinieritas.

4.3 Analisis Regresi Linear Berganda