2.4.1. Cara Pemakaian Aplication methods:
Wudianto 1999, adapun cara pemakaian pestisida yang sering dilakukan oleh petani adalah sebagai berikut :
1. Penyemprotan Spraying : merupakan metode yang paling banyak digunakan.
Biasanya digunakan 100-200 liter eceran insektisida per ha. Paling banyak adalah 1000 liter per ha sedangkan yang paling kecil 1 liter per ha seperti dalam ULV.
2. Dusting : untuk hama rayap kayu kering cryptothermes, dusting sangat efisien
bila dapat mencapai koloni karena racun dapat menyebar sendiri melalui efek prilaku trofalaksis.
3. Penuangan atau penyiraman pour on : Misalnya untuk membunuh sarang semut,
rayap, dan serangga tanah di persemaian. 4.
Injeksi batang : Dengan insektisida sisitemik bagi hama batang, daun, dan penggerek.
5. Dipping : rendamanpencelupan seperti untuk bijibenih Kayu.
6. Fumigasi: penguapan, misalnya pada hama gudang atau kayu.
2.4.2 Pestisida dan Bahan Penyampur
Pestisida sebagai bahan racun aktif active ingredients dalam formulasi biasanya dinyatakan dalam beratvolume di Amerika Serikat dan Inggris. Bahan-
bahan lain yang tidak aktif yang dicampurkan dalam pestisida yang telah di formulasi dapat berupa:
1. Solvent adalah bahan cair telarut mis: alkohol, minyak tanah, xyline dan air.
Biasanya bahan terlarut ini telah diberi deodorant bahan penghilang bau tidak enak baik yang berasal dari pelarut maupun dari bahan aktif.
Universitas Sumatera Utara
2. Sinergis adalah sejenis bahan yang dapat meningkatkan daya racun walaupun
bahan itu sendiri mungkin tidak beracun, seperti sesamin berasal dari biji wijen, dan piperonil butoksida.
3. Emulsifier merupakan bahan detergen yang akan memudahkan terjadinya emulsi
bila bahan minyak diencerkan dalam air Sastroutomo, 1992.
2.4.3 Dosis Pestisida.
Dosis adalah jumlah pestisida dalam liter atau kilogram yang digunakan untuk mengendalikan hama tiap satuan luas tertentu atau tiap tanaman yang dilakukan
dalam satu aplikasi atau lebih. Sementara dosis bahan aktif adalah jumlah bahan aktif pestisida yang dibutuhkan untuk keperluan satuan luas atau satuan volume larutan.
Besarnya suatu dosis pestisida tergantung dalam label pestisida. Sebagai contoh dosis insektisida diazinon 60 EC adalah satu liter per ha untuk sekali aplikasi, atau misal
400 liter larutan jadi diazinon 60 EC per ha untuk satu kali aplikasi sedangkan untuk dosis bahan aktif contohnya sumibas 75 SP dengan dosis 0,75 kgha djojosumarto,
2008.
2.4.4 Konsentrasi Pestisida