Status Gizi Berdasarkan Tingkat Karies Gigi

4.6. Status Gizi Berdasarkan Tingkat Karies Gigi

Distribusi status gizi berdasarkan tingkat karies gigi, dapat dilihat dari beberapa tabel di bawah ini: Tabel 4.24. Distribusi Status Gizi Menurut BBU Berdasarkan Tingkat Karies Gigi Pada Anak Penderita Karies Gigi di SDN 091285 Panei Tongah Kecamatan Panei Tahun 2009 Tingkat Karies Gigi Berat Sedang Ringan Jumlah Status Gizi BBU n n n n Normal 8 22,9 16 45,7 11 31,4 35 100,0 Kurang 1 14,3 4 57,1 2 28,6 7 100,0 Lebih 0 0 0 0 1 100,0 1 100,0 Dari tabel 4.24. dapat diketahui bahwa status gizi menurut BBU terbanyak berada pada kategori normal, pada karies gigi berat 22,86, karies gigi sedang 45,71, karies gigi ringan 31,43. Tabel 4.25. Distribusi Status Gizi Menurut TBU Berdasarkan Tingkat Karies Gigi Pada Anak Penderita Karies Gigi di SDN 091285 Panei Tongah Kecamatan Panei Tahun 2009 Tingkat Karies Gigi Berat Sedang Ringan Jumlah Status Gizi TBU n n n n Normal 5 19,2 13 50,0 8 30,8 26 100,0 Pendek 4 26,7 6 40,0 5 33,3 15 100,0 Sangat Pendek 1 50,0 1 50,0 2 100,0 Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa status gizi TBU terbanyak berada pada kategori normal, yang mengalami karies gigi berat 19,23, karies gigi sedang 50, karies gigi ringan 30,77. Noverini E. Damanik : Gambaran Konsumsi Makanan Dan Status Gizi Pada Anak Penderita Karies Gigi Di SDN 091285 Panei Tongah Kecamatan Panei Tahun 2009, 2010. Tabel 4.26. Distribusi Status Gizi Menurut BBTB Berdasarkan Tingkat Karies Gigi Pada Anak Penderita Karies Gigi di SDN 091285 Panei Tongah Kecamatan Panei Tahun 2009 Tingkat Karies Gigi Berat Sedang Ringan Jumlah Status Gizi BBTB n n n n Sangat Gemuk 1 100,0 1 100,0 Gemuk 1 100,0 1 100,0 Normal 9 21,9 19 46,3 13 31,7 41 100,0 Pada tabel di atas dapat diketahui bahwa status gizi berdasarkan BBTB terbanyak berada pada kategori normal, pada karies gigi berat 21,95, karies gigi sedang 46,34, karies gigi ringan 31,71. 4.7. Tindakan Responden dalam Pemeliharaan Kesehatan Gigi Tabel 4.27. Distribusi Tindakan Menyikat Gigi Setiap Hari Berdasarkan Tingkat Karies Gigi Pada Anak Penderita Karies Gigi di SDN 091285 Panei Tongah Kecamatan Panei Tahun 2009 Tingkat Karies Gigi Berat Sedang Ringan Jumlah Tindakan Menyikat Gigi Setiap Hari n n n n Ya 1 6,7 7 46,7 7 46,7 15 100,0 Kadang-kadang 5 20,8 12 50 7 29,2 24 100,0 Tidak 3 75 1 25 4 100,0 Pada tabel 4.35. dapat dilihat bahwa tindakan menyikat gigi setiap hari umumnya menjawab kadang-kadang, pada tingkat karies gigi berat 20,8, karies gigi sedang 50, karies gigi ringan 29,2. Tabel 4.28. Distribusi Tindakan Menyikat Gigi Setiap Sesudah Makan Berdasarkan Tingkat Karies Gigi Pada Anak Penderita Karies Gigi di SDN 091285 Panei Tongah Kecamatan Panei Tahun 2009 Tingkat Karies Gigi Berat Sedang Ringan Jumlah Tindakan Menyikat Gigi Setiap sesudah Makan n n n n Ya 100,0 Kadang-kadang 8 57,1 6 42,8 14 100,0 Tidak 9 31 12 41,4 8 27,6 29 100,0 Noverini E. Damanik : Gambaran Konsumsi Makanan Dan Status Gizi Pada Anak Penderita Karies Gigi Di SDN 091285 Panei Tongah Kecamatan Panei Tahun 2009, 2010. Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa tindakan menyikat gigi setiap sesudah makan umumnya menjawab tidak, pada tingkat karies gigi berat 31, karies gigi sedang 41,4, karies gigi ringan 27,6. Tabel 4.29. Distribusi Tindakan Menyikat Gigi Sebelum Tidur Malam Berdasarkan Tingkat Karies Gigi Pada Anak Penderita Karies Gigi di SDN 091285 Panei Tongah Kecamatan Panei Tahun 2009 Tingkat Karies Gigi Berat Sedang Ringan Jumlah Tindakan Menyikat Gigi Sebelum Tidur Malam n n n n Ya 8 100,0 8 100,0 Kadang-kadang 2 10 13 65 5 25 20 100,0 Tidak 7 46,7 7 46,7 1 6,7 15 100,0 Pada tabel di atas dapat diketahui bahwa tindakan menyikat gigi sebelum tidur malam pada umumnya menjawab kadang-kadang, pada tingkat karies gigi berat 10, karies gigi sedang 65, karies gigi ringan 25. Tabel 4.30. Distribusi Tindakan Menggunakan Pasta Gigi Pada Saat Menyikat Gigi Berdasarkan Tingkat Karies Gigi Pada Anak Penderita Karies Gigi di SDN 091285 Panei Tongah Kecamatan Panei Tahun 2009 Tingkat Karies Gigi Berat Sedang Ringan Jumlah Tindakan Menggunakan Pasta Gigi Pada Saat Menyikat Gigi n n n n Ya 6 15,4 19 48,7 14 35,9 39 100,0 Kadang-kadang 1 50 1 50 2 100,0 Tidak 2 100,0 0 0 0 0 2 100,0 Pada tabel di atas dapat diketahui bahwa tindakan menggunakan pasta gigi pada saat menyikat gigi umumnya menjawab ya, pada tingkat karies gigi berat 15,4, karies gigi sedang 48,7, karies gigi ringan 35,9. Noverini E. Damanik : Gambaran Konsumsi Makanan Dan Status Gizi Pada Anak Penderita Karies Gigi Di SDN 091285 Panei Tongah Kecamatan Panei Tahun 2009, 2010. Tabel 4.31. Distribusi Tindakan dalam Berkumur- kumur setelah Makan Makanan yang Manis Berdasarkan Tingkat Karies Gigi Pada Anak Penderita Karies Gigi di SDN 091285 Panei Tongah Kecamatan Panei Tahun 2009 Tingkat Karies Gigi Berat Sedang Ringan Jumlah Tindakan dalam Berkumur- kumur setelah Makan Makanan yang Manis n n n n Ya 12 48 13 52 25 100,0 Kadang-kadang 1 14,3 5 71,4 1 14,3 7 100,0 Tidak 8 72,7 3 27,3 11 100,0 Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa tindakan dalam berkumur- kumur setelah makan makan yang manis umumnya menjawab ya, pada tingkat karies gigi sedang 48, karies gigi ringan 52. Tabel 4.32. Distribusi Tindakan Memeriksakan Gigi ke Dokter Gigi Berdasarkan Tingkat Karies Gigi Pada Anak Penderita Karies Gigi di SDN 091285 Panei Tongah Kecamatan Panei Tahun 2009 Tingkat Karies Gigi Berat Sedang Ringan Jumlah Tindakan Memeriksakan Gigi ke Dokter Gigi n n n n Ya 3 15 8 40 9 45 20 100,0 Tidak 6 26,1 12 52,2 5 21,7 23 100,0 Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa tindakan memeriksakan gigi ke dokter gigi umumnya menjawab tidak, pada tingkat karies gigi berat 26,1, karies gigi sedang 52,2, karies gigi ringan 21,7. Noverini E. Damanik : Gambaran Konsumsi Makanan Dan Status Gizi Pada Anak Penderita Karies Gigi Di SDN 091285 Panei Tongah Kecamatan Panei Tahun 2009, 2010. BAB V PEMBAHASAN Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terhadap anak sekolah dasar yang menderita karies gigi di SD Negeri 091285 Panei Tongah Kecamatan Panei dengan melihat pola konsumsi makanan sehari-hari dan status gizinya dapat dijelaskan sebagai berikut:

5.1. Pola Konsumsi Berdasarkan Frekuensi Makan dan Jenis Bahan Makanan

Dokumen yang terkait

Hubungan Perilaku Konsumsi Makanan dengan Status Gizi PNS BAPPEDA Kabupaten Langkat Tahun 2015

2 60 126

Gambaran Kecenderungan Status Gizi Anak Baru Masuk Sekolah Dasar Di Kecamatan Medan Sunggal Tahun 2007-2010

2 41 132

Efektivitas Kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) Di Puskesmas Panei Tongah Kecamatan Panei Kabupaten Simalungun (Studi Kasus Di Puskesmas Panei Tongah Kabupaten Simalungun)

21 141 102

Pola Erupsi Gigi Permanen Pada Anak Etnis Tionghoa Sekolah Dasar Perguruan Buddhis Bodhicitta, Medan

3 76 106

Penilaian Status Gizi Setelah Terapi Besi Pada Anak Sekolah Dasar Yang Menderita Anemia Defisiensi Besi

0 62 70

HUBUNGAN KONSUMSI MAKANAN KARIOGENIK DENGAN KEJADIAN KARIES GIGI DAN STATUS GIZI Hubungan Konsumsi Makanan Kariogenik dengan Kejadian Karies Gigi dan Status Gizi Anak Tk Pembina Mojosongo Surakarta.

0 4 15

HUBUNGAN KONSUMSI MAKANAN KARIOGENIK DENGAN KEJADIAN KARIES GIGI DAN STATUS GIZI ANAK TK Hubungan Konsumsi Makanan Kariogenik dengan Kejadian Karies Gigi dan Status Gizi Anak Tk Pembina Mojosongo Surakarta.

0 3 17

PERSEBARAN KERENTANAN BAHAYA BANJIR DI KELURAHAN PANEI TONGAH KECAMATAN PANEI KABUPATEN SIMALUNGUN.

0 1 24

PERBEDAAN KONSUMSI MAKANAN KARIOGENIK DAN STATUS GIZI ANAK SEKOLAH DASAR YANG MENDERITA KARIES GIGI DAN TIDAK Perbedaan Konsumsi Makanan Kariogenik Dan Status Gizi Anak Sekolah Dasar Yang Menderita Karies Gigi Dan Tidak Menderita Karies Gigi Di Sekola

0 0 17

PERBEDAAN KONSUMSI MAKANAN KARIOGENIK DAN STATUS GIZI ANAK SEKOLAH DASAR YANG MENDERITA KARIES GIGI DAN TIDAK MENDERITA KARIES Perbedaan Konsumsi Makanan Kariogenik Dan Status Gizi Anak Sekolah Dasar Yang Menderita Karies Gigi Dan Tidak Menderita Kari

0 1 16